Taeyong adalah pria yang tertutup.
Hanya kameranya lah yang selalu bersama dengan dirinya.
Sebenarnya dia memiliki 2 teman. Hanya saja dia tidak begitu terbuka dan akrab dengan mereka
Dia tidak pernah jatuh cinta dengan siapapun. Sampai akhirnya.....
Taeyong tidak bisa berkedip, dan bibirnya terpancar senyum seketika saat melihat manisnya senyum dari white bahkan white memiliki dua dimple yang membuat dia terlihat semakin manis.
" berkediplah... jangan melihatku seperti" ucap white sambil mensejajarkan wajahnya dengan wajah taeyong.
Taeyong seketika tersenyum malu-malu bahkan wajahnya terlihat mulai memerah saat white mengatakan itu kepada dirinya. Taeyong tidak pernah merasakan wajahnya begitu hangat dan jantungnya berdetak dengan begitu kencangnya saat di tatap oleh seseorang.
" kamu menggemaskan sekali..." tawa kecil white sambil mengacak lembut rambut taeyong.
" te..rima kasih.." gugup taeyong menunduk malu.
White tertawa saat melihat taeyong menunduk karena merasa sangat malu dan mendengar suara gugup dari taeyong.
" ternyata kamu pemalu sekali... ku pikir dirimu akan seperti macan betina saat ketemu denganku. Ternyata malah seperti kucing Persia.." tawa white.
Taeyong hanya bisa terus menunduk dan mengumpat dirinya karena terlihat begitu memalukan di depan white.
" jangan malu... ayo kita ke sebelah sana, ada hadiah untukmu.." ucap white sambil mengulurkan tangannya.
Taeyong mengangkat wajahnya saat melihat uluran tangan white padanya dengan senyum manis di bibir white.
" ayo... atau kamu tidak mau memegang ku..?" Ucap lembut white.
Taeyong yang mendengarkan itu segera menggenggam tangan white, white seketika tersenyum saat taeyong menggenggamnya.
Mereka berdua jalan menuju tempat yang di maksud oleh white dengan saling berpegangan tangan...
Sampai akhirnya mereka sampai di tempat itu...
Pupil mata taeyong melebar saat melihat ada sesuatu yang sederhana tapi sangat indah menurut taeyong.
" maaf begitu sederhana..." tawa kecil white.
" ini sangat bagus... aku menyukai.. " ucap girang taeyong.
" ini untuk kencan pertama kita " tawa white.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Taeyong tersenyum dengan begitu senangnya dan mereka berdua duduk di tempat itu.
" pakai topi ini my queen, aku tidak ingin wajahmu jadi hitam dan memerah karena panas" tawa kecil white dan memakaikan sebuah topi untuk taeyong.
" ini topi perempuan.." ucap ketus taeyong.
" uke dan perempuan tidak jauh beda " tawa white sangat keras.
Taeyong memutar bola matanya kesal...
" jangan cemberut, aku hanya bercanda... aku membuat persiapan ini dengan terburu-buru. Aku membeli apa yang ku lihat oleh mataku saja. Jadi aku membeli topi itu.." ucap lembut white sambil mengacak lembut rambut taeyong.
