Song : NCT127 -Angel
⛅⛅⛅
Pagi datang, kicauan burung-burung bersautan. Cahaya matahari pagi menembuh celah jendela yang tak tertutup gorden. Sinar lembut menghangatkan ruang tidurku membuatku ingin segera beranjak dari tempat tidur. Bangun, merapikan tempat tidur, mencuci muka lalu membuat sarapan pagi.
Saat ini tanganku bergerak memegang peralatan masak. Tidak sulit, pagi ini hanya membuat sandwich, potongan buah apel, dan dua buah gelas susu rasa vanilla kesukaanku dan adikku. Pagi ini sangat tenang, tanpa dihadiri oleh si pengganggu Younghoon dan si jahil Jisung. Sambil memotong beberapa buah apel dan bersenandung menyanyikan lagu.
I'll be your morning star
Cause you are my angel
You are my angelSudah selesai. Tinggal di pindahkan pada piring ceper dan menyajikan di atas meja makan. Hingga suara mengejutkanku berasal dari belakang.
"Selamat pagi kak"
Suara khas bangun tidur, aku membalikan badan dan menatapnya, ia sedang menyisirkan rambut hitam dengan jarinya ke belakang.
"Pagi juga dek"
"Kak tadi denger sesuatu ngga sih?"
"Denger apaan, gak ada suara apa-apa kok"
"Kaya ada suara perempuan lagi nyanyi gitu arahnya dari dapur sih. Makanya jisung kebangun gara-gara suara itu"
"Masa sih? Gak ada orang lain disini"
"Jangan-jangan ada mba kunti kak"
Sialnya jisung menakutiku. Pagi-pagi seperti ini mana ada hantu
"Gak usah ngaco kalo ngomong dek"
Tunggu.. Tadi kan aku yang nyanyi sendiri, benar kata Jisung aku dari tadi juga di dapur.
"Beneran kak. Gak bohong"
"Lu pikir gue mba kunti dek"
"Ya iyaa kak. Lagian sih pagi pagi nyanyi sendiri kan gak terlalu jelas dari kamar gue"
"Cantik gini disamain sama setan.. Sini lu !!"
Aku mencubit lengan Jisung habis habisan sampai dia berteriak kesakitan lalu berlari kabur dari hadapanku menuju kamarnya kembali. Ingin ku panggil lagi untuk sarapan bersama tapi sepertinya dia tidak mau jika ia berfikir aku akan mencubitnya lagi. Lalu kutarik kursi dan duduk sambil menyantap sandwich buatanku sendirian, meminum susu segelas hingga tandas. Beranjak untuk memanggil Jisung agar ia segera sarapan sampai aku berhenti di depan pintu kamarnya.
"Dek. Itu sarapannya udah siap"
"Iya kak bentar lagi"
"Buruan tar susunya dingin"
"Iyaiyaa!"
Aku berjalan lagi menuju kamarku berniat untuk mandi. Tapi cahaya ponsel menyala mengalihkan perhatianku. Sampai tanganku mengambil ponsel yang tergeletak di atas meja belajar. Aku menarik kedua ujung bibirku melihat chat muncul di pop up dari seseorang yang selalu meramaikan aplikasi chat.
Younghoonie
Bangun vi
Hallo
Good morning my star
Masih molor nih?Alay hun
Pagi juga
Udah bangun dri tadiTemenin jalan kuy?
Kan semalem udah gue bantuin
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Part ; JUYEON
Teen Fiction"Jujuy" "Panggil siapa?" "Ya lo lah, siapa lagi" "Panggil sayang juga boleh" "Jewer nih" Juyeon. Manusia berparas tampan yang memiliki sifat dingin namun hatinya hangat.