TEMANTAN- Kim Rowoon

Bucinn

Jaeseok mengantar Yujin ke apartemennya setelah kejadian tadi di cafe.

"Makasih seok gua jadi ngerepotin"

"Engga ko Jin gua juga lagi nyantuy jadi santai ae"

"Maafin si Rowoon tadi ya" ucap Yujin seperti merasa bersalah.

"Udah biasa Rowoon gitu mah" ucap Jaeseok

"Kayanya banyak yang gua gatau tentang Rowoon, kirain gua hari ini bakal jadi hari yang baik buat gua ternyata nasib berkata lain"

"Emang lo sangka tadi bakal gimana?"

"Gua kira ini bakal jadi waktu yang tepat buat gua sama dia ngulang masanya, tapi setelah denger itu gua rasa ga berguna juga selama ini gua cuman jadi.."

Jaeseok memotong omongan Yujin

"Jadi lo masih berharap sama Rowoon?"

"Jangan motong kalo orang lagi ngomong" bete Yujin

"Ia gua cuman jadi bahan mainan dia dan mulai sekarang gua gaakan berharap lebih buat Rowoon" lanjut Yujin.

"Yaudah sekarang lo buka hati lo buat cowo lain Jin, jangan suka inget kebelakang terus lo gaakan maju. Udah ya gua balik night Yujin" ucap Jaeseok menancapkan motornya pergi meninggalkan Yujin.

"Dah"..

.
.
.

sampe di apartemen Yujin dikejutkan dengan keberadaan Hani,Seulgi, dan Seunghoon.

"Ko kalian ada disini?" tanya Yujin.

"Kita mau pesta bbq di apart hehe, btw kenapa lo baru balik? Tadi si Dahyun udah balik duluan terus pergi sama doinya" ucap Hani.

"Ada keperluan" singkat Yujin

"Hmm" dehem Hani.

"Karena sang puan rumah sudah datang kuy lah ke rooftop" ucap Seunghoon sambil nenteng kresek daging sama soju.

"Kalian ke atas duluan gua mau ganti baju" Yujin berjalan menuju kamarnya.

"Adek lo kayanya ada something problem" ucap Seulgi

"Iya ya apa ya?" tanya Hani.

"Dia bakal cerita sama kokonya, Lee Seunghoon koko tercintanya Yujin" sombong Seunghoon.

"Gua tampol juga tuh mulut lo" ucap Seulgi kesel kalo Seunghoon udah ngomong sweet ke cewe lain.

"Ehh ehh jangan dong sayang, kan yujin adek kita semua. Bentar lagi kan kita nikah jangan envy ah" ucap Seunghoon.

"Jijik gua kalo lo udah alay hoon, gercep lah keatas" Hani berjalan mendahului sepasang calon suami istri itu.

.
.
.

"Ko muka lo di tekuk si jin" ucap Seunghoon.

"Kan gua lagi makan masa gua harus liatin lo sih ko" rutuk Yujin.

Seunghoon melirik ke arah Seulgi yang menahan tawanya.

"Yaudah ni daging buat lo" Seunghoon memberikan satu potong daging di mangkuk Yujin.

"Makasih" Yujin menyantap daging pemberian Seunghoon.

"Lo kenapa sih Jin, muka lo datar banget biasanya lo cerita sama kita kalo ada masalah" ucap Hani.

"Kalo gua cerita kalian bakal bosen" ucap Yujin tanpa melirik.

"Ahhhh gua tau, kenapa lo ga move on move on sama si Rowoon sih" ucap Hani kesel.

Tek

Yujin menyimpan sumpitnya.

"Gua benci Rowoon" Yujin kesal.