1

518 66 0
                                    

Cue !

.

.

.

.

💜💜💜

"Fucking Hell !!"

Apalagi yang harus aku ucapkan selain kata-kata itu. Aku benar-benar sudah muak dengan hidupku.

Kalian tahu kenapa ?

Karena hidupku selalu salah.

Aku sudah mencoba untuk baik terhadap keluarga ini, tapi apa yang aku dapat ? Bentakan, hinaan, cacian dan makian selalu terlontar dari mulutnya.

-Nya ? Siapa ?

Kalian bertanya -Nya itu siapa ?

Ku beritahu..

Dia adalah orang yang pertama kali aku lihat di dunia ini.

Dia yang katanya mengandungku dan menyusui hingga aku cukup umur.

Dia yang katanya merawatku dengan penuh cinta.

Iya, dulu sebelum semuanya berubah.

Sebelum aku menjadi sosok seperti ini.

Kalian bisa tebak dia siapa, kan ?

Tak perlu aku ucapkan.

Aku benar-benar sudah muak !

Catatanku..

31 Januari 2019

Jika kau membaca tulisan ini, berarti kau akan membaca kelamnya kehidupkanku yang selanjutnya..

Hal biasa bukan jika kau pergi dengan temanmu ?

Sama halnya denganku. Hari ini aku pergi dengan Namjoon. Si kutu buku itu ingin mencari novel dan aku juga bosan terkurung di dalam rumah, jadi aku setujui saja ajakannya.

Waktu berlalu saat aku pergi dengannya, tak terasa sudah menjelang sore. Aku benar-benar lupa waktu. Aku pergi dari pagi hari dan tiba-tiba sudah pukul lima sore.

Ya, mana aku tau waktu ketika aku benar-benar diajak Namjoon berkeliling mall dan dia yang mentraktirku.

Hingga ponselku berbunyi dan sebuah pesan terpampang disana. Noona-ku..

Dia bilang untuk segera pulang ke rumah, karena ibuku sudah mengamuk.

Ya sudah, akhirnya aku meninggalkan Namjoon. Ah tidak, tepatnya aku pulang duluan dengan Namjoon yang terpaksa aku tinggalkan.

Sesampainya di rumah, baru saja aku melangkahkan kaki ku di ruang santai. Sebuah suara menginterupsi langkahku.

"Kau dari mana ?" Katanya ketus.

Siapa ?

Ya, ibuku. Siapa lagi ?

"Mall" jawabku tak kalah ketus. Aku malas tentu saja. Pasti akan berakhir aku dan ibuku bertengkar.

"Kau tau jam berapa sekarang ?"

Aku menghela nafas dan memutar mataku jengah, "Apakah aku harus kabur lagi agar aku tidak mendapatkan kukungan di rumah ini ?!"

Aku tiba-tiba membentaknya, entah karena apa aku merasakan darahku mendidih di dalam tubuhku. Aku benar-benar marah diperlakukan begitu. Walaupun dia hanya bertanya dua pertanyaan, aku mengetahui semua maksudnya.

LOVE ME, HATE ME [JHS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang