StepBrother

24.ASTELA

Richo dan ervan membawa astel ke villa dekat disebuah desa terpencil,usulan itu datang dari ervan yang tau jika cara berfikir bayu itu mengerikan.bayu akan tetap mencari apa yang dicarinya sampai dapat dan bagaimanapun caranya.

"bagaimana keadaannya?"

Ervan bertanya ke salah satu kenalannya yang rela datang jauh jauh atas panggilan ervan. Dia adalah dokter sekaligus sahabat ervan.

"sepertinya dia mengonsumsi terlalu banyak obat obatan.kesehatannya terganggu van" ucapnya

"tapi ris, kamu bisa kan sembuhin dia?" riska adiyanti adalah namanya

"disini tidak memungkinkan van, alat medis pun yang di bawa hanya sedikit.tapi kalo kamu bisa membawa beberapa alat medis kesini. Mungkin aku bisa merawatnya" jelasnya

"bisa, tapi pasti akan dicurigai, apalagi aku lagi dalam masa pencarian oleh bayu" ervan duduk dan mengurut kepalanya yang terasa pusing.

"aku tau,gimana kalo aku aja yang bawa?" tawarnya

"kamu juga punya kesibukan, tidak apa apa jika aku merepotkanmu lagi"

"tidak, aku dengan suka rela membantumu van. Kita kan sahabat baik" setelah mengucapkan itu riska pamit untuk kembali ke jakarta.

Menurut riska setelah memeriksa keadaan astel. Astel mengalami masa yang namanya halusinasi dan sedikit gila.
Dan dia harus memeriksanya lebih lanjut untuk memastikannya

❄❄❄❄❄❄❄

Richo yang penasaran dengan keadaan astel pun berjalan pelan memasuki kamar yang didalamnya ada astel.

Langkahnya sangat pelan dan hampir tak terdengar, dia tak mau mengganggu tidur pulas astel. Richo sangat merindukan astel, sangat.

Richo mendekat ketempat tidur astel lalu duduk disebelah kiri astel. Dia memandangi wajah cantik astel yang tertidur. Dipandanginya wajah astel lalu bibir richo terangkat dan tersenyum

'aku merindukanmu ka' dalam hatinya.

Setelah puas memandangi astel diapun keluar kamar tanpa menyentuh astel. Dia hanya ingin melihat wanita yg dicintainya dari dekat.

"bagaimana selanjutnya pak" kata richo ketika melihat ervan sedang duduk di ruang tamu.

"aku akan membawa beberapa alat medis kesini agar astel bisa dirawat disini. Temanku akan menjadi dokter pribadi astel"

"apakah akan aman?" tanyanya dengan nada serius

"aku tak menjamin aman,tapi aku akan berusaha agar bayu tidak menemukan kalian.jika saja bayu menemukan kalian. Aku tak tau apa yg akan terjadi nanti"

"baiklah aku percayakan langkah selanjutnya padamu pak"

❄❄❄❄❄❄

Tring... Triing (bunyi telfon) dia dengan segera diangkat. Lalu di luar sana orang itu melaporkan hasil kerjaanya.

"bagaimana?"

"kami sudah menemukan tempat mereka bos,kami siap menerima perintah selanjutnya"

"intai dahulu jangan sampai kehilangan mereka lagi" ucapnya.

'kalian tidak akan bisa kabur kemanapun selagi aku masih hidup.astel tunggu aku'

10 April 2019

Langsung up kalo vott 100 dan coment 100