Bel pulang berbunyi,
Minhyun berjalan lunglai menuju luar kelas. Matanya sangat mengantuk sejak dosen sedang menjelaskan materi.
Minhyun tak henti-hentinya menguap. Saat melewati pintu, ia terkejut.
Dilihatnya Jaehwan yang tersenyum cerah sambil menatapnya.
"Jaehwan-ah, tidak biasanya kau datang ke kelasku"
Minhyun menggosok matanya, berusaha agar matanya tetap terbuka.
"hyung kan janji padaku akan membelikan es krim sepulang sekolah. Apa hyung lupa?"
Jaehwan mengerucutkan bibirnya.
"ahhh aku lupa Jaehwan-ah, tapi ke toko es krimnya naik sepedamu ya?"
"oke hyung, sudah lama aku tak menaiki sepedaku lagi"
Minhyun mengangguk. Lalu mereka berjalan menghampiri motor Minhyun.
"ayo naik"
"hyung mengantuk ya? Sebaiknya hyung cuci muka dulu"
"tak perlu Jaehwan~ah. melihatmu saja, mataku jadi kembali segar"
"ahhh hyung ini... Selalu bercanda"
Minhyun hanya tersenyum. Lalu menjalankan motornya.
Diperjalanan, tiba-tiba Jaehwan menanyakan sesuatu pada Minhyun.
"hyung, apa kau sudah menemukan orang yang memberimu tiga batang coklat?"
"tidak, akupun tidak penasaran pada orang itu"
"tapi hyung harus menghargainya dan mengucapkan terimakasih padanya"
"iya, tapi setelah aku menemukan orang itu"
.
.
.
.Mereka sudah sampai dirumah Jaehwan.
Jaehwan membuka pagar, lalu Minhyun menyimpan motornya di halaman rumah dan Jaehwan menggiring sepedanya.
"ayo hyung, kita langsung bersepeda"
"tidak masuk dulu? Aku kan akan memperlihatkan abs ku padamu"
"hyung ini... Sejak kapan aku bilang ingin melihat abs hyung?"
"padahal hanya orang-orang terpilih yang dapat melihat abs ku"
"hyung kan pernah memposting foto yang memperlihatkan abs, dan banyak orang yang sudah melihatnya di instagram"
"oh jadi kau men-stalk instagramku ya? Itu kan postinganku beberapa bulan lalu"
"nggg... Aku tak men-stalk instagram hyung kok"
Pipi Jaehwan nampak memerah. Dan Minhyun hanya tersenyum jahil.
"tak apa-apa Jaehwan~ah, akupun sering men-stalk instagrammu"
Mata Jaehwan terbelalak mendengar perkataan Minhyun barusan.
"A-Apa? Untuk apa hyung men-stalk instagramku?"
Pipi Jaehwan kini lebih merah dari sebelumnya.
"saat aku melihat postinganmu beberapa tahun lalu, semua fotomu itu sangat membuatku gemas"
Jaehwan menunduk, menyembunyikan wajahnya yang kini semakin memerah karena malu.
"bahkan aku menyimpan foto-fotomu itu"
"ishh... Untuk apa hyung menyimpannya? Aku jadi malu hyung"
Minhyun mencubit pipi Jaehwan.
"habisnya kau sangat menggemaskan Jaehwan~ah"
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Ok?? ~ [Minhwan]
Fanfic"Aku tidak apa - apa" Kata itu yang selalu kudengar darinya setiap hari, setelah dia mendapat perlakuan tidak baik dari teman - temannya. ©Jhwanie_