"NESA!!"
"Gak usah teriak juga kali bang"
"Oh lo ada disini toh.Gue kira lo ada di kamar jadinya ya gue teriak manggil lo"
"Udah ah.Sekarang mana pesenan gue?"
"Nih"
Nesa menerima dua kantong plastik dari Reyhan.Meneliti isi dari kantong plastik itu.
Setelah dirasa lengkap dia segera pergi ke dapur.
Sesampainya di dapur,Nesa mengambil pisau dan membuka kantong plastik yang berisi lemon.
Membelahnya menjadi dua dan memeras sarinya ke dalam gelas yang sudah disiapkan sebelum Reyhan pulang.
Setelah memeras dua bagian lemon itu,Nesa mengambil es batu dari freeze dan meletakannya ke dalam gelas berisi sari lemon itu.
Kemudian menuangkan air dingin dan mengaduk isi gelas dengan sendok.Dia langsung meminumnya hingga tersisa setengah gelas.
Anehnya,dia tidak terlihat meminum air lemon tanpa gula.Ingat,tanpa gula.Padahal dia sangat anti dengan yang namanya lemon atau apapun yang rasanya asam.
Kalo orang biasa,minum air lemon tanpa gula,pasti dahinya akan mengkerut,berbeda dengan Nesa yang saat ini justru tersenyum manis seakan menikmati.
Setelah meminum air asam itu,Nesa dengan cekatan mengupas mangga muda.Yang tentunya juga terasa asam.
Setelah kulitnya terkelupas,Nesa mengiris daging mangga yang masih berwarna putih itu dan memakannya.
Terus seperti itu hingga buah mangga itu habis.Reyhan sempat melihat Nesa yang memakan buah mangga muda meneguk ludahnya kasar.
Dia yang melihatnya saja sudah dibuat merinding membayangkan betapa asam-nya rasa buah yang saat ini dimakan Nesa.
***
Seminggu kemudian...
Hari ini Nesa kembali berangkat sekolah setelah menghilang selama seminggu penuh.
David yang melihat sosok istri kesayangannya mengembangkan senyum tipisnya.Ingat tipis.
Sebenarnya Nesa melihatnya tapi segera membuang muka agar tidak bertatapan dengan David.
Senyuman David memudar seketika.Dia menatap nanar Nesa yang dengan acuh duduk di bangkunya.
Selama kegiatan pembelajaran berlangsung,Nesa sama sekali tak menoleh ke arah David.
Bahkan sampai jam istirahat pun Nesa masih setia mengabaikan David yang terus menatapnya intens.
Nesa langsung menghampiri sahabatnya dan bergegas keluar menuju kantin.Dan seperti biasa,cibiran dan hinaan mereka dapatkan selama di perjalanan.
Mereka duduk dengan tenang di salah satu bangku di kantin.Tak lama setelahnya,David datang bersama ke empat sahabatnya.
"Boleh kita duduk disini?"kata David.
"Gak di meja lain? Kan masih banyak tuh.Lagian gue gak mau ada jalang pengganggu nanti"ucap Laila.
"Siapa yang lo bilang jalang?"Balas David.
"DAVIDD!!"
"Tuh jalangnya dateng"kata Laily.
"Agnes bukan jalang!!Dia sahabat kecil gue!"Bentak David.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Fake Nerd Girl (END)
Teen FictionSeorang gadis yang dibuang keluarga kandungya sendiri karena kesalahpahaman. Membuat sifatnya berubah 180° dari sifat aslinya.Dulu dia adalah gadis yang ceria dan murah senyum. Tapi sekarang,jangankan tertawa.Senyumnya pun merupakan sebuah keajaiban...