19 • Mad

19.5K 1.7K 27
                                    


Jungkook menatap kagum kekasihnya yang sekarang tengah bersiap untuk pergi, mengajaknya makan malam di restoran seafood mewahnya. Wow, Jungkook tak menyangka Taehyung bisa melakukan ini.

Sedangkan Taehyung yang sekarang sudah rapi menggunakan jas hitamnya, hanya tersenyum tampan melihat Jungkook dengan sweater hitam dan celana bahannya tengah menatap dirinya.

"Iya, aku tampan. Tapi jangan melihatku seperti itu juga sayang,"

Sontak Jungkook berjengit dan terkekeh malu sembari menggaruk pipi tembamnya.

"Ayo berangkat," Ajak Taehyung. Jungkook segera mengalungkan tangannya di lengan Taehyung dan bersiap untuk makan malam hari ini.










• • •

Ruangan bernuansa merah kecoklatan dengan alunan musik yang merdu membuat Jungkook terbuai. Aroma masakan tercium samar, dapat ia lihat para koki yang mondar-mandir untuk membuat makanan.

Tempat yang cukup luas untuk sebuah restoran sebenarnya. Belum lagi adanya pemain piano di pojok restoran yang menjadi pengisi rungu para tamu.

Netranya kembali menelisik, disana tampak penuh dengan orang-orang kaya yang menyantap makanan dengan sangat anggun dan teratur.

"Hyung, sepertinya disini penuh.." Gumam Jungkook sembari mengeratkan pelukannya pada lengan Taehyung.

"Kita tidak makan disini sayang,"

"Lalu?"

Taehyung menjentikkan jarinya, dan saat itu juga dua orang pelayan mempersilahkan mereka untuk naik ke lantai tiga dengan tangga yang dihiasi oleh karpet merah.

Setelah mereka menaiki tangga, seorang trainee mendatangi pelayan senior dengan kebingungan.

"Lho? Bukankah pendamping tuan Taehyung sudah datang sedari tadi?" Tanya trainee tersebut.

Semua pelayan lantas menoleh kearahnya dengan tatapan penuh tanya. Dan ia menjawab dengan jujur,

"Nona Jennie, bukankah dia pendamping tuan Taehyung? Dia sudah menunggu di atas sedari tadi."

Dan saat itu juga semua pelayan di restoran Taehyung kalang kabut dan panik bukan main.







• • •

Gigi Taehyung menggerit emosi, tangannya terkepal erat saat melihat Jennie duduk di kursi yang harusnya di duduki oleh kekasih manisnya.

"Taehyungie sudah datang, eoh? Kemari dan makan bersamaku," Ajaknya dengan senyum manis.

"Apa yang kau lakukan disini?! Ini tempatku dan kekasihku!" Bentak Taehyung penuh amarah.

Pegangan Jungkook pada lengan Taehyung terlepas, Taehyung hendak mengambil kembali tangan Jungkook tetapi pemuda itu menepisnya pelan dan melihat kearah lain.

Matanya tak sengaja melihat Lisa dan Bambam yang tengah memakan daging dengan lahap tak jauh dari sana. Oh, sepertinya ada satu orang lagi yang tidak Jungkook kenali.

"Jeon, lebih baik kau pergi saja dari sini. Aku dan Taehyungku ingin makan berdua." Usir Jennie sembari menarik lengan Taehyung untuk duduk di seberangnya.

Jungkook menunduk, perlahan ia mulai berjalan menuju meja Lisa dan Bambam, meninggalkam Taehyung dengan amarah yang membuncah. Jennie tersenyum senang.

"Hey kau, jangan kira setelah kau merusak kesenanganku kau akan hidup tenang. Bersiaplah untuk mati sebentar lagi," Ujar Taehyung dengan nada tajam.

"Lakukan saja jika kau bisa. Pasti kau tak akan melakukannya karena kau mencintaiku," Jennie berkata penuh percaya diri sembari meminum wine nya.

Mr. KimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang