17

2.3K 76 0
                                    

Setelah sampai di markas Black Rose, semua pasukan menuju ke posisi masing-masing.

Door

"Woy keluar lu semua!!" teriak Carys

Sekitar 30 orang berjalan menuju Carys.

"Ada perlu apa anda kemari?" tanya seorang cowok yang berdiri paling depan.

"Gue ada urusan sama Mr. Jamel"

"Ayah gue lagi ada urusan di luar kota"

"Eitss, gue ngak peduli. Bawa Mr. Jamel di hadapan gue sekarang!!"

"Siapa lu berani perintah gue?"

"Lu ngak tau siapa gue? Topeng yang gue pake?"

"Sepenting apa lo sampai gue harus tau?"

"Jadi ini pangeran Black Rose? Orang yang belum tau segalanya tentang Mafia, diangkat jadi seorang Pangeran? Hahaha miris sekali"

"Jaga ucapan lo"

"Kenalin gue Pemimpin The Golden Black Gangster. Gangster terkuat dan terkejam di Dunia nomor satu"

"Ohhh jadi ini pemimpin The GBG? Seorang cewek? Hahaha bagaimana bisa Gangster Terkuat dan terkejam di Dunia di pimpin oleh seorang cewek kayak lo?"

"Lo salah cari lawan" ucap Carys berjalan maju.

"Sekarang" ucap Carys pelan melalui Earphonenya.

Bughh
Bughhh
Sretttt
Sreett

"Masih berani lo lawan gue?"

"Gue ngak akan kalah sama cewek lemah kayak lo"

Sreeett

"Arrrghhh"

Carys menyayat kulit Pangeran Black Rose.

"Ucapkan Selamat tinggal Mr. Axel"

"G-gue N-ngak akan kalah S-sama lo"

"Hahahaha semua bawahan lo udah mati, dan lo masih berharap menang sekarang? Mimpi lo"

"Hahahahha" semua pasukan Carys tertawa.

Carys mendekati wajah Alex dan membisikkan sesuatu. "Lo ngak seharusnya bermain-main sama gue, karena lo sendiri yang akan nerima konsekuensinya" ucap Carys

Carys mengambil Handphone milik Alex dan mencari nomor Mr. Jamel.

"Halooo Mr. Jamel apa kabar?"

"Halo ini siapa?"

"Gue Evelyne"

"E-Evelyne?"

"Iya kenapa? Anda kaget? Hahahah ucapkan selamat tinggal pada Mr. Alex"

"Lo jangan macam-macam sama gue"

"Hahahah saya akan mengirimkan anda sebuah vidio nanti" ucap Carys dan mematikan sambungan sepihak.

"Felix tolong vidiokan ini"

"Baik nona"

"Owhhh masih bisa berdiri ternyata"

"Jangan lo kira gue selemah itu"

"Hahaha banyak omong lo"

Dorrr

Sasaran Carys tepat, peluru melesat tepat di Jantung Alex.

Alex terjatuh dan berlutut di depan Carys.

"Ucapkan Selamat Tinggal Pangeran"

Brassshh

Carys menebas kepala Alex dan kepala itu jatuh tepat di kaki Carys.

"Hahaha kasian. Gading Bungkus kepalanya dan bawa ke kediaman Mr. Jamel" Ucap Cari sambil menendang kepala Alex.

"Baik nona"

"Dan lo Albert, bawa semua mayat-mayat itu ke kandang Blackky"

"Siap nona"

Blackky adalah Anjing kesayangan Carys yang diberikan Papahnya pada saat ultah yang ke-10 tahun.

"Semuanya balik ke Markas"

"Siap ketua" ucap semua pasukan

"Ohhiya Nda, jangan lupa lo hilangin jejak GBG"

"Baik ketua"

Carys melajukan mobilnya menuju mansionnya. Sekarang  sudah menunjukkan pukul 02.30.

Carys memasuki mansionnya dan terlihat beberapa maid yang masih bekerja.

"Permisi nona"

"Iya?"

"Susu coklat kesukaan nona dan beberapa sandwich sudah saya bawakan ke kamar nona, dan maaf saya tadi mendengar ponsel nona berbunyi"

"Oke, makasih"

Carys berjalan menuju kamarnya dan melihat siapa yang menelponnya.

"Ohhh Daniel" gumamnya.
"Gue pengen nelpon balik tapi gue capek, ahhh besok aja"

Carys berjalan menuju kamar mandi dan membersihkan badannya. setelah semua selesai Carys merebahkan dirinya di atas king size miliknya dan mulai tertidur.






Segini dlu yah jangan lupa vote🖤

carysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang