50.|My Sweet Husband|

56.6K 1.4K 5
                                    

Matahari yang menyapa langsung masuk menembus jendela besar dengan gorden putih di sana.

"Eughh"Lenguh cia saat terganggu dengan silaunya matahari.

Perlahan mata cia terbuka dan langsung di suguhkan pemandangan Suami tampannya yang memeluk cia erat sambil menempatkan Kepalanya di dada cia dan satu tangannya di payudara kiri cia.Cia hanya sedikit mendengus melihat itu,Tidur sekalipun Kenzo masih bisa memesumi cia.Cia menolah kesamping dan melihat sebuah jam di nakas.

11.30

Mata cia terbuka lebar setelah tadi menguap.Cia tak pernah bangun sesiang itu sebelumnya dan kini--Ah,Bagaimana cia bisa lupa tentang kegiatan panas mereka berdua semalam?Kenzo benar-benar tak memberi Cia jeda ataupun ampun,Hingga cia pasrah melakukannya beronde beronde dengan kenzo.Cia kembali menatap kenzo yg masih terlelap di sampingnya,Dengan hanya selimut yang menutupi tubuh mereka.

Cia menyingkirkan lengan kenzo yang memeluknya dan juga kepala  lalu tangan kenzo.

Setelah itu,Dengan sangat hati-hati cia ingin beranjak karna tak ingin membangunkan Kenzo dari tidurnya.

"Akkh Ssst!"Ringis cia saat dia kesulitan menggerkan badannya dan ingin berjalan.

"Cia,Ada apa?"Tanya kenzo yang langsung terbangun saat mendengar ringisan cia.

Cia menggeleng pelan.Tentu saja cia malu mengatakannya,Saat ini kewanitaan cia terasa begitu sakit hingga cia tak bisa bergerak karnanya."Gapapa"Balas Cia menunduk sambil menggigit bibir bawahnya.

Kenzo duduk bersama cia dan mengecup bibir cia.

"Maaf ya sayang,Punya kamu masih sakit ya?mau aku panggilin dokter gak?"Ucap kenzo lembut.

Cia hanya menggeleng malu.

Tau dengan kediaman cia,Kenzo menarik lembut dagu cia dan melumat bibir istrinya dengan lembut lalu beralih liar.Kenzo melumat dan menyesap bibir itu,Hingga akhirnya kenzo melepaskan bibir itu.

"Yaudah kalau gitu aku yang bakal jadi dokternya"Ucap Kenzo menarik selimut cia dan tentu saja cia langsung menahan selimut yang ingin di buka kenzo.

"Kakak mau ngapain?"Panik cia.

"Mau periksa kamu,Bilang sama aku mana yang sakit biar aku yang obatin"Ucap Kenzo tersenyum nakal dan mengerling nakal.

Cia memukul pelan dada kenzo.
"Ihh,Kakak apaan sih?Istrinya lagi kesakitan malah di godain kayak gitu"Kesal Cia.

"Owh jadi udah ngaku kalau sekarang kamu istri aku?Yaudah kalau gitu gak usah malu sama aku,Kamu istri aku--Aku suami kamu Jadi ya Gapapa.."Ucap kenzo sambil memeluk tubuh telanjang cia yg hanya di bungkus selimut"Lagian aku udah liat sama cobain kok semalam,Enak aku mau lagi"Lanjut Kenzo dan berakhir kesakitan saat cia mencubit Pinggang Kenzo.

"Aww,Ya ampun!Ganas banget sih,Pinggang aku sakit"ringis kenzo mencoba menahan tanga cia yg mencubitnya.

"Makannya jangan mesum terus!"Ketus Cia.

Entah sejak kapan cia jadi Galak seperti itu.Mungkin karna begitu lelah menghadapi kenzo yang begitu Mesum.

"Kalau gak mesum kita gak bakal punya anak."Balas kenzo tersenyum lebar.

"Gila"

"Yaudah yuk"

"Kemana?"

"Lanjutin yang semalam"

Bugh'

Satu lembaran bantal berhasil menadarat di dada kenzo.kenapa tidak wajah?Karna cia masih sayang dengan wajah tampan itu.

My Little GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang