Jodoh:08

1K 130 1
                                    

Aku akan menjadi mataharimu, aku akan menyinarimu, aku akan membuatmu bahagia, aku akan tersenyum padamu.

****

Suasana sekolah mulai ramai. Para penghuni kelas mulai keluar dari kelas nya karena jam susah menunjukkan waktunya pulang. Tapi Irene masih memasukkan bukunya kedalam ranselnya.

Seseorang tengah menunggu Irene di pojok belakang sebelah kanan Irene. Siapa lagi kalo bukan Sehun.

Setelah selesai mengemasi barang-barangnya Irene segera keluar dari kelas di ikuti Sehun di belakang nya. Irene tau jika Sehun terus saja mengikutinya. Irene sengaja berhenti mendadak dan membalikkan badannya menuju ke hadapan Sehun.

"Bisakah kau sehari saja tidak menguntitku!"

Sehun hanya tersenyum konyol dan malah memojokkan Irene di tembok. Sehun mendekatkan wajahnya dan membuat Irene memejamkan matanya.

"Aku akan berhenti menguntitmu setelah aku mendapatkan hatimu noona Bae."

Cup

Irene mematung. Matanya membulat sempurna. Ia barusan merasakan benda kenyal menempel di bibir tipisnya. Oh, jangan lupakan wajah Irene yang merona merah.

Seorang Oh Sehun telah merebut first kiss nya. Ingin rasanya Irene menampar laki-laki yang ada di hadapannya ini, tapi hatinya merasa senang. Oh yang benar saja.

"Kau! Brengsek!" ucap Irene sambil menunjuk Sehun dengan jari telunjuknya. Irene mengambil ancang ancang ingin menampar Sehun, tapi terlambat.

Sehun langsung memeluk Irene. Memeluknya erat seperti tidak ingin kehilangan. Kali ini Irene merasakan Cinta sekaligus rasa benci dari seorang laki-laki. Merasakan bagaimana di sayangi oleh seorang laki-laki lagi.

Dengan pelan Irene mulai menenggelamkan wajahnya di dada bidang Sehun. Mencium aroma maskulin di hidungnya.

"Kenapa kau menyukaiku?"

Bagaikan di sengat listrik, Sehun merasakan sengatan di hatinya saat Irene bertanya. Rasanya Sehun ingin mencium wanita yang ada di depannya sekarang juga.

Perlahan Sehun tersenyum bahagia, sangat bahagia. Tangannya bergerak mengelus punggung mungil Irene.

"Karena aku sudah jatuh Cinta dengan senyuman manismu Irene."

"Karena aku juga yakin kau adalah takdir ku."

"Tapi aku tidak mencintaimu. Tolong mengertilah."

Sehun hanya tersenyum tipis dan menariknya agar lebih erat dengan pelukannya. Ia mendekatkan wajahnya pada telinga Irene dan membisikkan kata-kata manis di dalamnya.

"Aku akan buat kamu jatuh Cinta kepadaku Irene."















Mau tau dong, kalian line berapa?

Kalo aku? Rahasia! 😂 di chapter berikut nya aku kasih tau deh✌

Vote dan coment kalian sangat membantu di sini🙇 Jangan lupa juga follow akun ku yaaa @merryagatha109

Instagram : @lalanisa_man

[✔]• J O D O H • Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang