Part 30

20.4K 717 18
                                    

Hari ini Nesa sudah diperbolehkan pulang.Cindy ikut tinggal dengannya sesuai permintaannya sendiri.David tidak mempermasalahkan itu.

Nesa masih bersekolah lagi.Dan sama-sama berpenampilan nerd-nya.Dia baru boleh sekolah minggu depan.Itu perintah mutlak David.

David tidak berangkat sekolah selama Nesa berada di rumah sakit.Mau jagain Echa,katanya.

Ngomong-ngomong,keluarga Agnes udah bangkrut tapi dia masih sekolah di sekolah milik Nesa.

Nesa sedang duduk manis di sofa,bermain dengan Cindy yang memeluk boneka tedy bear yang lumayan besar.Sedikit lebih besar dari tubuh Cindy.

"Sayang,kamu mau makan apa?"Tanya Nesa pada Cindy.

"Emm?Aku mau sup ayam aja deh,mom"Balas Cindy.

"Oke.Kamu tunggu sini,ya? Biar mommy buatin"

"Oke,mom"

Nesa berjalan ke dapur dan memasakkan sup ayam untuk Cindy.

30 menit kemudian masakan Nesa sudah siap,dia kembali ke ruang tengah.

Cindy masih bermain dengan boneka-boneka di sekitarnya hingga tidak menyadari kedatangan Nesa.

"Sayang,makanan datang"

Cindy menolehkan kepalanya ke arah Nesa.Seketika matanya berbinar melihat semangkuk sup yang dibawa Nesa.

"Mommy!"Pekiknya girang.

"Sini,biar mommy suapin.Aaaaa..."

"Aaaa..."Cindy menerima suapan dari Nesa dengan senang hati.

"Woahh..Enak sekali,mom!Mommy jjang!"Pekik Cindy lagi saat merasakan sup yang dibuat Nesa enak.

"Darimana kamu dapat kata itu?"

"Dari uncle Vernan"

"Ohhh...Kalau begitu,lanjutkan makan,oke?"

"Oke!"

Nesa menyuapi Cindy sampai sup di dalam mangkok itu habis.Nesa berjalan ke dapur untuk mengembalikan mangkok.

Dia mencuci mangkok itu terlebih dahulu lalu meletakkannya di rak piring.Itu memang kebiasaannya sejak kecil.

Setelah selesai dengan kegiatannya,dia kembali ke ruang tengah.Dan dia melihat Cindy yang matanya hampir terpejam.

Dengan senyum manisnya,Nesa melangkah perlahan kesana dan mengelus rambut Cindy dengan lembut.

"Ngantuk?"Tanya Nesa yang hanya dibalas anggukan Cindy.

"Ayo kekamar,maaf mommy gak bisa gendong kamu karena ada adik kecil di perut mommy"

"Oke!"

Nesa tersenyum teduh saat Cindy berjalan dengan sempoyongan ke arah kamarnya yang ada di lantai dua rumah itu.

Dia berjalan di belakangnya,berjaga-jaga jika tubuh Cindy limbung dan jatuh.

Mereka akhirnya sampai di kamar Cindy.Mereka langsung berbaring di kasur ukuran king size yang terlalu besar untuk ukuran anak umur 5 tahun.

Cindy langsung terlelap begitu saja.Ditambah dengan Nesa yang mengelus kepalanya dan memeluk dirinya,membuatnya semakin nyaman.

Nesa terus-menerus mengelus kepala Cindy hingga tanpa disadari diapun ikut tertidur disana.

15 menit kemudian...

Seorang pemuda tampan memasuki sebuah rumah mewah.Satpam yang berjaga dengan sigap menunduk hormat pada majikannya.

Cold Fake Nerd Girl (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang