20

457 8 0
                                    


Disebuah cafee di pinggiran kota, dengan suasana khas era milenial. Cafe tersebut di desain sedemikian rupa agar terlihat instagrammable jika pengunjung berfoto di setiap sudut cafe tersebut. Warna yang dipilih lebih dominan hitam putih agar membuat pengunjung lebih relax dan nyaman. Menu yang disajikan pun sangat kekinian mulai dari latte hingga ekspreso. Ice blend hingga juice sehat.

Sayup-sayup terdengar bisikan yang berasal dari sudut cafe tempat dimana anak-anak remaja sedang berkumpul dengan teman-teman sekolahnya,

"itu aimee.." salah satu perempuan di kelompok itu berkata sambil menunjuk ke arah wanita yang sedang duduk di pinggir cafe yang berseblahan dengan jendela kaca yang sangat besar, wanita itu memakai kacamata hitam, rambut tergerai sebahu. Dia mengenakan kaos putih polos dan jeans navi yang super ketat, kakinya disilang dia duduk persis seperti model majalah yang sedang melakukan pemotretan. Semua mata pengunjung cafe tersebut mengarah kepada aimee yang sedang memainkan ponselnya seakan tidak peduli dengan kehebohan yang dia ciptakan.

Tiba-tiba salah seorang pemuda menghampiri meja aimee dan memutuskan untuk meminta foto dengan aimee. Aimee hanya meng iyakan permintaan pemuda tersebut, tak lama kemudian orang-orang berdatangan silih berganti hanya untuk berfoto dengan aimee sehingga sedikit—sedikit orang-orang yang ada di cafe mulai menyerbu aimee untuk meminta foto. Melihat kegaduhan yang sangat besar, aimee berusaha untuk menhindar dan keluar dari cafee tersebut, tapi usahanya nihil. Kerumunan manusia terus memadat sehingga aimee tidak menemukan celah untuk menyelamatkan diri, dia merasa sangat pusing dan oksigen yang dihirup menimpis.

Salah satu tangannya ditarik oleh seseorang pria yang membuatnya perlahan berhasil keluar dari kerumunan itu. Pria tersebut menarik aimee dan membawanya keluar dari cafee.

"kaisar" aimee kaget saat mengetahui pemuda itu adalah kaisar

"masuk.." kaisar menyuruh aimee masuk ke dalam mobilnya

"aku bawa mobil"

"aku bilang masuk, cepetan.." kaisar memaksa aimee untuk masuk ke mobilnya. Melihat situasi yang tidak memungkinkan untuk membantah perkataan kaisar akhirnya aimee menurut apa yang dikatakan oleh kaisar.

Di dalam mobil aimee terlihat mengatur nafasnya agar bisa tenang kembali. Kaisar kemudian membawa aimee pergi meninggalkan cafe tersebut. Tidak ada pembicaraan diantara mereka. aimee terus melihat ke arah kaisar yang sedang serius menyetir mobil. Hingga dia menginggat kejadian 4 tahun yang lalu saat dia di london satu kampus dengan kaisar seniornya.

_flashback kaisar aimee_

31 oktober 20xx

Saat itu hari pertama aimee menginjakkan kaki di london, di universitas terkenal di london. Dengan wajahnya yang cantik seperti perpaduan eropa dan arab aimee dengan mudah mendapatkan teman di london. Apalagi dia berasal dari keluarga yang sangat kaya di Aceh, otomatis gaya hidupnya sangat mudah disesuaikan dengan gaya hidup remaja di london pada masa itu.

"haii.." sapa seorang laki-laki dengan tubuh semampai, rambut coklat dan bermata biru

"oh hai.." balas aimee menyapa dengan canggung

"mahasiswa baru? Apakah kau mau bergabung di pesta halloween bersama kami?" tanya laki-laki itu sembari menyerahkan undangan kepada aimee. Dengan ragu aimee mengambil undangan itu dan meng-iyakan ajakan pria tersebut.

"ohhhh aku lupa memperkenalkan diriku, kenalkan aku brian.. kau mahasiswi baru yakan ?" tanya brian memastikan

"hmm iya ini tahun pertamaku di sini..ngomong-ngomong ini acara nya dimana.. jujur aku belum begitu hafal nama jalan yang ada di sini"

MENIPU DIRI SENDIRI (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang