~ Gea
Kejadian pagi ini seolah memaksa ku untuk tidak masuk kelas, lagipula percuma aku masuk kelas aku nggak akan fokus pada mata kuliah pagi ini, jadi di sinilah aku sekarang di ruang musik yang tenang, ruang musik ini memang sudah tidak di gunakan lagi karena ekskul musik sudah di pindah ke ruang studio, kini ruang ini di gunakan sebagai gudang musik. Tapi hanya di sini tempat yang tenang ku rasa. Ku mainkan lagu cara lupakan mu, di tengah lagu aku sudah tak sanggup melanjutkan lagu ini.
Aku kembali terisak, aku tak menyangka kita akan berakhir setragis ini, aku nggak mau berakhir, aku masih inggin bersama kak Ony, bantu kami Tuhan bantu kami.
" Gea..." Panggil kak Rena yang kini duduk di samping ku
Aku segera menghambur ke pelukan kak Rena, aku nggak sanggup lagi, aku lelah terus seperti ini, ini seperti jalan buntu.
" Kak Ony..." Kata ku
Kak Rena tak mengatakan apapun ia hanya memelukku makin erat, mencoba menenangkan aku yang masih terisak.
" Lo nggak benci Ginting kan Ge ? " Tanya kak Rena kemudian
" Mana bisa Gea benci kak Ony kak ? Mana bisa ? Gea...Gea...cuma bisa sayang kak Ony, Gea sayang kak Ony "
" Lo yang sabar ya Gea, kalian pasti bisa lalui ini "
" Gea...bingung Gea...Gea..." Aku tak bisa melanjutkan ucapan ku lagi aku kembali terisak
Kak Rena mencoba terus memenangkan aku, di saat ini aku merindukan kak Ony yang dulu sering memelukku saat aku menangis, kenapa kak Ony menyerah ? Kenapa kamu Ony ? Kenapa kak Ony menyerah ?.
🏸
~ Ginting
Aku melihat dan mendengar semuanya, aku melihat Gea menagis sambil menyanyikan lagu cara lupakan mu, aku tau Rena kini ada di dalam sana untuk menenangkan Gea, aku tau karna memang aku yang menyuruh Rena datang kemari, berhenti menagis Gea aku nggak suka, hati ku ikut sakit melihat Gea menagis. Tapi aku nggak tau bisa saja Glen adalah pria yang terbaik untuk Gea.
" Ting..." Panggil Jojo
" Hai..."
" Lo harus ngomong sama Gea, Jagan lari Ting selesaikan baik-baik, kalaupun kalian harus berakhir kalian harus berakhir baik-baik juga "
" Gue takut gue nggak bisa Jo "
" Lo harus bisa Ting, kalau Lo kaya gini Lo nyakitin Gea, ayolah Ting Lo pasti bisa "
Aku mengangguk menyetujui ucapan Jojo, sesaat setelahnya Jojo mengisyaratkan Rena untuk keluar kini hanya Gea yang ada di ruang musik, ku langkahkan kaki ku mendekati Gea. Dalam diam aku menghapus air mata Gea, aku benci melihat dia menangis dan aku lebih sedih lagi karena akulah yang membuat Gea menangis.
Aku kini duduk di samping Gea enatah apa yang harus aku katakan, aku tak bisa memulai ini, untuk apa memulai pembicaraan ? Jika nanti yang terdengar hanya kalimat pisah.
" Kita masih bisa sama-sama kan kak ? " Tanya Gea
" Ummmm " jawab ku
" Itu bukan jawaban kak, bilang sama Gea kalau kak Ony bakal perjuangin Gea "
" Ummmmm "
" Ummmmm sama dengan nggak ya kak, apa itu maksudnya kita benar-benar berakhir "
" Ummmmm "
KAMU SEDANG MEMBACA
DI BALIK SENYUM MU ( Ginting )
Novela Juvenildi balik senyum mu Ginting tepat di sana aku berada, tepat di tengah lengkungan indah bibir mu aku singgah. aku mau di sana selamanya bersama indah senyuman mu walau aku bukan alasan mu untuk tersenyum. ~Rena aku pernah gagal, aku pernah jatuh tersu...