💓Empat💓

76.1K 3.6K 66
                                    

❄❄❄

Cia semakin mengeratkan pegangannya di lengan Kenzo saat para lelaki yg berada di gedung besar itu menatap Cia tanpa kedip,Di tambah hanya cia yg perempuan di sana.Bau alkohol jelas sedikit tercium di sana,Musik musik juga berdentum keras di sana,Nyatanya benar Bahwa ini bukanlah tempatnya Cia,Cia benar-benar menyesali keputusannya untuk mengikuti Kenzo.

Sadar dengan itu kenzo tersenyum eviel,Melihat cia yang begitu Gugup Saat ini.

"Gua kan udah bilang,Ini bukan tempat lo"Ucap Kenzo meledek Cia.

"Kak pulang aja yuk"Ajak Cia.

"Kita baru sampai,Masa langsung Pulang"Jawab Kenzo.

"Cia gak suka di sini"Ucap cia menatap takut beberapa lelaki yang menatap cia seolah sedang meneliti tubuh cia.

Jika di lihat-lihat cia memang Pendek namun body cia itu Goals begitu berisi dan nampak sedikit Seksy hanya karna cia pendek saja,Namun sebenarnya tubuh mungil cia cukup Proposional untuk perempuan seumuran dia saat ini.Kenzo sendiri mengakui itu.

Kenzo melepas Jaketnya lalu mengikatnya di Pundak Cia.
"Jangan di lepas"Ucap Kenzo pada cia.

Cia hanya tersenyum tenang,Karna baginya selama kenzo bersamanya maka selama itu lah dia akan tenang.Sekarang tak ada yang perlu di takutkan lagi.

"Jangan jauh-jauh dari gua kalau lo mau aman"

Cia mengangguk Patuh.
"Iya kak"Jawab cia tersenyum senang.

Kanzo menggandeng tangan cia lalu berjalan menuju Meja di ujung bartender di mana di sana Teman-temannya sudah berkumpul di sana.

"wuih ini dia baru datang"Sapa Dennis Sahabat Kenzo.

Kenzo hanya cuek sambil menyuruhkan Cia duduk di sebelahnya.

Dennis,Radit,kai menatap cia bingung,Namun juga terpesona dengan Cia.

"Tumben bawa cewek?"Tanya dennie.

"Iya,Biasanya Ogah ogahan"Imbuh radit.

"Pacar apa bukan?"Tanya kai menatap cia.

Cia hanya tersenyum kikuk di sana."Gak usah gitu banget liatinnya,kaya gak pernah liat Cewek aja"Ucap Kenzo datar.

"Jawab dulu,Pacar apa Bukan"Tanya Kai penasaran.

"Bukan"Jawab Kenzo datar,Entah kenapa jawaban itu malah sedikit melukai Cia.

"Asiik cia Ba---"

"Udah di Gebet duluan sama Arga,Urusan sama Arga kalau lo mau"Potong Kenzo tertawa bahagia melihat senyum kai luntur.

"Sabar boss!!Di tikung sebelum bertindak memang paling menyakitkan dari Apapaun Ppff BWAHAHAH!!"Tawa dennie meledak setelah tadi sok baik menguatkan Kai

"Tenang Kai,Nenek gua masih jombloo!!JAHAHA"Sorak radit menggebrak meja tertawa ngakak Di sana.

"GUA LEMAPAR PAKAI DOLLAR KELAR LO BERDUA!!"sorak Kai tak terima namun tawa dennie dan radit belum berhenti juga sedangkan di sana Kenzo hanya tertawa sambil menggelengkan kepalanya dan cia juga mulai terbiasa dan bahkan dia ikut tertawa karna melihat Kai yg kesal.

"Yang penting usaha!"Ucap kai Stay cool"Baru juga di Gebet Belum di nikahin?Masih ada harapan"Lanjut kai tersenyum bangga.

Cia hanya tertawa geli melihatnya,Sedangkan di sana kenzo merasa heran kenapa setiap temannya selalu saja menyukai Cia,Dan hal itu lah yg membuat Kenzo selalu merasa Tak iklash Entah untuk Apa.

"Nama lo cia kan?"Tanya Kai

Cia tersenyum manis.
"Iya Kak"Jawab Cia.

"Panggil Kakek jangan Kakak"Sela Radit dengan tawa yang sudah mereda.

"Ngomong sekali lagi gua bacok!!"Ketus Kai menatap Radit jengkel.Sedangakan adit hanya diam menahan tawanya.

Kai kembali fokus menatap Cia.
"Cia,Bapak kamu peternak Lele ya?"

"Bapak aku pengusaha Kak"Jawab cia Jujur.

"BWAHAHA,JUJUR BANGET ANJIRR!!"Tawa Dennie gema

"DIAM LO!"ketus Kai.

"Jawab iya aja cia"Bisik kenzo pada ci saat ini.

Cia mengangguk paham
"Iya Kak,kok tau?"Tanya cia pada Kai.

"Karena kamu sudah memantil-mantil Hatiku"Balas Kai dengan senyumnya lalu menaik turunkan alisnya menggoda cia.

Cia hanya tersenyum malu saat itu pada Kai.

"ADEH!SA AE LU BUNGKUSAN CHIKI!!"Sorak radi menggebrak meja.

"Mantap bener Gombalan Kang Somay!!Is the beast!!"Koment Dennie menepuk Pundak kai.

"Yang gua gombalin Cia!Kenapa Malah kalian yang Baper?!Dasar lelaki Kurang Belaian!"Ketus Kai menatap tajam pada dennie dan Radit.

Kenzo sesekali tertawa dan Wine Pesanananya,Hari ini dia hanya meminum sedikit karna tak ingin mabuk hari ini.

Kini mereka mulai berbicara dengan serius.

"Kak,Cia mau Buang air kecil"Bisik cia yang saat ini sedang sibuk bicara dengan radit perihal Basket.

"Iya sih,Menurut gua cara kita buat serang lawan itu harus..."

"Kakk"Rengek cia.

"Bentar cia---Makannya waktu itu gua udah ganti posisi arga sama dennie buat persiapan waktu itu,Gua gak mau kalia lengah apalagi Gak fokus!"Ucap Kenzo masih bicara serius dengan radit,Dennie dan Kai di sana.

Karna cia tak bisa menahannya lagi,Cia memutuskan pergi dan mencari Toilet sendiri di sana.

My Little GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang