...
Cia keluar dari mobil Arga setelah berpamitan dengannya.
"Tunggu!"
Cia berbalik menatap bingung Pada arga yang keluar dari mobil dan mendekati Cia.
"Kenapa Kak?"Tanya cia bingung.
Arga tersenyum lembut.
"Cia,gua cuman mau bilang,Kalau ada sesuatu yang lo mau dan lo ingin banget buat ngedapatinnya.Maka Kejar dan gapailah Hal itu,Menunggu tak akan membuat semua berubah seperti semula"Ucap Arga sambil tersenyum lembut.Cia menatap heran pada arga.Lelaki itu semakin aneh beberapa hari ini,Dia seakan selalu mengatakan Hal hal yang tak di mengerti Oleh Cia.Contohnya hari ini.
Arga mencubit Pipi cia gemas.
"Yaudah,Masuk sana"Lanjut Arga lalu kembali masuk ke dalam mobilnya.Cia menatap mobil arga yang semakin menjauh saat ini.Ada beberapa Hal yang tak cia mengerti tentang Arga selama ini.Lelaki pemilik lesung Pipi itu selalu bersikap manis dan lembut padanya,Namun kadang Dia bersikap seolah ingin menyadarkan cia untuk sesuatu hal yang cia sendiri tak mengerti.
Cia memutuskan Masuk ke dalam rumahnya saat rintik Hujan mulai membasahinya saat ini.
****
Pada malam hari Tepat pukul 09.00 Malam.
Cia memutuskan menonton beberapa drakor di Laptopnya.Berharap hal itu bisa mengalihkan pikirannya dari kenzo.Menyadari Fakta jika kenzo tak ingin lagi cia berada di dekatnya,Sungguh sangat membuat cia terluka.Bahkan tadi di parkiran sekolah Kenzo sama sekali tak menyapanya dan hanya diam saja.
Kenzo pasti sudah bahagia karna jauh dari cia,Bukankah itu keinginan lelaki itu selama ini.
Namun tetap saja Flm itu tak bisa menghentikan Cia untuk terus memikirkan kenzo saat ini.Jujur,Cia sangat merindukan kenzo saat ini.
Lama kelamaan mata cia mulai memberat dan mulai memejamkam matanya.
Ctak'
"AAAKKHH!"Teriak cie melengking Saat tiba-tiba saja semua lampu mati saat ini.
Mati lampu adalah salah satu hal yang paling di benci sekagus di takuti oleh Cia saat ini.
"MAMAAA!!PAPAAA!!"Teriak cia ketakutan menutup mata dengan kedua tangannya.keringat dingin membasahi cia,Begitupun jantungnya yang berdebar begitu cepat saking takutnya.
"HIKS..MAMA,PAPA!!"Isak cia benar-benar ketakutan saat ini,Terlebih di rumah besar itu hanya cia saja yang tinggal,Karma beberapa pelayan sudah pulang ke rumah nya masing-masing saat malam.
"HIKS...TOLOONG!CIA TAKUTT!"Isak cia benar-benar ketakutan saat ini.
Tok'tok'tok'
Suara ketukan pintu semakin membuat cia takutan setengah mati.
"UWAAA!!SIAPA ITU?JANGAN GANGGU CIAA!"Teriak cia semakin takut pasalnya hanya dia yang tinggal di rumah itu.Lalu siapa yang mengetuk Pintu kamarnya.
"INI GUA,GOBLOK!"
Cia berhenti menangis saat mendengar suara yang sangat di kenalnya,
Kenzo.
"S-SIAPA?"Teriak cia untuk memastikan jika itu kenzo atau bukan.
"Ini gua kenzo,Buka pintunya!!"Ucap kenzo dari luar kamar.
Mendengar itu membuat cia tersenyum bahagia.Secepat mungmin cia melompat dari kasurnya dan berlari secepat mungkin dari sana menuju pintu dan membuka nya secepat mungkin.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Girl
Novela JuvenilLangsung aja baca di jamin seruu😉 "Jangan marah marah lagi ya sama Cia"-Ciaa "Buat gua marah sekali lagi,Gua gempur di tempat Tidur!!"-Kenzo Dan Maaf kalau Chapternya berantakan,Teliti sebelum Baja WARNING!!! BUAT YANG UMURNYA BARU SEUMUR JAGUNG TO...