My Bad Girl (completed)

MBG #26

"setiap anggota udah dapet tugas masing masing kan?!"tanya bekka dengan suara lantangnya.

"UDAH BOS!"jawab semua anggota.

"jalanin tugas kalian seperti biasa, tapi jangan ada yang nyari masalah sama Ex'el!"

"kenapa? "

"ih kenapa? "

"exel yang nyari garagara duluan"

"kenapa bos?"

"naon sih naon? "

"PAHAM!??"tanya bekka lagi dengan tatapan tajamnya.

"PAHAM BOSS!! "jawab semua anggota pasrah dengan kemauan ketua terhormat mereka itu.

"dan tolong, lacak kesehariannya Vanya deraffa , kudu wajib lengkap!"bentak bekka lalu segera keluar dari ruangan megah itu, diikuti oleh bekka cs dan Hana.

"ada apa bek? "tanya hana, saat sudah berada di parkiran tempat mereka berkumpul.

"bisa disimpulin dara ngajak baikkan"jawab bekka

"vanya? "tanya hana lagi.

"lo akan tau besok"jawab bekka lalu menaikki motornya dan melajukkan motornya meninggalkan area parkiran.

••
Byur*

Sebuah air kotor membasahi lantai lantai yang baru saja di pijak oleh bekka, reyno yang melihat bekka hendak terguyur air pun menarik bekka menjauh.

Hingga bekka jatuh ke pelukan reyno, tatapan mereka beradu, membuat jantung reyno dagdigdug tidak normal, dan jantung bekka? Ofcourse juga dagdigdug,tetapi dengan cepat bekka melepas rangkulannya.

"thanks"kata bekka dengan pipi merah merona.

"hihh gemess"kata reyno sambil mencubit pipi mungil bekka.

"anjir"kesal bekka lalu menepis tangan reyno.

"galak bet"kata reyno sambil memberantakan rambut bekka yang cantik itu.

"ayo, rok loh basah"lanjut reyno, sambil menarik bekka lembut.

Bekka baru menyadari jika roknya terkena cipratan air kotor itu, bekka mengarahkan pandangannya keatas sebentar, ia mencoba mencari tau siapa yang berani menyiramnya dengan sengaja.

"ikhlasin ae"kata reyno paham dengan raut wajah bekka yang menahan kesal dan menahan marah.

••
"ganti , pake ini"kata reyno sambil memberikan celana olahraganya, tadinya bekka ingin menggunakan celana olahraganya sendiri, tetapi ia baru ingat bahwa celana olahraganya berada dirumah karena baru dicuci oleh papinya.

Bekka mengambil celana milik reyno lalu membawanya ke toilet diikuti oleh reyno yang membuntuti bekka seperti tikus.

Bekka membalikkan badannya saat akan memasuki toilet perempuan, ia memperhatikan reyno yang terus mengikutinya.

"masuk juga? "tanya bekka.

"ha-hah? A-ah iya iya"gugup reyno lalu memberhentikan langkahnya lalu menunggu diluar.

Saat bekka hendak memasuki toilet,reyno mencekal pergelangan tangannya.

"apa lagi? "tanya bekka.

"mmm dara ngajak jalan , lo tau kan? "tanya reyno.

"bilangin ke dia, nanti malem, sama lo juga"jawab bekka lalu memasuki toilet.

"GUE JEMPUT! "teriak reyno dari luar.

"kak rey! "

"ih ngapa teriam teriak diluar toilet cewek? "

"ih pornoo"

'si anjing'batin reyno kesal.

••
Mall yang ramai dan ricuh membuat bekka tidak suka melihatnya, bekka benar benar benci keramaian, dan ia amat mencintai kesunyian.

"mana si ni babi"kesal reyno sambil mencari adik tersayangnya itu.

"HEY! "sapa dara sambil menepuk pundak reyno dari belakang, membuat reyno terkejut.

"anjing"kesal reyno lalu menoyor kepala dara.

"kuy nonton"ajak dara lalu menarik tangan bekka di kanan dan menarik tangan reyno di kiri.

Bekka dan reyno hanya pasrah di tarik tarik oleh dara, mereka mengikuti setiap langkah dara seperti seorang anjing yang mengikuti pemiliknya.

"Hikss"tangis dara, sambil terfokus pada film layar lebar itu.

Bekka menatap dara sebentar, ia ingin tertawa rasanya melihat seorang ketua geng Ex'el menangis karena film sandiwara seperti itu.

"ngapa sih asw"ejek reyno lalu menoyor kepala dara.

"hiks kasian njirr"tangis dara terus menerus.

"goblok emang"ejek reyno.

Bekka hanya tersenyum tipis melihat candaan dua orang yang saat ini dekat dengannya itu, reyno benar benar tipe ideal bekka sekali.

Setelah berjam jam menonton layar lebar bioskop, akhirnya mereka bisa keluar dari ruangan megah dan gelap itu,diiringi oleh lagu penutup dari film yang mereka tonton.

"makan makann"ajak dara sambil tersenyun ceria.

"makan daging anjing dengan sayurr koll"nyanyi dara dengan ceria, yang membuat orang orang menatapnya.

Mereka memasuki restoran mahal yang bernuansa familly, bekka dan reyno memilih meja paling pojok karena menurut mereka lebih nyaman, sedangkan dara? Ia sedang ke toilet.

"mm bek"panggil reyno hingga membuat bekka yang tadinya menunduk sekarang mengangkat pandangannya ke reyno.

"cowok yang nganterin lo ke sekolah itu siapa? Yang kek bule itu loh"kata reyno.

Bekka mengerutkan alisnya tidak paham dengan maksud reyno.

Melihat bekka bereaksi seperti itu, membuat reyno berfikir jika mungkin bekka mengira ia terlalu kepo dan bekka mengira ia cemburu.

"eh eh ga usah dibahas, ini menu nya"kata reyno mengalihkan pembicaraan lalu memberikan menu restoran itu.

Bekka hanya mengangguk, meski ia sudah paham maksud reyno, lebih baik tidak usah dijawab toh reyno menyuruh agar tidak usah dibahas.

"toilet rame banget anjing pengen gue cakarin satu satu rasanya"omel dara yang baru saja datang setelah setengah jam di toilet.

"siapa suruh pipis di toilet"jawab reyno acuh.

"terus gue pipis di jidat lo gituh?!!"kesal dara.

"ya kalo bisa ya gapapa"jawab reyno dengan nada yang menjengkelkan.

"eh bek bek"panggil dara

Bekka menatap dara sejenak lalu mengalihkan pandangannya.

"Ex'el minta maap yaw"kata dara alay.

"udah seharusnya emang lo minta maaf"jawab bekka dingin.

"yang minta maaf Ex'el bukan guee! Gue gak akan minta maaf ke lo"lanjut dara gengsi.

"gengsian lo dar , minta maap yang bener gue laporin mama lo!"kata reyno kesal

"iya iya bekk, gue selaku ketua geng Ex'el yang cuntaq meminta maap kepada ketia blengsia yang jelek ini"kata dara sambil menjulurkan tangannya agar bisa bersalaman.

"udah dimaafin"jawab bekka sambil menepis tangan dara kasar.

••
"lo goblok apa gimana sih? Katanya lo mau bikin bekka mati, tapi dia masih berkeliaran bego! Bunuh secepatnya, sebelum gue yang maju! "

••
Terimakasihh untukk 9K viewersss okaii, sorry slow updateee 😪.

Tapi insyallah bakal cepet kok updatenya jadi ditunggu aja yahh!

Lanjut nexttt