carys

12

Kriingggg
Jam beker Carys berbunyi.

"Hoaammmm"gumam Carys. Dengan mata yg masih Tertutup Carys berjalan menuju kamar mandi.

Setelah 15 menit di dalam kamar mandi, Carys pun keluar dan bersiap siap untuk sekolah.

Carys melihat pantulan dirinya di kaca dan "siap" kata Carys.

Carys berjalan menuju lantai bawah dan menghampiri bundanya.

"Bunnn Carys berangkat yah..." Kata Carys.

"Ngak sarapan Dulu Rys?" Tanya bunda.

"Ngak usah bun Carys sarapan di sekolah aja"

"Ohhh yaudah, hati-hati yah"

"Iya bun, assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Carys berjalan menuju Garasi.

"Eh non Carys tumben berangkatnya pagi" Tanya Pak Anto, Satpam Carys.

"Eheheh iya pak, lagi pengen aja"

"Mau bapak anter?"

"Ngak usah pak, biar Carys yang nyetir sendiri"

"Yaudah, hati-hati yah non"

"Iya pak, assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Carys menaiki mobilnya dan menuju sekolah.

20 menit berlalu dan Carys sudah sampai di sekolah.

"Anjir nih sekolah seram amat dah" gumam Carys.

Bagaimana tidak, jam masih menunjukkan pukul 06.10 dan Carys sudah di sekolah.

Sesampainya di kelas Carys langsung memasuki kelasnya dan duduk dikursinya sambil memainkan HandPhonenya.

"Sepi bat njir, nyesel gue berangkat pagi"

Carys kembali memainkan ponselnya,  sangking asiknya Carys sampai tidak menyadari seseorang yang duduk di depannya.

Cowok itu menyentil dahi Carys.

"Eh ANJI-nggg, eh Daniel hehehe" Carys menyengir tak berdosa.

"Tadi ngomong apa? Hah? Ngomong apa?"

"Eh... Anuuuu..ituuuuu" Carys gelagapan menjawab Daniel

"Anu anu, sekali lagi lu ngomong kasar gue tabok tuh mulut"

"Iya iya ngak ngomong kasar lagi kok suer" ucap Carys sambil mengangkat jarinya membentuk huruf V

"Ihhhh imut banget sihh pacal acuuuu" ucap Daniel mencubit pipi Carys.

"Niel ihhh sakit tauuu" Carys mengembungkan Pipinya.

"Utututu Maap yah Carysnya nyiel" Daniel mengusap pipi Carys yang memerah.

"MASIH PAGI WOY" Ucap seseorang yang membuat Carys dan Daniel kaget.

"Apaan sih Cas bikin kaget aja" ucap Carys.

"Lagian lu berdua pagi pagi dah mojok aeee"

"Sirik lu" ucap Daniel dingin.

"Idihhhh giliran sama Carys aja lu manja"

"Bacot lu Case hp"

"Kudanil"

"Mak lampir"

"Kutil onta"

"Eh eh kok malah ribut sih" lerai Carys

"Tau tuh Daniel"

"Kok gue?"

"Yah emang gara gara lu"

"Ck, udah udah. Niel lu ke kelas aja yah udah mau masukan"

"Ihhhh Carys lu ngusir gue?" tanya Daniel sambil memanyunkan bibirnya.

"Idihhh najis" ucap Cassye

"Sibuk lo"

"Udah.... Niel lu ke kelas aja yah, nanti istirahat kita ke kantin bareng"

"Yaudah, bye bye Carys sayang"

"Byee"

Setelah Daniel pergi, Cassye Meminta Carys untuk menemaninya ke WC.

"Rys, anter gue ke WC yuk"

"Yuuk"

Mereka berjalan menuju lantai satu, karena WC di SMA Cakrawala berada di lantai satu dan tiga.

Mereka berjalan melewati kelas X, banyak sekali tatapan kagum yang mereka dapatkan dan itu sudah biasa bagi mereka berdua.

Eh itu bukannya kak Carys sma kak Cassye yah?

Eh iya, mereka cantik banget

Haiii kak Carys

Haiii kak Cassye

Kak Carys makin cantik aja

Kak Cassye juga ngak kalah Cantik

Seperti itulah yang diucapkan adkel, dan mereka hanya menanggapinya dengan senyum.

Sesampainya mereka di WC, mereka mendengar pembicaraan seseorang.

"Cas tunguu" ucap Carys

"Kenapa?"

"Gue dengar sesuatu"

"Nis gue dengar Carys sama Daniel pacaran yah?"

"Iya mereka pacaran, udah seminggu malah"

"Kok bisa? Bukannya Daniel itu dingin banget yh?"

"Yah mana gue tau"

"Lu ngak curiga nis?"

"Curiga apanya?"

"Daniel and the genk tuh kan sering mainin cewek, mereka aja di cap sebagai playboy. Yah gue takutnya Carys jadi korbannya mereka"

"Dengar yah Mir yang Playboy tuh kan teman temannya Daniel, bukan si Danielnya"

"Yah kan siapa tau Daniel juga gtu"

"Ahhhh udahlah itu urusan mereka"

"Yaudah yuk ke kelas"

Saat Mira dan Nisa keluar mereka betemu dengan Carys.

Mira dan Nisa kaget, mereka takut pembicaraan mereka tadi didengar oleh Carys. Tapi mereka berusaha menetralkan wajahnya kembali.

"Eh elo Rys, ngapain di sini" tanya Nisa basa basi

"Yang lo liat?"

"Nungguin Cassye?" jawab Mira

"Tuh tau" ucap Carys dingin.

"Yaudah Rys, gue duluan yah"

Carys tidak menanggapi mereka berdua. Jujur Carys merasa jengkel dan juga Takut. Carys terus kepikiran dengan perkataan Nisa dan Mira.

"Anjir gue kok jadi kepikiran sih"

"Ngak usah dipikirin" jawab Cassye tiba tiba

"Tap-" ucapan Carys terpotong

"Kalau lo sayang sama Daniel percaya sama dia, jangan percaya sama omongan orang. Omongan orang belum tentu benar kecuali ada bukti. Toh yang sering mainin cewek temannya Daniel, bukan Danielnya.

"Iya Cas, makasih yah"

"Sama-sama, yaudah yuk ke kelas"

Mereka kembali ke kelas karena 3 menit lagi bel masuk bunyi.

Halooo para readersku, maap yah baru up soalnya lagi sibuk banget. Jangan bosan yah sama cerita ini, gue usahain up tiap hari😘bye bye👋