Sebuah Mobil Toyota Avanza Berwarna Putih Datang Ke Rumah Mewah Jennie, & Ternyata Orang Yang Ada Di Mobil Tersebut Adalah Kai Sama Yuri Yang Tak Lain Adalah Ibunya Kai.
Kai & Yuri Turun Dari Mobil.
"Ini Rumah Siapa Sih Bu?"
"Sudah Jangan Banyak Tanya. Nanti Kau Juga Akan Tahu Sendiri" Jawab Yuri Sambil Mengetuk Pintu
Tokk...Tokk...Tokk..
"Iya Sebentar!!" Jawab Orang Yang Ada Di Dalam Rumah
Ceklek... Pintu Terbuka.
"Aku Kira Siapa. Ternyata Kau, Aku Kira Kau Tidak Jadi Datang" Ucap Sunny, Ibunya Jennie
"Mana Mungkin Aku Melupakan Janjiku. Apa Kau Tidak Menyuruh Kami untuk Masuk?" Tanya Yuri
"Owh! Iyah Aku Lupa! Ya Sudah Ayo Masuk"
Kai, Yuri, Sunny & Young Jay (Ayah Angkat Jennie) Sedang Mengobrol Di Ruang Tamu.
"Di Mana Putrimu?"
"Iya Sebentar, Aku Panggil Yah. Jennie!!!" Teriak Sunny
"Iya Ibu Aku Segera Ke Bawah" Jawab Jennie Yang Masih Di Kamarnya
"Jennie!" Gumam Kai
15 Menit Kemudian
Jennie Keluar Dari Kamarnya, Perlahan Turun Dari Anak Tangga Lalu Betapa Terkejutnya Dia Bertemu Dengan Kai, Bukan Hanya Jennie Yang Terkejut Tapi Kai Juga."Jen...nie!" Ucap Kai Terbata-Bata
"Kai!" Ucap Jennie Dengan Matanya Yang Melotot
"Apa Kalian Sudah Saling Mengenal?" Tanya Young Jay Sambil Menoleh Kearah Kai & jennie
"Iya, Kami Sudah Saling Mengenal Sejak Kelas X, Dia Satu Sekolah Denganku" Jawab Kai
"Ayah. Ibu. Jadi Pria Yang Kalian Bicarakan, & Yang Mau Di Jodohkan Denganku Itu Adalah..."
"Iya Jennie" Jawab Young Jay
"Apa!! Di Jodohkan, Apa Benar Bu?" Tanya Kai Pada Yuri
"Ya Ampun. Ayah, Ibu Kenapa Kalian Tidak Bilang Kalau Pria Yang Di Jodohkan Denganku Ialah Kai" Tanya Jennie Pada Kedua Ortunya
"Kenapa Kau Jadi Gembira Sekali Sih?" Tanya Sunny
"Sepertinya Jennie Menyukai Kai, Apa Kau Juga Menyukai Putriku?" Tanya Young Jay Pada Kai
"Ah... Sebenarnya?" Jawab Kai Menggantung Kalimatnya
"Tentu Saja Putraku Menyukai Putrimu, Mereka Kan Sudah Kenal Sejak Kelas X" Ujar Yuri
"Baiklah Kalau Begitu, Kalau Mereka Saling Menyukai Aku Sama Sekali Tidak Keberatan. & Aku Menyetujui Perjodohan Ini" Ucap Sunny
"Iya, Aku Juga Setuju. Bagaimana Denganmu?" Lanjut Young Jay Bertanya Pada Yuri
"Ibu, Bilang Pada Mereka. Aku Tidak Mau Menerima Perjodohan Ini" Bisik Kai Pada Ibunya
"Hahaha.... Iyah Kai Juga Menyetujui Perjodohan Ini! Benarkan Kai" Jawab Yuri Dengan Senyum Paksa Menatap Kai Sambil Menyubit Lengannya
"Haha... I... I... Iyah" Sahut Kai Dengan Terpaksa"
"Owh Iya Jennie, Kenapa Kau Sangat Senang Sekali, Kemarin2 Kau Selalu Bilang Tidak Mau Di Jodohkan, & Sekarang..." Ucap Sunny Menggantung Kalimatnya
Jennie Hanya Tersenyum Hingga Pipinya Memerah. Dia Sangat Gembira Dengan Perjodohan Ini.
🌹🌹🌹
Kai & Ibunya Sudah Pulang. & Sedang Mengobrol Masalah Perjodohan Tadi Di Ruang Tamu."Kenapa Ibu Tidak Bilang Padaku Kalau Aku Mau Di Jodohkan?"
"Kalau Ibu Bilang. Pasti Kau Langsung Menolaknya"
"Tentu Saja Aku Menolak. Aku Kan Sudah Punya Pacar Bu, Ibu Juga Kenal Kan Dengannya. Pokoknya Ibu Harus Bilang Pada Mereka Kalau Aku Tidak Mau Menerima Perjodohan Ini"
"Dari Kecil Kau Selalu Saja Keras Kepala. Tolong Turuti Permintaan Ibu Kali Ini Saja"
"Aku Bisa Menuruti Permintaan Ibu Dengan Hal Apa Saja! Tapi, Kalau Cinta... Aku Tidak Bisa" Kata Kai Sambil Menunduk Kepalanya
Terjadi Perdebatan Anatara Kai & Ibunya, Tiba2 Kai Diam Karna Ucapan Ibunya Yang...
"Ini Semua Permintaan Terakhir Dari Alm. Ayahmu Kai" Ucap Yuri Sampai Menangis
"Apa! Ayah. Jadi Itu Permintaan Terakhir Ayah Waktu Di Rumah Sakit" Jawab Kai Dengan Matanya Yang Berkaca-kaca
"Iyah Kai, Sejak Kecil Alm. Ayahmu Selalu Memberikan Apa Yang Kau Inginkan, Itu Adalah Permintaan Pertama & Terakhir Kalinya Untukmu Dari Ayahmu"
Kai Mendekati Ibunya & Menyenderkan Kepalanya Pada Bahunya
"Sudahlah Ibu. Jangan Menangis, Aku Mohon"
Kai Benar2 Tidak Tahu Apa Yang Harus Dia Lakukan Saat Ini, Memenuhi Permintaan Dari Alm. Ayahnya Atau Meninggalkan Rose Kekasihnya
5 Menit Sudah Berlalu Kai Masih Bingung Dengan Situasi Tersebut, Hingga Akhirnya Ia Sudah Memutuskan Keputusanya.
"Baiklah Aku Memilih Ayahku, Karna Dia Adalah Seseorang Yang Sangat Berjasa Padaku. Bahkan Aku Belum Pernah Memenuhi Permintaanya Waktu Beliau Masih Hidup. Rose Cintaku... Sayangku... Maafkan Aku. Maafkan Aku. Aku Terpaksa Melakukan Ini" Batin Kai
"Ibu. Aku Menerima Perjodohan Ini" Ucap Kai Berusaha Tegar
Yuri Bangkit Dari Senderan Putranya Itu & Mengatakan...
"Apah!! Ibu Tidak Salah Dengar Kan?" Ucap Yuri Menatap Kai Sambil Mengusap Air Mata Di Pipinya
"Iya Ibu" Jawab Kai Dengan Tersenyum
"Ibu Bangga Padamu Nak... Pasti Ayahmu Sangat Senang Dengan Keputusanmu Itu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Rose My Dear [Belum Revisi]
Fiksi PenggemarApa yang ada di benak kalian jika mendengar kata My Dear? Kesayangan kan? Orang yang begitu spesial di kehidupan kita. Huft... Banyak loh laki-laki yang selalu menyebut kata tersebut padaku. Beneran deh, gak bohong. Nyatanya itu semua tidak berlaku...