sebelas.

2.9K 288 17
                                    

hyojung sedang berada dikelasnya.ia melupakan tugasnya dan sekarang ia harus mengerjakannya.kelas hyojung kosong karena memang masih jam istirahat.

"kau tak ke kantin." jimin masuk ke kelas hyojung diikuti taehyung dan jungkook.hyojung rasa mereka cocok jika disebut alvin and chipmunk.mereka selalu kompak bertiga.

"aku lupa mengerjakan tugasku.lalu kenapa kalian kemari." jimin mengambil tempat duduk didepan hyojung,dengan wajah menghadap hyojung.

"kudengar kau bukan seorang yang rajin,tapi kenapa kau mau melewatkan jam istirahatmu hanya untuk sebuah tugas." pertanyaan taehyung membuat hyojung menghela nafas dan berhenti menulis.

"sebenarnya iya.tapi aku sudah janji dengan yoongi akan menjadi anak baik.jadi aku harus memulainya dari sekarang."

" kau selalu memanggil yoongi hyung dengan namanya saja tanpa ada embel-embel,bukankah itu tak sopan."jungkook sebenarnya ingin bertanya itu dari kemarin-kemarin tapi baru kali ini terlaksana.

"lalu kenapa,yoongi juga tak keberatan.harusnya aku yang bertanya kenapa kalian kompak memanggilnya hyung padahal kalian tahu dia orang tuaku." ketiganya terlihat berpikir,benar juga yang dibilang hyojung.

"sudahlah kenapa jadi bahas yang tidak penting.pulang sekolah kita kumpul di studio dance.hari ini guru dance baru kita datang." hyojung mengangguk.








"oke semuanya berkumpul,perkenalkan nama saya jung hoseok,kalian bisa memanggilku j-hope atau jay.saya yang akan menggantikan kai untuk jadi guru tari."

jung hoseok guru tari yang baru,berasal dari gwangju.sudah terbukti dengan puluhan piala yang ia bawa pulang di berbagai kontes dance dan juga rap.

"sorry kita telat." jimin dengan santai memasuki studio dance tanpa berniat meminta maaf pada sang guru.

"siapa nama mu.kau tak bisa seenaknya masuk."hoseok mencoba menghentikan jimin.

" maaf ssaem kita telat.kita ada urusan mendadak tadi."kini giliran taehyung dan jungkook yang memasuki studio diikuti hyojung di belakangnya.pandangan hoseok pun bertemu.

"hyojung-ah kau kah itu." hyojung menoleh ke arah hoseok dan terkejut.

"kenapa kau disini.kau mengikuti yoongi sampai kesini." hyojung tahu jika hoseok menyukai yoongi tapi ia tak tahu jika akan senekat ini.

"yak jaga bicaramu .sekarang aku guru tari kalian yang baru.hyojung-ah kita bicara setelah ini." hyojung hanya mengedikkan bahu dan kelas dance pun di mulai.





kelas dance berakhir satu jam yang lalu tetapi hyojung,dan jimin masih berada di studio.bahkan taehyung dan jungkook langsung meninggalkan studio saat tahu latihan berakhir.

"kau benar-benar mengikuti yoongi kesini." hyojung bertanya saat hoseok keluar dari kamar ganti dan dengan pakaian bersihnya.

"begitulah,aku bertahan diperusahaan itu karena yoongi,jadi saat ia keluar aku pun ikut mengundurkan diri." hoseok melempar sebuah minuman isotonik yang dengan cepat di tangkap hyojung.

"jadi apa rencanamu mengikuti yoongi kesini." hoseok mengedikkan bahu.hoseok hanya ingin dekat dengan yoongi.ia tak berpikir tentang apa yang akan dilakukannya disini.

jika kalian tanya dimana jimin,ia masih disitu.sedari tadi jimin hanya menjadi pendengar yang baik.walaupun jimin terlihat tenang tapi dalam hatinya rasanya jimin ingin merusak wajah hoseok.entahlah jimin selalu tersulut emosi jika ada seseorang yang mengatakan menyukai yoongi.

"seberapa dekat kau dengan yoongi hyung." pertanyaan yang sedari tadi ingin jimin lontarkan akhirnya mampu ia ucapkan.

"hey bocah,aku lebih tua darimu.bagaimana bisa kau memanggil yoongi dengan sebutan hyung sedangkan aku tidak." hoseok melotot ke arah jimin.

"hyojung juga hanya memanggil mu dengan nama,lalu apa bedanya." jimin tak mau kalah.

"tentu saja beda,hyojung kan anak yoongi jadi di--."

"apa hal sepele seperti itu perlu di permasalahkan." hyojung menengahi agar tak terjadi perkelahian.hyojung tau jika jimin bukanlah orang yang memiliki tempramen yang baik.

"dia yang mulai.oh ya..aku baru ingat,bisakah kau beri tahu dimana yoongi bekerja sekarang."

"di MJP entertainment."hoseok mengangguk.

" terima kasih aku akan menemui yoongi."hoseok meninggalkan studio.

"yakk kenapa kau memberi tahu tempat kerja yoongi hyung padanya." jimin berteriak membuat hyojung menutup telinganya.'apa dia benar-benar seorang seme'.hyojung mulai meragukan jimin.

"memangnya kenapa,mereka sudah berteman lama.seharusnya aku yang tanya.kenapa kau semarah itu jika hanya masalah tempat kerja yoongi." jimin terdiam,ia bingung harus jawab apa.benar yang dikatakan hyojung.kenapa ia harus marah memangnya ia siapanya yoongi.

"bukan begitu..hanya,ah sudahlah lupakan." jimin buru-buru pergi membuat hyojung heran.

"dasar seme sensian."














"hyung..yoongi hyung,yak min yoongi." yoongi tersadar dari lamunannya saat mendapat tepukan di bahunya.

"ah maaf,aku tidak melihat mu,ada apa ya."

"ada seseorang yang mencari mu.dia bilang sudah menghubungi mu,dia menunggu di bawah." yoongi bingung,siapa yang akan menemuinya.seingatnya di korea yoongi belum memiliki teman yang banyak.

yoongi mengecek ponselnya dan mendapati delapan buah panggilan tak terjawab.yoongi kenal betul siapa pemilik nomer ini.




"hoseok-ah kenapa kau ada disini." yoongi menghampiri hoseok yang tengah duduk di kursi tunggu lantai dasar.

"yoongi aku merindukan mu.aku kesini ingin menemuimu." hoseok akan memeluk yoongi sebelum sebuah deheman menghentikan mereka.

"ehm yoongi,dilarang mengobrol saat jam kerja." minjung datang menginterupsi.

"maaf kan saya bos." yoongi membungkuk.

"kau bisa menemuinya setelah selesai jam kerja." minjung menunjuk jam tangan mewahnya.sekarang memang masih jam kerja,dan jam pulang kantor masih satu setengah jam lagi.

"hoseok,kau tahu darimana aku kerja disini." yoongi penasaran.

"hyojung,sekarang aku jadi guru dance untuk sekolah hyojung.kurasa kau sedang sibuk,aku akan menemui saat jam pulang kantor." yoongi mengangguk dan kembali ke studionya.

"dia siapa hyung." yoongi terkejut saat ia membuka pintu studionya dan minjung telah berada disana.

"kau mengagetkanku.itu temanku,aku bekerja bersama dia diperusahaan lamaku.kenapa"minjung menggeleng.

" tak ada,aku hanya bertanya.apa dia bisa menulis lagu."

"sebenarnya hoseok adalah guru dance,tapi ia juga bisa membuat lagu."

"guru dance,apa dia sudah ada pekerjaan.disini juga sedang membutuhkan guru dance untuk para trainee." yoongi menggeleng.

"aku tak tahu,jika kau mau akan kutanyakan nanti." minjung mengangguk dan pergi dari studio.












nextorstop💜💙💚💛

MAMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang