"Eh, lo udah denger belom? Kak June ternyata selingkuhin Kak Rose!"
"Hah?! Sumpah?"
"Iya. Dan lebih parahnya lagi dia selingkuhnya di acara BiJo!"
"OMG! Dia ikut BiJo? Apa nggak takut ketahuan?"
"Kayak ada yang berani ngelapor aja. Btw, itu tuh ceweknya."
"Itu siapa anjir. Baru pertama kali liat gue."
"Ih, masih cakepan Rose lah. Itu mah biasa aja."
"Nggak ah, menurut gue cakepan dia dari pada Rose. Lebih natural. Gue yakin dia Cuma pake bedak tipis sama lipbalm."
Dan percakapan mereka terus berlanjut. Bukan hanya mereka, tetapi sebagian orang di Lorong membicarakan dirinya dengan June yang notabenya masih menjadi pacarnya Rose. Entah mereka sengaja atau memang idiot berbicara dengan keras sehingga Mina bisa mendengar semua desas-desus tentang dirinya. Ini semua membuat Mina merasa tidak nyaman. Ditatapi dan dibicarakann dimanapun dirinya berada.
Muncul juga di benak Mina tentang hubungan June dengan Rose karena Mina tidak mau menjadi orang ketiga diantara mereka. Dia sangat ingin menanyakan perihal itu dengan June, tetapi lelaki menghindar. Mungkin dia bisa tanyakan kepadanya hari ini.
Mina pergi ke tempat persembunyiannya, perpustakaan. Berharap kalau disana dirinya akan mendapatkan ketenangan seperti biasanya. Namun semua hanya harapan mustahil belaka karena Squadnya yang belum mempunyai nama itu duduk berjejer dan saling berhadapan di tempat dimana Mina biasanya membaca buku.
"Kalian ngapain di sini?" tanya Mina denga dahi menyirit.
"Cuma mastiin kalau lo nggak kenapa-napa," ucap Jihyo.
"Yap, sekalian mau liat-liat buku," imbuh DK.
"Halah. Gue yakin ini pertama kalinya lo masuk ke perpus kan?" ucap Mingyu dengan tawa diwajahnya.
Mina menghela nafas. Ia senang ada yang memperhatikannya tapi mungkin ini berlebihan. "Aku nggak apa-apa kok."
"Lo jangan dengerin kata-kata orang ya, Min," ucap Donghyuk yang dibalas dengan anggukan oleh Mina.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jihyo dan Mina jalan bersama menuju kelas mereka setelah percakapan kecil dengan squad mereka. Jihyo dan Mina memang tidak berada di kelas yang sama, namun arahnya sejalan dari perpustakaan.
"Jadi, lo bakal lanjut atau udahan?" tanya Jihyo.
"Em... kayaknya aku udahan deh. Nggak apa-apa, 'kan?" tanya Mina memastikan.
"Nggak apa-apa kok. Maaf ya. Udah maksa lo ikut acara beginian." Jihyo menundukkan kepalanya. Mina menepuk-nepuk bahu Jihyo menandakan kalau itu baik-baik saja.
Mereka sampai di kelas Jihyo terlebih dahulu da kemudian Mina berjalan sendiri di lorong yang mulai sepi. Semua siswa pergi ke kelasnya masing-masing seperti apa yang Mina lakukan.
