Different - Lee Jeno ✔|| END

08; siapa dia?

"Loh? Kok bareng? Acieee.. Cie.."

"Apaan sih."Kata Nara merasa tak suka.

"Acie..ciee.. Pasangan baru dasar pasutri."

"HEH!!!"

Ingin berkata kasar tapi ada Beomgyu sama temen-temen sekelas, harus sabar nih ngadepin ke goblokannya somi.

Nara,Beomgyu dan teman sekelasnya mulai duduk di tempat masing-masing menunggu bel masuk.

"Somi jalan yuk.."

"Jalan kemana cayangkuu."

"Jalan kematian hehehe" sambil pasang muka evil.

"Hah? Eh dasar! Ketiak miper."

"Main ke rumahlah, nonton drakor som nanti Pulskul?"

"Pulskul? Apaan tuh?"

"Pulang sekolah, ih kok ga tau sih."

Somi hanya ber "O" ria.

"Gimana hmm?" Nara semangat.

"Hmmm.... Main kerumahmu ya?"

"Iya..iya!!"

"Nonton apa tadi?"

"Drakor, liat Boyband, banyak lah. Nonton film juga, mau ya?"

"O.. Bentar."

"Huuhh..."

"Yah nggak bisa Ra nanti mau jalan-jalan sama ayangie beb." katanya mematikan ponselnya.

"Bangke lo dasar!"

"Yeu dasar up--."

Guru memasuki kelas, tapi ada yang berbeda.

"Loh? Sejak kapan Pak Yunus berubah jadi kurus?"

"Wah Guru baru nih."

"Kemana Pak Yunus? Sakit?"

"Wah Pak Yunus berubah jadi Canyeol Exo."

"Hahahaha."

Itulah kegaduhan kelas yang saat ini mereka tempati. Karena ada guru baru mereka gaduh terutama kaum hawa yang menjerit.

"Halo semuanya." katanya membungkuk 90°
"Nama saya Pak Hendry yang akan mengajar Mapel Biologi."

"Kemana Pak Yunus?"

"Beliau di pindahkan ke sekolah lain dan saya pertukaran guru."

Entah apa hanya satu anak yang merasa kelas lebih tegang atau memang kelas saat ini memiliki hawa yang tidak bersahabat.

"Ra guru barunya kok ganteng sih? Kayanya masi muda kaya boyband ya ra?." celetuk duduk di bangku samping Nara. Sebenarnya bangku itu ada pemiliknya tetapi yang duduk lagi sakit jadi absen.

"Iya gans ya Jen, Tinggi, putih, ganteng mapan, pinter lagi. Paket komplit."

"Ye.. Lihat yang bening dikit matanya minta di colok."

"Nih colok mataku mas." berusaha membuat Jeno kesal, berhasil Jeno mendengus .

"Aku pinter loh, ganteng, putih, tinggi, badan atletis, calon masa depan tapi gagal."

Kok nyesek :"(

"Stt." menyuruh Jeno diam.

"Kalian sudah kenal saya kan?"