ㄗ尺◯阝しモ爪 (08/01)💚

2.5K 151 12
                                    

Sorry for typo 🙏🙏

Maaf  kerana part ini panjang 🙏😓

Normal POV

Plakkk.

"Aw.. Perth kenapa kau memukul kepalaku" perth memukul kepala pond bersamaan tatapan tajamnya.

"Benarkan,kalau tidak benar,mengapa bibir saint begitu bangkak dan lehernya juga mengapa seperti itu sedangkan tadi belum ada. " pond memukul pundak Ae pelan.

"Sudahlah pond, lebih baik kau menutup mulutmu!" Ucap perth dan dibalas anggukkan dari pond.

"Ae yuk kita kembali ke rumah sekarang ya."

Ae hanya mengangguk tanda ia setuju dan langsung digendong oleh saint, tetapi mata Ae setia kearah perth. Perth yang tersedar akan tatapan Ae itu hanya tersenyum.

"Phi per-.. Perth dan Pond,saint dan Ae pulang dulu ya-"

Ucap saint gugup.

Chup

"Aw perth, berani²nya kau mencium kening saint didepanku dan Ae? Emang nafsumu ditahap apa sih?" Ucap pond tanpa berasa berdosa

Plakk

"Perth, behenti memukul kepalaku. Aku sudah bodoh tapi kau semakin menambahku bodoh!"

"Mommy~mengapa hanya mommy saja si tampan cium, mengapa Ae tidak?"

"Ker-"

Chup

Satu ciuman dipipi Ae dari sang ayah yang belum Ae ketahui. Ae hanya mematung setelah mendapat ciuman dari perth, saint hanya tersenyum kecil. Sedangkan perth menatap mereka bahagia.

"Saint. Bagi nomor dan Linemu na?"

"Krab"

Mereka berduapun saling bertukaran nomor dan Line.

"Um, 'P kami pergi dulu ya. Ada waktu, datanglah sini."

"Ok sayang hati-hati ya,jaga Ae baik²" ucap perth dan berjaya membuat wajah saint merona,saint hanya membalas dengan anggukkan dan langsung pergi meninggalkan perth dan pond.

"Hmm, masih aku dengarin"

"Diam kau pond. Ayo pulang, kembali ke rumahmu dan berseronoklah dengan video kotormu"

"Aw, sahabat jenis apa sih kau nih perth? Sangat jahat. "

"•___•" hening

Tanpa membalas ucapan pond, perth sudah pergi meninggalkan Pond.

------

Kini saint berada dihalaman rumahnya. Saint membuka pintu mobil sebelah pengemudi untuk menurunkan Ae.

"Mommy, kenapa si tampan mencium Mommy dan juga Ae.?"

Ucap Ae yang tangannya dipegang Saint untuk masuk didalam rumah, saint tidak menjawab dia hanya tersenyum kearah Ae yang berada di sampingnya.

Saint mendudukkan diri Ae disofa besar berwarna hitam dan dia juga mendudukkan dirinya tepat di depan Ae dan memegang kedua pipi anaknya.

"Sayang, Ae tidak marah sama Mommykan kalau mommy memberitahumu siapa pria tadi?. Sebab Mommy tidak memberitahumu didepan pria itu."

Ae melepaskan tangan Saint dari pipinya dan meletakkan kedua tangan saint tepat pada pahanya.

"Apapun Mommy bicarakan maupun mommy lakukan,mommy tetap Maenya Ae tapi kalau mommy melakukan untuk meniggalkan Ae,Ae bakalan membenci mommy!"

You Both Are My DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang