Bel pulang sekolah berbunyi.
Siswa-siswi Sma Nusa Bangsa berhamburan keluar dari kelasnya. Lain halnya dengan Kallisya ia masih duduk di mejanya sambil mengotak-ngatik poeselnya."Sya lo kok masih duduk sih? lo gak pulang apa?" tanya Khezia.
"Ini gue lagi nelvon bang Rayyen" Kallisya.
"Buat apa sya? biasanya juga lo langsung ke parkiran kalau udah pulang?" Khezia.
"Gue kan tadi ada tugas tambahan dari buk Dian, jadi gue suruh aja bang Rayyen pulang duluan" Kallisya.
"Oh iya gue lupa" Khezia.
"Yaudah kita tungguin aja sampai tugas lo selesai" Sheryl.
"Nggak Usah Ryl, kalian duluan aja gue nanti bisa pulang naik taksi" Kallisya.
"Oke kita duluan, tapi lo gapapa kan kita tinggalin?" Sheryl.
"Iya Gapapa" Kallisya.
"Kalau gitu kita duluan sya" Sheryl.
"Iya" ujar Kallisya sambil tersenyum ke teman-temannya.
"Good Bye Sya" Belva.
Mereka pun beranjak dari kelasnya menuju ke parkiran.
Setelah kepergian teman-temannya, akhirnya Kallisya memutuskan untuk mengirim pesan ke Rayyen.
To:Abang Sok Ganteng🙈💩
Bang Lo kenapa sih gak jawab telpon gue?
Gue mau bilang lo duluan aja pulangnya, gue masih ada tugas tambahan.Tadi hp abang di dalam
tas makanya abang gak
tau kalau lo nelpon.lo gapapa gue tinggalin dek?
Kalau nggk gue tungguin aja lo.Gapapa bang gue cuma
bentar kok ngerjainnya
Nanti gue pulang naik taks aja.Yaudah lo Hati-hati.
Read.
Setelah Kallisya mengirimkan pesan ke Rayyen, ia langsung beranjak dari kelasnya menuju ke ruang guru untuk menemui buk Dian dan menanyakan apa tugas yang diberikannya.
Kallisya melihat sekelilingnya namun sudah sangat sepi hanya ada beberapa orang lagi yang tersisa. Saat ingin melangkah lagi tiba-tiba Kallisya tak sengaja menabrak sessorang.Brukk!!!
"Lo" Kallisya.
"Iya kenapa? lo main nabrak orang aja" Natha.
"Ya sorry gue gak sengaja" Kallisya.
"Yaudah Gapapa" Natha.
"Oke gue pergi dulu" ujar Kallisya sambil berjalan namun tangannya di cekal oleh Natha.
"Apa lagi? gue buru-buru ni" Kallisya.
"Kok lo belum pulang?" tanya Natha.
"Gue ada tugas tambahan dari buk Dian" Kallisya.
"Oh" Natha.
"Lepasin tangan gue tha! gue mau ke ruang Guru" Kallisya.
"Nanti lo pulang sama gue, biar gue tungguin" Natha.
"Gak usah, gue bisa pulang sendiri naik taksi" Kallisya
"Gue gak terima penolakan" Natha.
"Lo kok maksa sih" Kallisya.
"Pokok nya Lo pulang bareng gue biar gue tungguin dan gue gak terima penolakan lagi" ujar Natha sambil menatap Kallisya.
"Yaudah iya iya, lo tunggu di kelas gue nanti gue kembali lagi" Kallisya.
Natha mengangguk dan melepaskan tangan Kallisya.
Beberapa menit menunggu di depan kelas Kallisya akhirnya Kallisya pun datang. Kallisya langsung masuk ke dalam kelasnya dan duduk di mejanya sambil mengerjakan tugas dari buk Dian. Natha pun ikut duduk di depan Kallisya, ia terus saja melirik Kallisya sambil bermain game di ponselnya.
"Ngapain lo liat gue mulu" ujar Kallisya yag menyadari kalau Natha sedang menatapnya.
"Lo Cantik" ujar Natha sambil tersenyum.
Kallisya tetap biasa-biasa saja saat Natha memujinya. ia tak mau terlalu Baper dengan perkataan Natha, karena dia tau Natha mungkin saja begitu ke semua cewek.
"Semua cewek juga lo bilang begitu" Kallisya.
"Tapi lo beda" tegas Natha.
"Oh" Kallisya.
Tak lama pun tugasnya selesai.
Kallisya beranjak dari duduknya dan berjalan ke luar kelas, namun tangannya di cekal Natha."Udah selesai" Natha.
"Udah" Kallisya.
"Yaudah yuk pulang" Natha menggandeng tangan Kallisya.
Kemudian mereka keluar dari kelas dan berjalan menuju parkiran.
Saat di perjalanan menuju ke rumah Kallisya, mereka berdua hanya diam tanpa pembicaraan.
Sesampainya di rumah Kallisya, motor Natha Berhenti di depan rumah mewah Kallisya.
"Makasih tha, lo gak mampir dulu?" tawar Kallisya.
"Nggak sya, lain kali aja gue langsung pulang aja" Natha.
"Yaudah lo hati-hati" Kalisya.
Natha mengangguk sambil tersenyum dan dia kembali melajukan motornya untuk kembali ke rumahnya.
Saat memasuki rumahnya Kallisya di sambut oleh mamanya.
"Udah Pulang sya" tanya Evelyn.
"Udah ma" Kallisya.
"Yaudah kamu madi dulu habis itu sarapan dan langsung istirahat" Evelyn.
"Oke ma, Kallisya ke atas dulu" Kallisya.
"Iya sayang" Evelyn.
Kallisya langsung naik ke atas menuju kamarnya. Ia merebahkan tubuhnya sejenak di Queen Size miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
POSSESIVE NATHA
Teen FictionNathaniel Navindra jordhano Memiliki wajah yang sangat tampan, membuatnya di gilai kaum hawa manapun. Ia merupakan putra semata wayang dari keluarga Navindra. Ia Memiliki segalanya. Dingin dan datar itu lah yang menjadi penghalang kaum hawa untuk me...