" berapa pak? " tanya gw pada pak ojeknya.
" 18k neng " jawab bapak itu ramah." ini pak,kembaliannya ambil aja " gw memberinya selembar uang berwarna hijau.
" makasih neng " jawab bapak itu lalu menjalankan mobilnya lagi.Baru aja gw masuk gerbang, eeeh udah ada pasangan sejoli yg mesra² an depan mata gw.
Siapa lagi kalo bukan devi dan reno. Gw liat tangan reno udah nggak diperban lagi, itu artinya tangannya udah sembuh. Dan motornya hari ini dia pakek buat goncengin devi sahabat gw.
Dengan berat hati gw samperin mereka di parkiran.
" hai dev hai ren " sapa gw ramah yg gw buat².
" hai juga " jawab mereka bersamaan.
" masuk kelas bareng yok " ajak gw pada devi.
" eeeiits gak boleh dong. Devi sama gue " jawab reno sambil merangkul devi.
" uhhhh sabar sabar le, Tuhan sayang orang sabar " batinku meredakan amarahku.
" yaudah " jawabku dingin.
" maaf yha le. Nanti gw traktir bakso lagi deh. " ucap devi seakan tau kalo gw ngambek." iya gpp. Yaudah duluan yha. Bye " gw meninggalkan pasangan sejoli itu diparkiran.
Author pov
Seharian ini leia merasa kesepian,karena saat leia ingin pergi bersama devi,selalu saja reno menggagalkannya dengan alasan rindu pacarnya.
" hadehhh. Nasib nasib " ucap leia sambil makan bakso dari devi sebelum pergi bersama reno.
Setelah leia menghabiskan baksonya, leia pergi kekelas dan memilih tidur.
" le. Leia bangun le " devi menggoyang goyangkan tubuh leia.
" uhh susah banget sih dibangunin......Ahaa gw punya ide " teriak devi sumringah.
" LE SEKOLAH KITA KEBAKARAN LE. BANGUN LE " ucap devi sangat keras ditelinga leia. Membuatnya bangun sambil membelalakkan matanya.
" hahhahhhahhhahhhaaaa " tawa devi menggelegar diseisi kelas membuat leia ingin memakan sahabatnya mentah².
***
" ini tugas ayah selama cuti kerja " gavin memberikan beberapa dokumen untuk ditanda tangani ayahnya.
" loh kenapa nggak kamu aja? " tanya erick heran sambil membuka dokumen² yg ada dihadapannya.
" harus dari ttd ayah. Ini penting " ucap gavin serius.
" oya nanti ada meeting lagi yha ? " tanya erick setelah menandatangani dokumen itu.
" iyha, Emm gavin mau ngomong " gavin terlihat ragu.
" ngomong apa? " erick membenarkan duduknya.
" keuntungan kita akhir² ini menurun.Kita harus bekerjasama dg perusahaan yg lain untuk mengembalikan keuntungan kita. " jelas gavin sambil menunduk.
" yaudah.Ayah nanti akan rundingkan dg teman² ayah yg lain " jawab erick sambil mengelus pundak gavin.
Leia pov
" Perhatian perhatian " teriak ketua kelas gw didepan kelas. Dan membuat kelas yg tadinya ramai menjadi hening.
" Karena hari ini para guru mengadakan meeting, jadi kita akan dipulangkan lebih awal " jelas ketua kelas.
" horeeee,yuhuuuu,cicuit,yeeeeee " sorak semua siswa termasuk aku.
" lo mau langsung pulang dev? " tanya gw pada devi sembari mengemasi buku.
" ya nggak dong.Gw mau kencan ama yayang bebeb " jawab devi sedikit mengejek dan kubalas anggukan saja.
***
Kini gw sudah berada dirumah, ditemani ibu gw yg ketiduran dibahu gw.
Gw berdiri perlahan lahan agar tak membangunkan ibu gw, lalu pergi menuju kamar gw.
Setelah itu gw turun lagi membawakan ibu selimut dan bantal.
Ting tong ting tong
Gw membuka pintu rumah karena ada tamu. Yg ternyata adalah devi dan reno.
" hai leia " sapa devi sembari melambaikan tangannya.
" ngapain kesini? " tanya gw lalu mata gw berpindah ke tangan devi yg digandeng erat oleh reno, entah mengapa gw udah nggak ngrasa panas lagi. Tapi males aja gegara kelebayan pasangan ini.
" mau ajak lo nonton. Udah gw beliin nih tiketnya. " jawab reno
" kalian ngajakin gw ? nggak salah apa. Yg ada entar gw ganggu lo berdua pacaran lagi " jelas gw sambil menyender dipinggir pintu dan bersedekap.
" sejujurnya sih iyha....... Awww sakit tau beb " rengek reno karena kakinya diinjak devi.
" ajak leia atau putus " ancam devi
" iyha bercanda kali yang. Lagipula udah beli 3 tiket. Kan mubadzir " jawab reno membuatku tertawa karena ketakutannya pada devi jika diputus." jadi gimana le. Mau nggak " tanya devi setengah berharap.
" kalian naik apa kesini? " tanyaku
" tuh " tunjuk devi kearah mobil yg terparkir dihalaman rumahku." yaudah kalian tunggu aja di mobil. Gw mau siap² dulu "
" oke " jawab mereka serentak lalu masuk kedalam mobil." mau kemana le ? " tanya ibu serak khas orang bangun tidur.
" loh ibu kog bangun? Leia mau nonton sama devi boleh nggak bu? "
" yaudah jangan pulang telat. Kalo butuh duit, ambil aja di laci kamar ibu.. JANGAN BOROS " peringatan ibu padaku dan kubalas anggukan.10 menit gw bersiap siap dan akhirnya tuntas juga. Gw segera menghampiri reno dan devi yg berada di mobil.
" lama amat." protes reno.
" biasa lah. Kayak gak kenal cewek aja. " jawab gw enteng lalu reno menjalankan mobilnya.
" udah macem sopir aja gw " ucap reno kesal karena devi memilih duduk denganku dibelakang dan dibalas ejekan oleh devi.Akhirnya leia bisa move on. 😂😂
Mana nih pasukan galon ( gagal move on) :v
Dont forget vomment dan follow akun aku ya. Pasti nanti aku follback
Bye see you 😇
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BROTHER MY HUSBAND ( TAMAT )
Romance#Rank_3_in leia (23 Februari 2019) Saudaramu mengetahui segalanya tentangmu. Saudaramu tahu saat kamu sedang sedih atau senang."LALU BAGAIMANA JIKA DIA MELAMARMU??"