War

3.6K 374 87
                                    

hunkai

.


"Astaga! Aku lupa. Putar balik Sehun!" Jongin mengobrak abrik tas sambil menyuruh sehun. Mengomel sendiri dan marah sendiri. Sehun yang tugas nya supir Jongin cuma diam karna kalau ikutan ngomong nanti kena sembur omelan. Sehun pusing pasti setelahnya.

Jongin langsung lari masuk ke apartement dan tidak lama keluar lagi dengan berlari juga. Membuka pintu mobil dan menutup dengan keras.

'kasihan pintunya', pikir Sehun.

"ngebut Hun, ngebut."

"berapa menit lagi masuk kampus?"

"lima belas menit."

"kalau ngebut nanti nabrak terus tugas nya gak jadi dikumpul padahal sudah capek putar balik, berlari-"

"yaudah, nyetir yang bener." potong Jongin. Sehun mendengus.

.
.

.
.

Pasangan kekasih. Sehun dan Jongin. Dua orang yang bertolak belakang. Si cuek dan si judes.

Tidak tau bagaimana mereka bisa saling jatuh cinta, singkatnya mereka pernah terlibat adu mulut di lapangan basket kampus karna Bola basket Sehun melayang dan kena ke kepala Jongin. Jongin si judes langsung lah marah marah dan begitu seterusnya sampai benih benih cinta tumbuh.

Ada satu momen yang membuat Jongin tidak bisa berkata ketus, saat sedang dibawah Sehun.. 😏

.

"nanti telpon kalau udah selesai. Hari ini gak ada matkul nih. Aku mungkin di cafe Suho Hyung." Sehun berhentikan mobil di depan gerbang kampus. Jongin mengangguk patuh. Dan bergegas turun.

"kisseu jusseyo~" Jongin mendelik tapi tetap mencium bibir tipis sehun. Sehun senyum senyum menggoda.

Dan Jongin keluar mobil.

Mereka jarang terlibat obrolan serius, atau yang bagaimana. Paling paling kencan makan habis itu pulang dan bergumul kemudian di kasur.

.

.

"Jongin!" Jongin menoleh ke belakang dan melihat siapa yang memanggil. Ada Baekhyun, mantan oh Sehun. Yang masih bucin padahal Sehun udah jadi kekasih Jongin.

"ya?"

"Mm.. sehun gak masuk?"

Jongin menaikkan alis sebelah.

"maksud aku..... kita ada proyek bareng sama temen temen yang lain, aku pikir sehun gak masuk hari ini. bener ya?"

"iya, katanya gak ada matkul."Jawab jongin. Tinggi nya yang melebihi Baekhyun, jika di lihat dari jauh Jongin seperti tukang bully. Karna harus menatap nunduk ke arah Baekhyun dengan wajah datar. Baekhyun senyum canggung.

"tapi kalian bisa hubungi dia kalau memang mendesak banget."

"iya Jong. Makasih infonya." dan baekhyun ngacir.

.
.

Tin.

Jongin mendongak. Menutup bukunya kemudian dan berjalan ke arah mobil merah mencolok. Mobil Sehun

"tumben jam segini kuliah nya udahan?"

"dosen Park gak masuk cuma nitipkan tugas kirim email."

"tadi Baekhyun cariin.. "-sambung Jongin. sehun diam saja

" Ngehindar ya kamu?" tanya Jongin sambil melihat Sehun dari samping.

"dari siapa?"

"dari baekhyun."

HUNKAI 💞💋Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang