7

3K 256 13
                                    

Cinta tak terbalas hanya akan menorehkan luka semakin dalam, melepaskan tak rela - mempertahankan semakin terluka

Warning 18+




"Kau tau? Istrimu sebenarnya adalah Yakuza,apakah kau sudah mengetahui hal itu?!"

"Tidak!! Tidak mungkin,kau pasti mengarangnya"

"Jika tak percaya ya sudah,aku hanya memberitahu yg sebenarnya. Jika kau ingin kebenaran yg sebenarnya kau ikuti saja istrimu malam ini"

"....."

Uchiha Sasuke, memandangi istrinya yang tengah memasak sarapan untuk mereka berdua. Pikirannya melayang mengingat kembali percakapannya dengan sahabatnya yg mengatakan bahwa istrinya itu sebenarnya Yakuza.

Ingin percaya tapi keraguan memenuhi relung hati nya,apakah benar istrinya itu Yakuza? Lalu kenapa ia harus menyembunyikan hal itu darinya? Bukankah seharusnya sepasang suami istri harusnya saling terbuka satu sama lain,bahkan urusan pribadi juga harusnya saling terbuka agar keduanya bisa semakin dekat dan bisa memberikan solusi masing-masing jika memang mereka memiliki Masalah yg sulit.

Tapi ia merasa rumah tangga nya tak seperti pasangan lainnya,rumah tangga yg ia bangun dengan Hinata tak sedikitpun kehangatan didalamnya, Selalu dingin dan monoton.

"Sasuke-kun,ini sarapannya" suara lembut Hinata membuyarkan lamunannya. Mengerjapkan mata nya dua kali,pria itu melihat istrinya sudah duduk manis didepannya dengan dua piring nasi goreng didepan mereka.

Sasuke merasa sedikit aneh dengan perilaku Hinata,biasanya wanita itu tak membuatkannya sarapan ia hanya akan menyediakan beberapa helai roti dan juga kopi hitam panas sebelum akhirnya menghilang bagai di telan bumi.

"Kau baik-baik saja Sasuke-kun?!" Sasuke kembali tersentak,kini ia merasa konyol karena sering melamun memandangi istrinya.
Tentu saja hal itu membuat Hinata merasa ada yg aneh dengan suaminya.

"Ya aku baik-baik saja" jawabnya singkat,setelah bisa menguasai dirinya sendiri.

Hinata hanya mengangkat bahu acuh dengan sikap suaminya itu,

"Hime..." Panggil Sasuke lembut,membuat Hinata yg sebelumnya fokus pada makanannya kini memandang ke arah nya.

"Malam ini...apa kau ada waktu?" Lanjutnya ragu

Hinata menatap heran padanya,Sasuke meruntuki dirinya sendiri.

"Memangnya ada apa?!" Tanya Hinata

"Ibu mengajak kita makan malam, sepertinya akan ada hal penting yg perlu di bicarakan" jawab Sasuke. Hinata tampak berpikir cukup lama,dan Sasuke menunggu dengan harap-harap cemas.

Amethys dan Oynx itu bertemu menatap satu sama lain, Sasuke bisa melihat gurat keraguan dari mata istrinya. Ia pasti menduga Hinata akan menolaknya

"Baiklah sepertinya ibumu akan menagih cucu kali ini,aku ikut sekalian ada yg ingin aku bicarakan dengan kakak ipar" jawab Hinata sungguh tak terduga,Sasuke sampai ternganga mendengarnya.

"Be-benarkah? Kau...mau ikut denganku?!" Ujar Sasuke gugup,Hinata hanya menatapnya heran

"Tentu saja aku akan ikut,aku kan istrimu" jawab Hinata

Berdehem sedikit Sasuke merasa bahagia karena kali ini Hinata mau ikut dengannya,padahal dugaan awal ia mengira Hinata akan menolak dan menghilang seperti apa yg dikatakan sahabatnya. Namun dia salah istrinya tidak mungkin seorang Yakuza...sangat tidak mungkin !!

"Jadi sekarang kau mengakui bahwa kau istriku?!" Sasuke kembali bersuara hanya untuk mendapatkan respon yang baik dari Hinata.

Hinata wanita itu menghela nafas berat, kemudian menatap suaminya

"Memangnya kenapa? Bukankah kau ingin ku akui sebagai suamiku,lalu sekarang kau bertanya hal konyol seperti itu? Atau mungkin kau ...."

"Tidak!! Tentu saja aku senang kau akhirnya mengakui ku sebagai suamimu,hanya saja aku terkejut mendengarnya...aku bahagia" potong Sasuke cepat ia tak ingin Hinata meneruskan ucapannya dan kembali ada kesalahpahaman di antara mereka.

"Baiklah jam berapa kita berangkat?!"

"Pukul 20.00"

"Ok aku akan menyiapkan gaun yg bagus untuk di pakai ke mansion uchiha," Hinata bergegas menyelesaikan sarapannya kemudian pergi meninggalkan dapur, Sasuke hanya mampu tersenyum lega ini awal yg baik untuk hubungan mereka.







Makan malam kali ini,seperti dugaan Hinata sebelumnya Uchiha Mikoto orang yg menjabat sebagai ibu mertuanya itu menagih kehadiran seorang bayi mungil yg tampan juga cantik,Hinata hanya bisa membalas dengan senyuman canggung.

Merasa Malu karena terus dipojokan Hinata tanpa sadar menegak wine dengan kadar alkohol yang tinggi,dan tentu saja cairan itu membuatnya mabuk berat dalam hitungan menit.

Sasuke terkejut melihat istrinya yg mabuk,segera saja ia membawa Hinata ke kamarnya dulu saat ia masih tinggal di mansion megah ini.

Hinata mulai bergelayut manja dan meraba-raba daerah sensitif suaminya,Sasuke mencoba untuk tidak mudah terangsang tapi tetap saja hormon seorang pria normal sangatlah besar.

"Ah....sasu...em aku ingin bayi tampan yg mirip sepertimu" racau Hinata

Sasuke tersenyum tipis mendengarnya, meski sedang mabuk Hinata tetaplah Hinata istri nya yg nakal.

Melucuti semua pakaian yg melekat padanya dan pada Hinata, setelahnya segera  ia buang sembarangan.

Sasuke melakukan pureplay? Terlebih dahulu agar Hinata tak merasakan sakit ketika meraup kenikmatan bersamanya.

Selesai dengan pemanasannya sasuke menggesek-gesekan miliknya pada milik istrinya yg sudah basah sebelum akhirnya menenggelamkannya dalam kehangatan lorong basah itu.

Hinata mendesah keras merasakan benda asing yg tengah bergerak mengobrak-abrik miliknya, menginginkan lebih wanita itu menarik dan memeluk tubuh suaminya erat dan mendesah di ceruk lehernya memberikan kissmark yang banyak.

Sesaat setelah klimaks bersama pasangan suami istri itu jatuh Terlelap dalam mimpi yg indah,tanpa tau apa saja masalah yg akan mereka hadapi di depan.









"Hueek...ueek...hah...hah...ada apa dengan ku? Kenapa mual sekali?!"

"Selamat anda hamil nyonya"

"Ti-tidak mungkin"

"Aku sangat bahagia kau mengandung anakku"

"Gugurkan kandungan itu sendiri atau aku yg menggugurkannya!!"

"Apa yg harus kulakukan hiks..."














Tbc









Hay aku up sedikit banget...dan gk ada feel-nya sama sekali

Haha bad mood sih,maaf ya

Hae Soo 💕

MY DANGEROUS WIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang