[1] Untitled; Hwang Minhyun

Kesembilan

Undangan pernikahan mereka telah disebar kemarin, menjadi tanda bahwa pernikahan mereka memang semakin dekat. Baik Kalea maupun Keanu mendapat beberapa ucapan selamat terkait pernikahan mereka.

"Kenapa gue masih liat lo gak ada beda padahal lo kawin bulan depan"

"Ya masa gue jadi Power Ranger sih, Ki?"

Keanu mendapatkan sebuah lemparan gumpalan tissue yang jelas pelakunya adalah Rizza.

Iya, sekarang Keanu dan teman segengnya sedang kumpul di apartemen Juniar.

Gengnya Keanu ini terdiri dari 5 laki-laki, yang kata Rizki sih laki-laki kesepian, terdiri dari Juniar, Rizza, Javier, Rizki dan Keanu sendiri.

Keanu juga gak ngerti kenapa dia harus ketemu bentukan Javier dimana-mana sama Rizza. Rasanya mau bilang: lo lagi, lo lagi.

"Kasian gue sama Kalea. Cantik-cantik dapetnya macem Keanu. Mending sama Juniar aja deh"

Keanu merengut sementara Juniar ketawa-ketawa aja denger omongan Abidzar Ren Rizki yang lebih sering dipanggil Rizki itu.

"Jujur dah sama kita, lu sama Kalea tuh gimana?"

Keanu terdiam, mengingat-ngingat apa yang ia rasakan dengan Kalea. Namun ia bingung bagaimana mendeskripsikan perasaan itu

Sayang? Cinta? Apalah itu, Keanu sudah tidak percaya.

"Sebenernya akhir-akhir ini gue seneng liat dia. Gue gak mau bilang itu sayang, cinta atau apalah."

"Lo tapi udah bener-bener lepas nih dari Wendy?"

Oh sial, satu nama itu kembali membuat pemuda itu terdiam. Rizza sebagai penanya pun menghela nafas.

"Gue bukannya apa-apa nanya Wendy nih, Ken. Tapi gue cuma mau mastiin lo gak jadiin Kalea pelarian atau lo abis di tangan bang Arka karena nerima asal perjodohan ini"

Rizza menyesap kopinya setelahnya, membiarkan Keanu berpikir sementara Javier, Juniar, dan Rizki menunggu jawaban dari Keanu.

"Eh by the way, ngomongin Wendy nih, Jun bukannya lu kemarin liat Wendy di sekitar sini?"

Hm, Juniar baru pindah ke apartemen di lantai 7 ini sekitar 1 bulan lalu sehingga wajar jika ia belum begitu familiar dengan tetangga-tetangganya.

"Oh iya, gue gak tau sih salah lihat apa enggak tapi kemungkinan iya itu Wendy sama anaknya"

"Yaudah lah Jun, santai. Toh belum tentu gue balal ketemu dia ini"

Keanu santai ngomongnya, padahal dalam hati juga deg-degan kalo ketemu beneran.

-

Seperti kumpul pada malam-malam sebelumnya, Keanu dkk baru kembali ke habitat masing-masing pada pukul 2 malam.

Eh sebenernya Keanu sama Javier aja, Rizza dan Rizki memilih untuk bermalam di Juniar karena males gerak buat kembali ke apartemen mereka masing-masing.

Jarak dari unit Juniar ke lift lumayan jauh karena Juniar memang memilih unit di tengah-tengah di lantai itu, sehingga sepanjang langkah menuju lift diisi curhatan Javier tentang perempuan yang sedang ia lirik.

"Tapi lebih tua dari lu bang?"

"Hm, sedikit doang sih bedanya, tapi tetep aja gue ngerasanya kayak apa ya.. gap prioritas gue beda sama dia. Dia gak bilang secara gamblang sih, tapi gue tau dia pengen cepet-cepet nikah at least awal tahun depan"

Keanu mengangguk mendengar cerita Javier. Cukup complicated memang, tapi Keanu mengerti bahwa meskipun Javier serius untuk menjalani hubungan, tetapi ia belum bisa merealisasikan perkawinan bersama perempuan itu.

Sampailah mereka di depan lift, Keanu dan Javier langsung memasuki dan menekan tombol menuju parkiran mobil mereka.

Dua lantai setelahnya lift berhenti. Sebenarnya mereka juga agak ngeri-ngeri ajaib sambil mikir yang naik orang apa bukan, apalagi ini lewat tengah malam.

Javier terkejut akan kehadiran dua orang perempuan saat pintu lift terbuka, terlebih Keanu saat salah satu perempuan itu menggumamkan namanya.

Javier bertemu Irene, sementara Keanu bertemu dengan Wendy.

Tengah malam ini Keanu pastikan akan menghindari apartemen Juniar untuk berkumpul.

--
A/N

Hehe kenalin dulu:

Juniar Jonghyun Darmawan

Javier Aron

Rizza Dongho Segara (perkenalan lagi bcs why not???)

Abidzar Ren Rizki