You are a flower for me (END)

(24)

Selamat membaca 💙

Kini baekhyun dan kyungsoo sedang menuju apartemen jongin setelah mengetahui dari resepsionis kantor jika tadi pagi jongin pergi.

Pada awalnya mereka bingung kemana jongin pergi, namun sang resepsionis bisa melacak dimana ponsel jongin berada. Kyungsoo yang meminta dilacakkan, oleh karena itu tak ada alasan untuk resepsionis tidak melakukan pelacakaan pada ponsel bos nya sendiri. Dan ponsel itu terletak diapartemen dimana jongin dulu tinggal

Kyungsoo mengerutkan dahi ketika tau jika jongin sedang berada di apartemen, pikirnya kenapa tak langsung pulang saja ke rumah. Memang jarak apartemen dengan rumah memang lebih dekat ke apartemen tapi apa salahnya jika langsung pulang

Hanya saja Kyungsoo tak terlalu ingin berfikir yang tidak tidak, mungkin jongin benar benar lelah sehingga memutuskan untuk berdiam di apartemen

=====

Ketika dijalan kyungsoo memang terlihat bahagia, namun sepertinya ia tengah memikirkan sesuatu dengan kedua tangan yang sejak tadi berada di dalam saku jaket jongin.

"Eonnie.." kyungsoo memanggil pelan pada baekhyun yang tengah memainkan ponsel "bolehkah aku bertanya?"

"Tentu saja, apapun. Apa tentang kehamilan?"

"Anyi, ini soal mantan jongin"

Deg

Seketika baekhyun langsung menghentikan aktivitasnya dari ponsel dan langsung menatap kyungsoo bingung kenapa kyungsoo tiba tiba ingin bertanya tentang 'mantan' jongin

memang baekhyun pernah bercerita tapi setaunya jika kyungsoo tak terlalu peduli pada soal itu tapi kenapa kini ia tiba tiba bertanya "eum?" baekhyun menaikan alisnya

"Ia bernama krystal?" entah apa yang sedang kyungsoo pikirkan, tapi ia benar benar hanya ingin memastikan

"Ne, ada apa kyung? Kenapa kau bertanya tentangnya?"

"Bukankah eonnie pernah bilang jika ia sudah menikah? Dimana ia tinggal sekarang?" baekhyun tak ingin ambil pusing, ah mungkin memang benar jika kyungsoo hanya ingin bertanya

"Aku tak tau dimana ia sekarang, terakhir yang ku tau ia tinggal dengan suaminya diluar negeri, tapi ku dengar ia ditinggal pergi oleh suaminya ketika ia mengandung" kyungsoo hanya mengangguk mengerti. Tapi tak lama setelahnya ia kembali bertanya "Apa sekarang ia sudah melahirkan?"

"kudengar sudah, anaknya perempuan..ah sayangnya suaminya meninggalkannya begitu saja"

"Apa dulu jongin sangat mencintainya?"

Mungkin kyungsoo hanya penasaran tentang masa lalu suaminya dan juga fakta fakta yang pernah ia dengar, tapi kenapa pertanyaannya seolah ia sedang menyelidiki

"dulu, sekarang ia sangat mencintaimu.. Bukankah kau juga tau itu?" baekhyun menaik naikan alisnya menggoda kyungsoo yang kini hanya tersenyum padanya dan kembali menatap ke arah luar kaca mobil

"Aku hanya berharap dugaanku salah" lirihnya dalam hati sembari tangan yang terus menggenggam kuat empeng bayi yang tadi ia temukan dijaket jongin

Jadi sejak tadi, ia terus menyimpan tangannya dalam saku bukan karena cuaca yang terlalu dingin, tapi karena sebuah empeng yang membuatnya kini terus berfikir buruk

Flashback on

Baekhyun memakaikan jaket jongin padanya yang kemudian membantunya berjalan kebawah "Simpan lenganmu disaku kyung, diluar cuaca sedang tak baik dan kau sedang masuk angin" ujar baekhyun yang hanya dipatuhi oleh kyungsoo