3

21.1K 1.1K 103
                                    

"lisayaa,kau tak akan pulang?" ucap Taehyung kepada lisa. ya benar, lisa sudah bersamanya selama satu minggu tanpa menghubungi keluarganya.

lisa menoleh padanya "oppa, apa aku merepotkanmu?" lisa berujar sambil memasang puppy eyes andalannya, membuat lelaki yang ditatapnya itu salah tingkah

"bukannya begitu lis, sudah seminggu kau disini dan tidak menghubungi keluargamu,mereka pasti khawatir padamu" balas Taehyung lemah lembut, membalas tatapan lisa dengan hangat . namun kalimat Taehyung itu malah membuatnya mengerucutkan bibir tanda sebal

" oppaaaa,selama apapun aku pergi mereka tak akan pernah memperdulikanku,oppa tau itu dengan benar" sebal lisa pada Taehyung

"oppa tau liss,tapi oppa tak pernah mengajarkan padamu untuk lari dari masalah" sahut Taehyung dengan sabar menghadapi lisa yang terkadang sifatnya sering berubah ubah,terkadang menjadi wanita yang sangan sulit untuk dikenal dan bahkan menjadi wanita lugu,lucu dan menggemaskan. Lisa memegang tangan Taehyung,mengayun ngayun kan pertanda merajuk

"kemarilah" ucap Taehyung seraya sedikit menarik lisa kedalam dekapannya, hangat. itulah yang terasa oleh Taehyung,ia mengusap usap rambut lisa dengan sayang, ia tersenyum dalam pelukannya

"baiklah oppa,tapi oppa antar aku ya,aku tak bisa jika pulang sendirian" lisa mendongkak,menatap Taehyung yang masih memeluknya, Taehyung membalas dengan anggukan disertai senyuman yang membuat lengkungan manis diwajah lisa itu terukir kembali

"aku akan selalu menemanimu,percayalah" ucap Taehyung mendekap kembali lisa dalam pelukannya

______________________________________

"kita sudah sampai" ucap Taehyung

" Oppa, aku tak bisa" lirih lisa berkaca kaca seraya memegang tangan Taehyung

Taehyung mengeratkan tangannya pada Lisa,menyalurkan kekuatannya untuk membantu sang gadis "oppa disini, jika kau butuh oppa,hubungi oppa " balas Taehyung seraya membuka sabuk dibadan lisa dan tersenyum

"masuklah kerumahmu,kau bisa" lanjut taehyung sembari mengusap rambut lisa yang membuat hati sang gadis sedikit tenang.

Lisa tersenyum,ia menguatkan dirinya " huhh baiklah oppa,aku keluar,oppa hati hati dijalan, annyeong " ucap lisa membalas perkataan Taehyung dan keluar dari mobil . Taehyung tersenyum ,membalas dengan anggukan. setelah lisa keluar dari mobilnya, taehyung pun segera menancapkan gas nya dan pergi.

Lisa menghela nafas, tersenyum dan berjalan membuka gerbang rumahnya tak lupa dengan koper yang dibawanya. ia melangkah masuk, namun langkahnya terhenti ketika matanya melihat ke arah taman. melihat sebuah keluarga kecil yang manis,yang bersenda gurau,bercanda bahkan tertawa bersama. ya, itu adalah Nyonya Manoban, Tuan Manoban ,dan Jennie Manoban sang adik. Lisa tersenyum getir,ketika melihat keluarganya yang baik baik saja tanpanya,bahkan tertawa dengan ringan seakan akan kehadirannya itu tidak berarti apa apa. Ia meringgis ketika tangan Jennie menarik lengan seorang pemuda yang tersenyum manis pada Jennie

"ayo oppa,kemarilah" ucap Jennie manja pada Jungkook, ya! sang pemuda itu ialah Jungkook. mata jennie terhenti ketika melihat sang kakak berdiri didepan pintu rumahnya, Jennie tersenyum pada Lisa,ia melambaikan tangannya dan berlari pada lisa dan memeluknya

"Ka Lisa! Aku kangennnn" teriak Jennie yang menghentikan tawa nyonya,tuan manoban dan jungkook, mereka terdiam seketika melihat jennie yang berlari memeluk kakaknya.

"singkirkan tubuhmu dariku" ucap lisa dingin kepada adiknya itu yang kini memeluknya

seolah tuli,jennie hanya memeluknya tanpa memperdulikan kalimat yang Lisa lontarkan, ia rinduuuuuu,sangat rinduuuuu kepada kakaknya
"Ka lisa kemana aja,kenapa baru pulang, aku rinduuuuuuu" ucapnya dengan terus memeluk lisa

" hentikan jennie" balas lisa dengan nada sedikit meninggi. Jennie mengabaikan ucapannya itu,malah ia membalas senyuman hangat yang menurut lisa itu memuakkan
"ka lisa,ayo kesana,bergabung bersama kami" ucap jennie tersenyum seraya menarik lisa untuk mengikuti langkahnya ke arah tuan,nyonya manoban dan jungkook berada

Lisa menghela nafas kasar
"lepaskan!" sentak lisa menghempaskan tangan Jennie yang ada di tangannya, Jennie terjatuh yang membuat Jungkook berlari untuk membantu jennie berdiri diikuti dengan nyonya dan tuan Manoban dibelakangnya dengan ekspresi khawatir dan amarah yang tercampur

Jennie mendongkak dengan tatapan berkaca kacanya
" ka lisaa" lirih jennie yang menatap kakaknya. Jungkook datang,memegang bahu Jennie dan membantunya untuk berdiri,ia menatap tak percaya pada Lisa
"apa yang kau lakukan lisa!" ucap jungkook
"jennieyaa kau tak apa?" lanjut jungkook khawatir menatap Jennie yang sedang menahan tangisnya
"yak lalisa!kenapa kau mendorong adikmu!" ucap nyonya manoban seraya memeluk Jennie,mengusapnya dengan lembut dan menatap Lisa dengan amarahnya

smirk lisa terurai
"aku tidak mendorongnya, dia saja yang lemah " ucapnya santai, terlampau santai membuat emosi nyonya manoban semakin menjadi

"LALISA!!! jaga ucapanmu itu!!  ibu tidak mendidik kau untuk kurang ajar seperti itu lalisa!!!" ucap nyonya manoban emosi, tuan manoban hanya terdiam dan mengusap bahu nyonya manoban,berusaha menenangkan istrinya itu

"ibu hentikan" jennie berujar lirih, menatap ibunya dengan tatapan sayu membuat sang ibu semakin mendekap ia dalam pelukannya

Lisa tersenyum remeh menatap kedua wanita yang saling berpelukan dihadapannya
"memangnya kapan kalian mendidikku? haha bahkan aku saja lupa pernah di didik oleh kalian" sahut lisa,membuat tuan manoban menatap tak percaya dengan kata kata yang keluar dari mulut putri sulungnya itu

" Lisayaa ____" panggil tuan manoban seraya menatap putrinya
" hh sudahlah aku lelah"  potong lisa seraya pergi menggeret kopernya dan memasuki rumahnya tanpa nendengar lanjutan kalimat dari ayahnya,membuat jungkook kesal
"lisa!" teriaknya yang bahkan tak digubris oleh lisa yang melenggang memasuki rumahnya.

"sudahlah, mari kita masuk, jennie harus beristirahat" ucap tuan manoban ketika melihat sang putri bungsu dalam kondisi yang tidak baik yang langsung diangguki oleh nyonya manoban dan membawanya kedalam rumah segera. ia menatap jungkook

"jungkook bolehkah paman meminta bantuanmu?" lanjutnya

"tentu saja,apa yang harus kulakukan paman?" balas jungkook

"tolong jaga jennie,kami harus pergi keluar kota selama beberapa hari untuk pekerjaan setelah ini, kami tidak bisa mempercayakan Jennie pada Lisa, paman meminta bantuanmu jung " mohon tuan Manoban kepada jungkook

ia mengangguk dan membalas tersenyum
" baiklah paman,aku akan menjaganya" balas jungkook membuat hati sang ayah lega mendengarnya

tuan manoban tersenyum dan menepuk pundak jungkook
"aku percaya padamu, dan juga tolong kau jaga lisa " lanjutnya kepada jungkook
" tentu saja paman,aku akan melakukannya sebelum kau memintaku,tenang saja,aku akan menjaga kekasihku lisa dengan baik
" ucap jungkook meyakinkan tuan Manoban

TBC
Taelis apa Liskook yaaaaaa 😆

Destiny -LalisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang