Bab 1

30.6K 1.5K 433
                                    

;


Taburan bintang berpendar dalam langit malam dengan indahnya, keheningan dalam suasana menjadikan sebuah tanda bahwa semua orang telah melewati dalam mimpi tidurnya, terkecuali sosok yang kini berdiri tenang dalam keheningan malam di balkon utama rumahnya, dia adalah Kim Jungkook. Yeah, telah berganti marga.

Sejak pagi tadi acara begitu padat dan melelahkan untuknya, bukan untuknya saja namun untuk keluarga kecilnya juga. Ia tersenyum dikala ingatan memori di mana semuanya bahagia ketika janji suci yang manis menjadikan sebuah ikatan yang berikrar dengan Tuhan Sang Maha Kuasa. Jungkook memandang cincin berlian berwarna silver di jari manisnya, mengusapnya perlahan kemudian tersenyum lembut ketika mengingat bagaimana suaminya mengikat dirinya dalam keseriusan dan sekarang ini adalah wujud cinta Kim Jungkook untuk suaminya.

Demi kebahagiaan mereka, terutama penerus tahta kekayaan, Jungkook rela berbagi kasih bersama sosok lain yang tadi pagi suaminya telah menikah lagi bersama istri resmi dan terpandang oleh semua orang.

Jungkook bahagia, meski harus dipoligami.

Adakalanya, jika kau mencintai sosok yang berharga, kau harus berusaha lebih keras lagi untuk mempertahankan hubungan yang penuh guncangan, seperti dirinya yang tak pernah dipandang oleh semua orang karena dirinya adalah wujud manusia miskin yang tak patut untuk hidup. Hanya Taehyunglah yang sanggup menjadi pendamping hidupnya, membahagiakannya meski itu cukup susah bagi mereka berdua.

Taehyung selalu mencintai Jungkook, memberikan kasih sayang yang luar biasa sampai Jungkook takkan pernah bisa berpaling kepada orang lain, karena Taehyung adalah wujud sempurna sang suami di dunia ini, meski Jungkook harus rela untuk dipoligami demi penerus keturuan Kim.

Karena sejatinya, Jungkook adalah lelaki yang tak bisa hamil seperti istri kedua Kim Taehyung, yaitu Kim Nayeon—sosok gadis cantik, elegan, bahkan cerdas di bidang pendidikannya.

Siapa yang tak ingin bersama wujud manusia seperti itu? semua orang pasti ingin bersanding dengan kriteria sempurna, namun entahlah—Jungkook tak habis pikir bahwa Taehyung—suaminya—dulu kekeh ingin menikahinya dengan alasan cinta dan kasih sayang.

Rasa sakit tentu pasti ada, bagaimana suaminya mencium gadis cantik di altar dengan senyuman merekah. Dan janji manis mereka berdua terlihat spesial bahkan Jungkook merasa iri ketika disandingkan dengan acara pernikahannya empat tahun lalu bersama Taehyung, karena acara pernikahan mereka berdua hanya dihadiri oleh keluarga Taehyung saja tanpa ada teman, rekan kerja seperti acara pernikahan Taehyung dan Nayeon.

Ia tahu bahwa mempunyai sifat iri itu tidak baik. Namun entah kenapa dirinya yang tak mempunyai siapa-siapa ini merasakan tindasan yang amat pahit secara tidak langsung, di mana keluarga Taehyung tak ingin mengakui bahwa ia adalah istri sah Taehyung juga dan media pun tak tahu dirinya sedikit pun.

Karena pernikahan mereka sejatinya adalah tak direstui oleh pihak keluarga Taehyung. Pihak keluarga Jungkook? Jangan tanyakan lagi, dia sudah tak mempunyai keluarga di dunia ini.

Tubuhnya tiba-tiba merasa hangat dan juga ada sebuah rengkuhan pada pinggang rampingnya, Jungkook tahu siapa pelakunya karena hanya suaminya yang bisa melakukan seperti itu. Jungkook enggan untuk berhadapan dengan Taehyung dikarenakan rasa sedihnya yang membuncah, ia memutuskan kontaknya dan berakhir menatap langit malam yang begitu indah dengan bintang-bintang.

Namun sayang, perhatian yang begitu lembut untuknya membuat segalanya runtuh, ketahuilah dirinya tak bisa memperlakukan Taehyung seperti itu, karena ia butuh Taehyung seorang di dunia ini. "Sayang ...," Taehyung memanggilnya dengan suara khas husky-nya itu. Lantas Jungkook memutuskan untuk berhadapan langsung dengan suaminya dengan memberikan senyuman hangat terbaiknya.

Painful ㅡ TaekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang