7. Opini

938 56 0
                                    

  Hidup memang tak selalu berjalan dengan mulus. Tapi apakah kau tahu? Tuhan telah merencanakan sesuatu yang indah dibalik tangis mu.
                            🍁

"Shev, Lo kenapa?" Tanya Asad khawatir.

Shevania beristighfar berkali-kali. Ia segera bangkit dari duduknya sambil menghapus air mata dipipnya dengan kasar.

"Maaf," Ujar Shevania dengan lirih.

Asad semakin bingung dibuatnya. Ia mengerutkan keningnya dengan kasar.

"Maaf? Untuk apa?" Gumam Asad tak mengerti.

Shevania tak menjawabnya. Ia memilih untuk pergi dari tempat itu secepatnya. Hatinya sangat kacau. Perasaan marah,kecewa,dan haru bercampur jadi satu. Dengan cepat ia menuju kamar mandi dekat aula.

                        ***
Shevania meratapi wajahnya dipantulan cermin. Terlihat lesu dan pucat. Tubuhnya panas dingin. Pikiran dan hatinya berkecamuk.

"Apa yang akan dikatakan oleh para siswa nanti perihal tragedi tadi? Apa mereka akan menganggapku benar-benar memeluk Asad? Apa mereka akan membully ku setiap saat? Dan apa yang akan heters lakukan padaku? Apa mereka akan membunuhku?" Gumamnya membatin.

Sesegera mungkin ia menyingkirkan pikiran jelek itu. Semoga saja apa yang ia pikirkan ini salah.

Shevania membasuh mukanya dengan air lalu mengusapnya dengan kedua tangan. Ia menghela napasnya berat.

Demi Allah, aku tidak pernah menduga hal ini akan terjadi. Tolong buat aku mengerti dengan apa yang sebenarnya terjadi. Tolong beri aku kekuatan menghadapi cobaan ini nantinya.

                        ***

Mona tersenyum lepas sambil berjingkrak-jingkrak kegirangan. Ia baru saja melihat kabar bahwa boy band kesayangannya akan kembali konser. Dan yang paling mencuri perhatian Mona adalah BTS dan Churlie Puth akan tampil bersama pada tanggal 6 November 2018.

Mona teriak histeris dan saking bahagianya ia ingin sekali menggigit ponsel yang ada digenggamnya.

Sontak kelakuan Mona yang astral ini membuat telinga Mecca dan Jessie pecah. Mecca memutar bola matanya malas. Meski sudah tidak asing lagi dengan kelakuan Mona ini tapi tetap saja kali ini benar-benar membuat mood nya semakin memburuk.

"Mon!" Tegur Mecca dengan pelan.

Mona masih saja berjoget ringan dan tersenyum lebar. "Apa?" Jawabnya ketus.

"Bisa gak sih jangan terlalu over kek gitu! Kek anak kecil tahu gak!" Bentak Mecca tak suka.

"Tau tuh Mona! Emang lo gak malu ya dilihatin banyak orang?" Tambah Jessie heran.

"Buat apa malu? Gue kan melakukan hal yang seharusnya gue lakukan!" Ketus Mona dengan enteng.

"Emang lo harus melakukan hal segila itu?! Common lah Mon!" Sergah Jessie merasa jengah.

"Gue gak gila kok Jess, tengan aja! Lagian sebagai fans ter hot dan terrrr...the best udah semestinya gue bangga dengan idola gue!" Balas Mona dengan lantang membela diri.

"Terserah lo dah! Gue bingung sama jalan pikiran lo yang semakin lama semakin kek anak bocah tahu gak?" Jengah Jessie memperlihatkan ekspresi wajahnya yang penuh keheranan sekaligus kesal.

"Bagus deh kalau gitu!" Ucap Mona tersenyum.

Mecca menusukkan garpu ke bakso kuah daging sapi dengan keras. Tatapannya kosong mengembang di udara.

"Aaaaaaauuuu...!!" Teriak Mona histeris.

Sontak membuat Mecca terkejut dan tersadar dari lamunannya. Sedang Jessie tersedak bakso yang baru saja masuk ke mulutnya. Dengan cepat Mecca mengambilkan minum untuk Jessie.

"Uhuk..uhuk.." Pekik Jessie terbatuk.

"Lo gak papa kan?" Sergah Mecca sedikit khawatir.

Jessie kembali meminum jus orange tersebut. "Gue gakpapa kok!" Seru nya.

"Lo apa-apaan si Mon! Hampir aja buat Jessie kenapa-napa!" Teriak Mecca dengan kesal.

"Sorry! Gue shock aja dengan kabar ter hot di sekolah kita!" Ujar Mona sangat shock.

"Emang di group ada apaan?"

"Bentar, gue bacakan.
Mei: Gengs ada berita hot nih!
Blue: Gosip apaan lagi si Mei!
Gr: Tahu tuh Mei! Kerjaannya gosip mulu! Ingat bibir lo udah mengembang tuh!
Blue: Maklum cucu lambe turah!
Mei: Enak aja lo berdua. Ini beneran fakta dan teruji klinis gengs!
Yura: Emangnya Sunlight.
Blue: To the point aja napa!
Mei: Coba kalian lihat siaran langsung dari Jojo pasti kalian shock.
5 minute letter...
Blue: Gilaaaa... Mereka pelukan!
Yura: Siapa yang pelukan?
Blue: Bu Ustadzah sama Pangeran tampan!
Yura: Maksud lo Shevania sama Asad?
Blue: Iya. Kok gue potek ya?😭 gue aja belum pernah pegangan tangan sama Asad 😭
Yura: Apalagi gue 😭😭 "

"Udah! Udah! STOP!" Bentak Mecca dengan geram.

"Apa-apaan si mereka! Centil banget! Orang gue pacarnya aja biasa AJA. Walaupun belum pernah pelukan sama Asad!" Cibir Mecca kesal.

"Lo gak cemburu?" Ketus Mona lirih.

"Gue? Cemburu? Helooowww...
Ya jelaslah! Mana ada orang yang gak cemburu lihat pacarnya sendiri pelukan sama orang lain!" Ketus Mecca blak-blakan.

"Sadar Mecc! Sadar! Kapan lo jadi pacar Asad?" Ledek Jessie.

"Kalau lo muji suka bikin dada gue sesak ya,Jess!" Geram Mecca dengan ketus.

"Udah deh, jangan mulai lagi! Mending sekarang kita buktikan aja omongan mereka!" Saran Mona antusias.

Mecca dan Jessie mengangguk setuju.

Mona membuka instagramnya dan lansung join ke akun Jojo. Dan benar saja apa yang dikatakan oleh teman-temannya di group kelas.

Dengan cepat mereka merapat sambil membulatkan matanya sempurna. Amarah Mecca mulai terpancing. Dia menggenggamkan tangannya kuat-kuat.

🍁
Next?
Jangan lupa vote dan comment ya...
Maaf jika banyak kesalahan penulisan..
#SherinVirda

Cinta Yang Aneh 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang