MAMA

tiga puluh

Kabar penangkapan park sojun langsung jadi headnews dikorea selatan.orang yang selama ini dikenal baik dan dermawan ternyata seorang kriminal.apalagi tentang kasus yang menyangkut yoongi..
mereka tak menyangka jika park sojun pengusaha tampan yang di gandrungi para wanita ternyata seorang yang brengs*k.

"tae-tae hyung,bagaimana keadaan yoongi hyung dan hyojung sekarang ya.." taehyung menggeleng,ia tak tahu menahu tentang keadaan mereka setelah kepindahan hyojung.

"entahlah,,apapun yang terjadi berdoalah agar mereka baik-baik saja." jungkook mengangguk..

"kenapa,ceritalah kepadaku jika kau ada masalah,kau makin pendiam akhir-akhir ini." jungkook terlihat bingung..apakah ia harus bercerita atau tidak pada taehyung.

"em..hyung,eh..itu..em..bagaiamna kabar jimin hyung ya.." pertanyaan jungkook hanya dijawab kedikan bahu oleh taehyung.

sudah hampir sebulan sejak taehyung memukuli jimin dikelas dan jimin tak masuk sekolah,hubungan pertemanan mereka dari kecil akhirnya renggang dan hancur.entahlah..taehyung sendiri tak tahu kenapa sahabatnya bisa sebrengsek itu.

"jangan bahas dia,mungkin dia sedang menyiapkan pertunangannya..ayo,kuantar kau ke kelas,tak baik membolos."

"iih..hyung,kau kan yang sering mengajakku membolos.."

"he..he..tapi kau mau saja.."

"bagaimana joon-ah,apa sojun bersalah." seokjin bertanya karena ia takut jika pengacara yang disewa sojun memenangkan kasus ini.

"tenang saja,semua bukti dan saksi sudah ku dapatkan,sojun tak bisa lagi mengelak dari semua tuduhan." seokjin menghela nafas lega.

"syukurlah jika begitu..kalau begitu,kita berkunjung ke rumah yoongi,somin-ah kajja." somin mengangguk senang karena akan bertemu hyojung,senyuman manis terpampang diwajah mungil somin yang sebentar lagi berumur sepuluh tahun.

tok..tok..

pintu rumah yoongi terbuka menampilkan yoongi yang tersenyum manis karena kedatangan seokjin dan keluarganya.

"masuklah seokjin."

"bagaimana keadaan mu,sudah baikan kan." yoongi mengangguk tentu saja kesehatannya membaik.bahkan hampir sebulan ini hyojung yang mengambil alih tugas yoongi.entah itu memasak atau membersihkan rumah.

"oh ya..dimana hyojung." yoongi muncul dari dapur dengan dua gelas jus jeruk dan segelas susu strobery untuk somin dan juga beberapa cookies."

"dia masih di sekolah,ujian akhir semakin dekat dan dia harus serius belajar,mungkin sebentar lagi pulang."

"yoongi hyung,besok ikut aku ke pengadilan ya.." namjoon meminta dengan hati-hati."

"untuk apa.." yoongi hanya memasang wajah bingung.

yoongi mengalami amnesia karena benturan dikepalanya,lebih tepatnya kelumpuhan ingatan.beberapa orang tak mampu yoongi ingat,walaupun ia pernah mengenal orang itu.ingatan yoongi kembali kemasa dimana ia dan hyojung masih tinggal di amerika.itu sebabnya ia tak ingat apapun tentang kejadian sebelum ia berada di rumah sakit.semua tentang yoongi semasa di korea seperti hilang,termasuk sojun,jimin,dan yang lainnya.
dokter bilang ingatannya akan pulih seiring berjalannya waktu.baik hyojung,seokjin atau yang lainnya tak mau terlalu menekan yoongi jadi mereka membiarkan agar ingatan yoongi kembali dengan sendirinya.hyojung juga tak mau yoongi kembali tertekan karena masalahnya dengan jimin.mereka sepakat untuk menutupi kebenaran untuk sementara waktu.

"bukan apa-apa hyung,hanya ada sedikit masalah mengenai kau yang ada dirumah sakit.kau hanya perlu menjawab ya di pengadilan,semua sudah kuurus." yoongi hanya mengangguk dengan wajah bingung.