"Bentar ya gue ngambil tas dulu, hayo nin emang lo gak mau bawa tas " ucap Mila"Iya bawel banget sih lo mil, ohh iyaa kalian berdua tunggu sini dulu ya" ucap Nina
Memang wanita itu ribet jika ingin pergi mereka selalu mempersiapkan segala nya.
Al dan Rivan hanya menunggu mereka berdua.
"Jangan lama lama ya nanti keburu siang" ucap Rivan
"Iyah" ucap Mila dan Nina kompak
Hingga Mila dan Nina siap untuk pergi ke pantai, Al membonceng Mila dan Rivan membonceng Nina.
*Beberapa jam kemudian
Sesampainya disana, mereka berempat sangat menikmati pemandangan yang ada.
"Waw indah banget ya, udah lama banget nih gue ga ke pantai gini" ucap Mila
"Lo suka mil" ucap Al
"Iyah gue suka banget Al apalagi kita pergi barempat gini kan seru" ucap Mila
Al hanya menatap Mila dengan senyuman manis dibibirnya.
"Van temenin gue kesana yuk" ucap Nina menatap Rivan
"Mau ngapain nin" ucap Rivan
"Udah hayo ikut aja, kita kasih kesempatan Al dan Mila berdua " ucap Nina berbisik kepada Rivan
Sepertinya Nina memang sengaja meninggalkan Al dan Mila berdua karena Nina tahu mereka berdua saling mencintai.
Nina dan Rivan segera pergi dari hadapan Mila dan Al
"Nin lo mau kemana" ucap Mila
"Gue mau kesana dulu mil sebentar ko, lo kan dan Al yang nemenin" ucap Nina
Mila mengerutkan alisnya menandakan bahwa ia heran, tetapi Nina tak menghiraukan nya.
"Btw tumben banget lo ngajak gue pergi, ke tempat kaya gini" ucap Nina
"Emang kenapa kalo sesekali gue ajak lo" ucap Rivan
"Ya ga apa apa sih, gue seneng banget kalo misalnya lo sering sering ajak gue kaya gini" ucap Nina
"Iyah mulai sekarang gue bakal sering sering ajak lo pergi" ucap Rivan
"Serius" ucap Nina
"Iya serius" ucap Rivan
Rivan hanya menatap Nina dengan senyuman, karena Rivan mulai ada perasaan kepada Nina.
Saat itu Nina sangat senang mendengar ucapan yang telah Rivan ucap.
Mereka berdua mengobrol ditempat yang beda dengan Mila dan Al.
Saat itu Al dan Mila hanya berdua, mereka masih menikmati pemandangan yang ada dihadapannya
"Lo kenapa sih Al" ucap Mila
Mila merasa Al sedari tadi menatap wajah Mila, sedangkan Mila hanya menatap indah ditepi pantai.
"Engga ko mil gue ga apa apa" ucap Al
"Hmm yaudah jangan ngeliatin gue kaya gitu Al" ucap Mila
"Emang kenapa, lo liatin pantai aja ga apa apa ko karena gue suka nya ngeliatin lo" ucap Al
"Iyah tapi.." ucap Mila terpotong oleh ucapan Al
"Gue mau lo jadi pendamping gue mil" ucap Al
Sontak ucapan Al membuat Mila kaget dan menatap wajah Al dengan tajam
"Maksud lo" ucap Mila
"Gue mau lo jadi pendamping gue, apa lo mau mil, gue udah lama cinta sama lo tapi gue baru berani ngungkapin sekarang" ucap Al memegang tangan Mila
Mila hanya diam beberapa saat, karena Al terlalu cepat mengungkapkan perasaan nya kepada mila, sehingga Mila tidak tau harus jawab apa.
"Guu....guee" ucap Mila gugup
"Gue gak bakal ngecewain lo, gue bakal selalu jaga lo dan gue ga bakal nyakitin lo kaya gue ngejaga persahabatan kita" ucap Al
"I... Iyaa Al gue mau jadi pendamping lo karena jujur gue juga sayang sama lo" ucap Mila
"Jadi lo Nerima gue mil" ucap Al
"Iya Al, tapi gue mau kita lulus dulu jadi sarjana, gimana" ucap Mila
"Itu pasti mil, gue juga bakal bantuin lo buka butik, karena gue tau lo pengen banget kan punya butik" ucap Al
"Makasih ya al" ucap mila
"Makasih juga mil, makasih karena lo udah ngasih gue kesempatan, dan gue bener bener ga nyangka kalo misalnya penantian gue selama ini bakal lo terima" ucap Al memeluk Mila
Al sangat senang atas jawaban Mila, Al tidak menyangka Mila yang kini sahabat nya dari kecil yang ia cintai sekarang berubah status menjadi pacar Al.
"Gue percaya sama lo al" ucap Mila
Mereka langsung melepaskan pelukan mereka berdua.
Lalu mereka hanya menatap tanpa mengeluarkan sepatah katapun.
"Rivan dan Nina kemana ya, ko mereka lama banget" ucap Mila
"Kamu mau cari mereka" ucap Al
Mila terkejut mendengar ucapan 'kamu' yang terlintas dari mulut Al
"Ga apa apa kan kalo kalimat gue dan lo diganti jadi aku dan kamu" ucap Al
Mila hanya tersenyum dan menggangukan kepala menandakan bahwa Mila mengiyakan permintaan Al
Dan Mereka langsung segera mencari Rivan dan Nina.
"Van gue denger dari Mila kata nya lo belum pernah bawa pacar kerumah, apa bener" ucap Nina
"Lo denger dari Mila apa emang lo nanya tentang gue ke dia nin" ucap Rivan
Nina sangat terkejut karena Rivan mengetahui segalanya.
"Hmm bercanda ko nin, tapi kalo emang beneran lo nanyain tentang gue ke Mila juga ga apa apa justru gue seneng" ucap Rivan
Nina hanya menatap wajah Rivan dengan gugup.
Udah jadi ya chapter 25 nya:)
Jangan lupa vote dan comen, inget cuma ngebaca tanpa ngasih vote hatihati tangan kalian cantengan:D

KAMU SEDANG MEMBACA
Jodohku Teman Kecilku (Completed)
RomanceAl dan Mila sahabat baik sejak ia kecil namun Mila sudah mempunyai pasangan. Mila tidak mengetahui bahwa sahabat nya itu mencintai nya, banyak konflik yang terjadi hingga akhirnya mereka bersama.