*Kampus
Pagi pagi sekali Al sudah berada di halaman kampus bersama Nina dan Farhan , karena Al ingin menceritakan apa yang terjadi dengan Mila kemarin, ketika Al sudah menceritakan semua nya ia meminta saran Nina sebagai sesama wanita Nina pasti lebih mengerti.
"Gimana nin menurut Lo Mila itu kenapa, kenapa dia aneh dia jadi murung begitu padahal dulu Mila gapernah murung gitu dia anak yang ceria" ucap Al
"Menurut gue dia lagi ada masalah yang berat buat dia hadapin Al , Lo kan akhir akhir ini nyuekin dia, dan kalo cuma masalah itu sih gue yakin Mila gabakal sampe gini, ohh iya mungkin aja Mila punya masalah sama pacar nya yang bernama Ari itu" ucap Mila
"Ari?" Al yang langsung berdiri dari tempat duduknya.
"Kalo sampe ini semua gara gara Lo ri, gue gabakal maafin Lo " batin Al penuh kebencian
Mendengar ucapan Nina tadi membuat pikiran Al selalu terbayang wajah Mila yang sedang menangis, karena Al tau bahwa Mila pasti akan sangat sedih jika Ari menyakiti nya.
Al kini sedang dalam perjalanan menuju rumah Ari untuk meminta penjelasan mengenai sikap Mila yang seperti ini.
*Rumah Ari
"Arii keluar Lo" ucap Al dengan nada keras
"Siapa ya?" Seorang gadis yang keluar dari rumah Ari
"Ari mana" ucap al
"Suami saya lagi kerja mas, ada apa ya mas" ucap seorang gadis itu
" Apa suami?" Ucap Al kaget
"Iyah mas nya cari Ari kan? Saya istrinya ada keperluan apa ya mas" gadis itu
Mendengar gadis itu adalah istri nya Ari , maka Al mengira bahwa itu sebab dari sikap Mila .
"Sejak kapan Lo nikah sama Ari" ucap Al yang penuh tanya
"Saya udah 1 tahun lebih mas, menjadi istri sah nya mas Ari , kalo saya boleh tau apa tujuan mas" Gadis itu bertanya
Mendengar hal tersebut Al sangat kaget , karena yang Al tau kini Mila masih berpacaran dengan Ari, bahkan kemarahan Al kemarin itu karena Mila selalu muji Ari dihadapan nya.
" Lo Al kan temen SD gue dulu" ucap ari yang baru saja pulang kerja
Praaakkk praakkkk
"Lo ngeduain Mila ,berani berani nya Lo nyakitin dia" ucap Al yang menonjok perut Ari habis habisan
" Al dengerin gue dulu Al" ucap Ari yang kesakitan
"Mas stop mas kenapa mas Mukuli suami saya" ucap istri Ari yang berteriak ketakutan
"Mau jelasin apalagi Lo ke gue" ucap Al yang memegang kerah baju Ari
"Gue putus udah lama banget sama Mila, gue emang pernah ngeduain dia tapi itu udah lama, kejadian itu pas SMK dan beberapa bulan yang lalu gue ketemu Mila , keadaan Mila juga baik baik aja , gue udah minta maaf sama dia al" ucap Ari
Al pun berhenti memukuli Ari, dan Al hanya terdiam mendengar hal itu.
*Kampus
"Al kemana sih masa pergi dari tadi sampe sekarang belum balik sih" ucap Farhan yg khawatir
"Mil , apa tadi Al sama Lo?" Ucap Nina
Dan mila hanya menggeleng kan kepala menandakan bahwa ia tidak bersama Al lalu Mila melanjutkan membaca komik itu.
"Semenjak dia pergi kerumah Ari tadi pagi dia belum balik kesini lagi" ucap Nina
Komik pun tertutup setelah Mila mendengar jika Al ingin menemui Ari
" Apa? Al menemui Ari ada apa dia nin apa dia ada masalah sama Ari yang gue sama sekali gatau" ucap Mila sambil memegang pundak Nina
"Iyah mil, tadi Al bilang ke kita kalo dia mau nemuin Ari dia pengen ngehajar ari karena Ari udah nyakitin Lo" ucap Farhan yang menyambar begitu saja
"Maksud Lo berdua apa , kenapa Al mau nyakitin Ari" ucap Mila memaksa meminta jawaban
Percakapan mereka terhenti ketika seorang pemuda tampan dan gagah memasuki ruangan dengan penuh emosi
"Ikut gue mil" pemuda itu menarik tangan Mila
"Lo abis kerumah Ari" ucap Mila
"Gue ga nyuruh Lo ngomong" ucap pemuda itu
Pemuda itu terlihat kesal sekali dan pemuda itu langsung memeluk Mila
"Kenapa Lo ga cerita kalo selama ini Lo ngerasain patah hati yang begitu dalam mil, Lo anggap gue apa. Gue udah tau semua nya gue udah tau kalo Lo dan Ari udah lama putus" ucap pemuda itu
"Al" ucap Mila sambil menangis di dada Al yang bertubuh atletis itu
Pemuda itu adalah Al , Al yang begitu kecewa terhadap Mila karena ia menyembunyikan rasa sakit itu sendirian.
"Gue cuma gamau ngebebanin Lo Al, karena Lo udah terlalu banyak ngebantu gue selama ini, gue juga gamau kehadiran gue ngeganggu kebahagiaan Lo" ucap Mila yang semakin menangis kencang.
"Gue benci kalo Lo bilang , Lo ngebebanin gue, gue benci mil" ucap Al
"Maafin gue Al" ucap Mila singkat
Kejadian itu membuat mereka kembali akrab, melihat hal itu membuat Sonya semakin benci kepada Mila.
Membuat rasa dendam Sonya kepada Mila semakin bertambah bahkan berkali kali lipat.
" Gue benci keadaan ini Al , Lo selalu aja mentingin dia Lo terlalu perduli sama dia sampe Lo lupa kalo ada gue disini yang selalu perduli sama Lo" batin Sonya
Melihat Mila dan Al sudah kembali menjadi sahabat Nina dan Farhan pun ikut senang karena mereka berempat bisa kumpul lagi tanpa ada yang kurang.
"Gue seneng banget deh mil akhirnya kita bisa sama sama lagi" ucap Nina
" Gue juga seneng banget nin" ucap Mila yang sambil memeluk nina
"Sekarang Lo boleh seneng tapi liat aja nanti apa yang bakal gue lakuin buat Lo Mila" batin Sonya yang sudah berniat jahat kepada Mila
Mila dan Al kini kembali seperti biasa , berangkat dan pulang kampus pun Mila di antar oleh Al , melihat hal itu Kaka Mila yang setiap pagi berada dihalaman rumah Mila sambil menikmati kopi nya pun tersenyum begitu lebar melihat Al dan Mila berbaikan.
"Jagain ade gue satu satunya ya Al , jangan sampe air matanya jatuh sia sia" ucap Kaka Mila sambil tertawa mengejek Mila
"Siap kaa" ucap Al
Setelah Al mengantarkan Mila pulang kerumahnya , saat perjalanan Al mengalami kecelakaan karena terlalu bahagia kini ia dan Mila berbaikan Al tidak sadar bahwa didepan nya ada sebuah truk besar yang sedang mengalami rem blong.
Mendengar hal itu Mila langsung berlari menuju rumah sakit.
"Al tolong buka mata Lo Al pliss gue disini masih butuh Lo" ucap Mila menangis histeris.
Tiba tiba seorang perempuan separuh baya berjalan menuju ruangan Al yang sedang ada Mila duduk diluar ruang UGD.
"Karena kamu anak saya mengalami kecelakaan kan Mila jawab Tante" ucap perempuan separuh baya itu yang ternyata ibu nya al
"Iyah lah Tante siapa lagi coba yang jadi dalang dari semua ini kalo bukan dia, hidup dia itu cuma pengen buat Al menderita" ucap seorang gadis yang ternyata adalah Sonya.
Entah sejak kapan Sonya bersama dengan ibu nya Al tetapi kata kata Sonya selalu membuat Mila menjadi terpojokan oleh keluarga Al
"Anak saya selalu muji muji kamu dan menceritakan semua tentang kamu ke saya, tapi kamu tega ngebuat anak saya tersiksa seperti ini" ucap ibu Al
Mila makin sedih mendengar ucapan ibu Al yang seperti itu
"Engga Tante , aku gapernah mau ngeliat Al tersiksa gini" ucap Mila sambil menangis
" Kalo gitu jauhi anak saya" ucap ibu Al dengan nada keras
"Tapi Tante" ucap Mila sambil memegang tangan ibu nya Al
"Lepasin saya , saya ga sudih dipegang oleh anak seperti kamu" ucap ibu Al yang semakin marah
"Kenapa semuanya jadi gini Al kenapa kamu ninggalin aku lagi disaat aku butuh kamu buat nemenin aku disaat aku lg sedih gini kenapa kamu Gaada" batin Mila
Wahhh Al kenapa tuh , kasian yah Mila jadi sedih gimana yah nanti yang menghibur Mila udah gak ada lagi ..
Hmmm apa Al akan sembuh atau Al akan tiada okee mau di teruskan ga nihh Kaka wk
Kasih suara yah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodohku Teman Kecilku (Completed)
RomansaAl dan Mila sahabat baik sejak ia kecil namun Mila sudah mempunyai pasangan. Mila tidak mengetahui bahwa sahabat nya itu mencintai nya, banyak konflik yang terjadi hingga akhirnya mereka bersama.
