19.00
Chat Line Rose & Chanyeol@RosePCY: Chanyeol?
@ChanCY: Iya
@RosePCY: Terima Kasih
@ChanCY: Untuk Apa?
@RosePCY: Yang Tadi Pagi. Kau Membelaku Sampai Segitunya.
@ChanCY: Aku Hanya Membela Kebenaran. Tidak Usah Ke Ge'eran.
@RosePCY: Siapa Yang Ke Ge'eran. PD Banget. Ya Sudahlah.
@ChanCY: Mau Kemana?
@RosePCY: Ngelanjutin Kerjalah. Sekarang Kau Bisa Ke Resto Tidak? Biar Aku Traktir.
@ChanCY: Emang Ada Uangnya?
@RosePCY: Menghina Atau Gimana?
@ChanCY: Bukannya Begitu, Mending Uangnya Di Tabung Aja.
@RosePCY: Terimakasih Atas Sarannya. Kalau Gitu, Kau Boleh Minta Apa Saja Dariku Tapi Jangan Yang Berat2.
@ChanCY: Apa Saja. Yakin?
@RosePCY: Iya.
@ChanCY: Baiklah Kalau Kau Memaksa. Aku Meminta Kau Menciumku.
@RosePCY: Hah? Apa Tidak Ada Yang Lain?
@ChanCY: Tidak Ada.
@RosePCY: Nyesel Deh... Nawarin Sesuatu Sama Kamu. Kapan2 Mah Gak Bakalan Dasar Cumi Gosong...
Read√√√
Chanyeol Tersenyum Girang. Sejujurnya Dia Lebih Suka Melihat Rose Cemberut Dari Pada Nangis.
🌹🌹🌹
Rose Berada Di Dapur Resto Seafood Sendirian Sedang Masak Sup Kimchi Untuk Konsumen."Rose?"
Karna Di Panggil Rose Menoleh. "Iya Tuan. Ada Yang Bisa Saya Bantu?"
"Aku Kan Sudah Bilang, Kalau Sedang Berdua Tidak Usah Manggil Tuan"
"Baiklah, Suho-ssi Ada Apa?" Tanya Rose Sembari Mematikan Kompor
"Aku Antar Pulang Yah" Ajak Suho
"Ha? Gimana?" Tanya Rose Panik
"Mau Aku Antar Pulang?" Suho Mengulangi Ucapannya
Tidak Berfikir 2X Rose Hanya Menganggukkan Kepalanya. "Mau Banget" Jawab Rose Girang
Tringg...
Bunyi HP Suho."Jisoo" Batin Suho "Sebentar Yah"
Rose Mengangguk & Menaburkan Bumbu Untuk Sup Kimchi. Suho Menjauhkan Jaraknya Dengan Rose Sekitar 40 Cm.
"Halo"
"Sayang! Aku Sudah Pulang. Kau Masih Di Resto"
Suho Terperanjat. "Kau Sudah Pulang. Kapan Kau Tiba Di Korea?"
"Jam 4 Sore Tadi. Kau Ke Rumahku Sekarang Yah"
"Tapi..."
"Baiklah, Aku Tunggu Sekarang. Dah Sweety"
Tlv Di Matikan Secara Sepihak Oleh Jisoo. Suho Menghela Nafas Panjang. Benar2 Tidak Tepat. Ia Menghampiri Rose Yang Masih Meracik Sup Kimchi.
"Rose-yah! Maaf Aku Ada Urusan Mendadak. Aku Tidak Bisa Mengantarmu Pulang" Ucap Suho Dengan Terpaksa Berbohong
"Owh... Begitu Yah. Ya Sudah Tidak Papa" Ujar Rose, Berusaha Tersenyum
"Aku Pergi Dulu Yah" Ucap Suho Dengan Mengelus Pipi Rose
Rose Diam Mematung.
"Rose"
"Iya" Sahut Rose Kaget
"Kau Tidak Papa?"
"Aku... Aku Tidak Papa"
"Tatapannya Benar2... Kenapa Jantungku Berdetak Lebih Cepat. Apa Aku Jatuh Cinta Padanya" Batin Rose
"Rose-yah! Kalo Lagi Panik Kau Begitu Manis. Aku Menyukainya"
Rose Membuka Matanya Lebar2. Apa Dia Tidak Salah Dengar. Suho Menyukainya. What The Hell
Suho Pun Meninggalkan Rose.
Rose Glapakan Sampai Loncat2 Gak Jelas. Entah Kenapa, Hatinya Begitu Gembira Sekali Mendengar Suho Bilang Menyukainya.
Jisoo. Kim Jisoo Nama Lengkapnya. Dia Seorang Model Terkenal. Usianya 20thn. Model Muda Cantik & Sexy Itu Adalah Kekasihnya Suho. Hubungannya Sudah 3 Tahun Terakhir Ini. & Mereka Akan Melaksanakan Pernikahan. Jisoo Salah Satu Model Yang Bayarannya Setinggi Langit. Jadi Ia Sangat Sibuk Makanya Baru Kelihatan Sekarang. Bahkan Bila Jisoo Mengunjungi Korea Hanya 3 Hari Atau Paling Lama 7 Hari. Jadi, Waktu Malam Di Mana Rose & Suho Se Mobil Itu Ternyata Bohong Kalau Ia Tidak Punya Pacar.
🌹🌹🌹
Suho Sudah Berada Di Pekarangan Rumah Jisoo Yakni Pacarnya. Jisoo Memeluk Suho Dengan Erat Karna Sudah Lama Tidak Bertemu.Kini Suho & Jisoo Berada Di Teras.
"Aku Di Kontrak Sama Producer Belanda Untuk 1thn"
"Jadi Kau Menyuruhku Ke Sini Hanya Untuk Memberi Tahu Itu?" Tebak Suho Kesal
"Iya. Kenapa Wajahmu Kesal Begitu?" Jisoo Balik Tanya
"Katanya Tahun Ini Kau Tidak Mau Terima Kontrak Dari Producer Manapun"
"Iya Sih. Tapi Ini Honornya 3 Milyar Won Loh. Aku Tidak Mungkin Menolaknya"
"Jisoo-yah! Kapan Kau Tinggal Lama Di Korea?"
"Kalau Sudah Nikah Denganmu Lah"
"Begitu Yah. Kalo Gitu Aku Akan Segera Melamarmu & Menikahimu" Ucap Suho Antusias
"Tidak. Tidak. Aku Masih Muda, Masih Mau Mengejar Karirku Jadi Model"
"Tapi Kau Kan Sudah Jadi Model Terkenal Di Berbagai Negara"
"Iya Aku Tahu. Tapi Aku Belum Siap Untuk Menikah"
"Lalu Kapan Kita Menikah?"
"Mungkin Tahun Depan"
"Tahun Depan. & Kau Bilang Mungkin, Sekarang Aku Sudah 22th Kau 20thn Itu Pas Untuk Waktunya Menikah Jisoo-yah"
"Kenapa Kau Jadi Pengen Nikah Banget Sih. Sudahlah. Mendingan, Kau Urusin Dulu Kantor & Resto Mu Itu. & Aku Urusin Karirku"
"Jisoo-yah! Apa Kau Tidak Serius Denganku?"
"Apa Yang Kau Katakan? Tentu Saja Aku Serius Denganmu. Kalo Tidak, Aku Tidak Mungkin Masih Bersama Denganmu Sekarang"
"Tapi... Aku Lihat Kau Tidak Sepenuhnya Mencintaiku" Ucap Suho Menundukan Kepala
Jisoo Mendekati Suho Hingga Memeluknya.
"Suho-yah! Jangan Bicara Seperti Itu. Aku Sangat Mencintaimu"
"Aku Lebih Mencintaimu"
Jisoo Melepaskan Pelukannya. "Nanti Pagi Antar Aku Ke Bandara Yah?"
"Ngapain?"
"Berangkat Ke Belanda Lah Sayang"
"Kau Baru Datang Dari Belgia, Besok Pagi Mau Ke Belanda. Apa Tidak Nanti Lusa Atau Beberapa Minggu Lagi Kau Di Sini?"
"Tidak. Jadwalnya Emang Seperti Itu"
"Aku Benar2 Tidak Tahan Seperti Ini Terus. Jisoo Selalu Sibuk Dengan Karirnya. Hampir 2thn Begini Terus. Aku Seperti Tidak Punya Kekasih" Batin Suho Kesal Sendiri
KAMU SEDANG MEMBACA
Rose My Dear [Belum Revisi]
Fiksi PenggemarApa yang ada di benak kalian jika mendengar kata My Dear? Kesayangan kan? Orang yang begitu spesial di kehidupan kita. Huft... Banyak loh laki-laki yang selalu menyebut kata tersebut padaku. Beneran deh, gak bohong. Nyatanya itu semua tidak berlaku...