Kak Taehyung... (Jisoo x Taehyung #Vsoo)

Kak Taehyung #1

Secercah cahaya menerobos masuk melalui tirai transparan, mengganggu tidur wanita cantik sang pemilik kamar. Tak butuh waktu lama, ia membuka matanya dengan perlahan, menyipitkan matanya untuk meminimalisir cahaya yang masuk.
Hanya seperti itulah caranya bangun, mudah bukan.
Ia memutar posisi tidurnya untuk meraih jam digital kecil yang terpajang di nakas nya.

"Masih pagi..." gumamnya setelah mengetahui masih pukul setengah enam pagi. Ia berlanjut mengubah posisinya yang tadinya berbaring ria kini duduk dan mengambil satu frame foto yang terletak di samping jam digitalnya. Ia menciumnya, dan mengucapkan selamat pagi pada benda mati tersebut.

Ia menatap sendu foto yang terkurung dalam frame cantik tersebut. Ia kembali mengingat masa kecilnya dimana ia selalu dijaga, dipeluk, dinasehati dan disayang oleh satu malaikat penjaga yang tampan.
Siapa lagi jika bukan Taehyung, Kakak laki-lakinya. Ia begitu merindukanya meski mereka tinggal satu atap dan tidur di kamar bersebelahan.

Ia selalu merasa bahwa kemarin ia baru saja mendapat pelukan dari sang kakak tapi sedetik kemudian angin membawanya pergi, hilang entah kemana, Taehyung berubah.
Dan lagi lagi ia kembali teringat tatkala momen tersebut diabadikan dalam sebuah foto yang kini ia simpan dalam frame.

#flashback on#

*taman

Taehyung kecil berlari ke arah Jisoo kecil dengan membawa setangkai dandelion.

"Jisoo coba kamu tiup ini" kata Taehyung girang. Jisoo pun menuruti perkataan sang kakak dan meniupnya, keduanya tertawa tawa. Kemudian dibawanya sebuah mahkota yang Taehyung buat dari tangkai-tangkai disana "Jisoo kakak buatin kamu mahkota, kamu pakai ya?"

Taehyung pun memakaikan mahkota buatanya itu ke kepala Jisoo. Sangat lucu bukan?

Mahkota tersebut membuat Jisoo semakin cantik dan imut "Wah bagus banget kak" Jisoo berlari ke arah ibu dan ayahnya.

"Ma Pa liat deh aku udah kayak peri kan?" tanya Jisoo sembari membenarkan mahkotanya.

"Ah kamu bukan peri sayang, tapi putri kerajaan" jawab sang ibu gemas.
Taehyung yang mendengar itu dengan cepat menyambar perkataan sang ibu.

"Jisoo bukan putri, tapi dia pengantin, dan kita akan menikah disana" kata Taehyung kecil seraya menunjuk ke sebuah pesta pernikahan yang letaknya tak jauh dari tempatnya.

"Ah anak-anak lucunya" sementara ayah dan ibunya hanya tertawa, gemas melihat tingkah laku putra dan putrinya, bahkan sang putra sudah membicarakan pernikahan saja.

#flashback off#

"Selamat pagi kak, apa tidur kakak nyenyak semalam?" ucap  Jisoo dengan senyuman nanar di wajahnya, dilanjut mencium foto tersebut dan memeluknya. "Aku kangen kakak"

Seseorang membuka pintu kamar Jisoo tanpa ketukan, Jisoo gelagapan dan langsung menyembunyikan frame foto di belakang punggungnya.

"Jisoo kamu udah bangun?"

"E-eh udah Ma, kanapa?" Jisoo sedikit gugup, ia juga lumayan terkejut karena ibunya datang tiba-tiba.

"Mama kira belum bangun, tadi Mama panggilin nggak jawab jadi Mama buka aja pintunya, maaf ya sayang"

"Eh aku ga jawab panggilan mama, Maaf ya ma hehe"

"Yaudah kamu buruan gih mandi habis itu siap-siap terus sarapan, oh iya kamu hari ini berangkat bareng kakak mu ya, soalnya Papa ada meeting di luar kantor dan Mama mesti nemuin klien"

"Ta-tapi Ma aku bisa telat kalo bareng Kak Taehyung" Jisoo coba beralasan.

"Nggak sayang, mama sama papa udah bilang biar dia berangkat pagian"

"Tapi Ma-"

"Udah jangan tapi tapi, sana mandi Mama mau siapin sarapan"

Nyonya kim pun keluar dari kamar anak perempuanya dan kembali melanjutkan aktivitasnya membantu art keluarganya menyiapkan sarapan.

'pengen banget rasanya aku pergi ke sekolah sama Kak Taehyung, tapi aku takut aku yakin dia akan selalu ketus dan dingin ke aku'

Ia tau betul bahwa kakaknya sangat membencinya.

'salahkah jika aku tumbuh dewasa Kak?'

"Nah Taehyung kamu berangkat bareng adik kamu ya, jagain dia jangan dijutekin terus!" suruh Tuan Kim pada anak laki-laki nya.

"Iya" jawab Taehyung singkat. Ia memang begitu, bersikap dingin. Entah angin apa yang tiba tiba membawa kehangatanya hilang semenjak kelas 3 smp.

"Yaudah tunggu apa lagi, sana berangkat!"

"Hmm"

Taehyung pun beranjak dari duduknya dan menyalami kedua orang tuanya diikuti Jisoo.

Selama perjalanan dari rumah ke sekolah yang memakan waktu tempuh sekitar 10 menitan, hanya ada sunyi yang menyelimuti keduanya.

Cukup, hubungan saudara macam apa ini?