You And I From The Beginning || Choi Hyunsuk✔

30 [Sudah Direvisi]

Author POV

~8 years later~

Seisi perusahaan dilanda kesibukan belakangan ini, karena persiapan comeback beberapa grup dan juga debut boygroup baru-yang menyebabkan Hyunsuk harus rela pulang malam terus-terusan selama beberapa hari terakhir, termasuk hari ini.

Waktu telah menunjukkan jam 9 lewat 27 menit, waktu Hyunsuk melajukan mobilnya masuk ke garasi rumah. Waktu akan turun, dia memasukkan kantung plastik besar berisi beberapa kotak es krim dan permen ke dalam ransel miliknya.

Hyunsuk menghela nafas waktu menatap jam di tangannya. Hari ini dia pulang terlambat lagi, setelah dua hari kemarin membuat anak-anak kecewa karena pulang terlambat dan lupa membelikan titipan mereka.

Melihat pukul berapa sekarang, Hyunsuk yakin mereka telah terlelap. Sama seperti kemarin-kemarin. Karena Chaeri tak pernah membiarkan anak-anak tidur lewat dari jam 9 malam.

Klek!

Waktu membuka pintu, pemandangan pertama yang Hyunsuk liat adalah anak laki-laki berpipi chubby tengah berjongkok sambil menatap ke arah pintu.

Waktu pintu terbuka, anak laki-laki itu langsung berdiri dengan wajah girang. "Papaaaaa ..." soraknya sambil lompat-lompat kegirangan waktu melihat Hyunsuk datang.

Mulut Hyunsuk ternganga, kaget melihat anak bungsunya tak biasanya masih belum tidur pada jam ini.

"Raoooooon!!!" balas Hyunsuk sambil merentangkan kedua tangannya dan berlari kecil ke arah Raon.

Anak laki-laki berpipi chubby itu ikut merentangkan kedua tangannya dan berlari ke arah Hyunsuk, tapi ... Hyunsuk yang usil malah berbelok melewati Raon, dia justru berlari ke arah Chaeri dan lantas memeluknya.

Alhasil Raon langsung cemberut sambil menghempaskan kedua tangannya ke bawah, "heeuh! Papa!" dengus Raon kesal.

"Kebiasaan banget sih hahaha ..." Chaeri hendak memberi segelas susu coklat hangat pada Raon waktu Hyunsuk berlari ke arahnya dan memeluknya. Chaeri udah hafal, Hyunsuk memang paling senang mengusili Raon.

"Hahaha ... ngambek nih ceritanya?" goda Hyunsuk, waktu Raon berjalan ke arahnya dan Chaeri sambil cemberut.

"Gak mau peluk Papa lagi!" ucap Raon ketus.

Hyunsuk dan Chaeri menahan tawa melihat anak kecil berpipi chubby itu cemberut sambil menyilangkan kedua tangan di dada.

"Yakin? Padahal Papa bawa es krim buat Raon ..." Hyunsuk berlagak sedih, "kalau gitu es krimnya Papa kasih Kakek aja ya-"

Dalam waktu sepersekian datik ekspresi Raon berubah, anak itu berlari menghadang jalan Hyunsuk yang berlagak akan beranjak dari tempatnya berdiri.

"Jangan dong ..." Seketika Raon langsung senyum-senyum dan memegang tangan Hyunsuk. "Papa baik banget sih ..." ucapnya lagi membuat orang tuanya tergelak.

Hyunsuk langsung menggendong Raon. Mengangkatnya tinggi-tinggi, sedikit melemparnya ke atas lalu menangkapnya lagi dan memeluknya.

"Kenapa sih kamu tuh lucu bangeeeeet!!!!" ucap Hyunsuk gemas, diciuminya pipi chubby Raon berkali-kali.

"Ihihi ..." Raon nya cekikikan.

"Raon doang yang dibawain eskrim? Perasaan aku juga titip dua hari yang lalu." Suara anak perempuan berpipi chubby yang tengah duduk di sofa bersama anak laki-laki yang merupakan kembarannya dan Mama CL mengalihkan atensi Hyunsuk.