Author pov.
*Dua bulan kemudian.
Amel dan kawan kawanya merencanakan sesuatu kepada Rachel, saat itu Amel mempunyai rencana untuk memberikan foto lama Rachel saat di SMP dan kebetulan Amel mempunyainya, ia ingin ingat semuanya dan membenci Rovalno karena Rovalno lah yang menyebabkan Rachel hilang ingatan.
Sedangkan Rafa Kakak dari Amel ia terus kepikiran Rachel, ia merasa bersalah dan ia rindu pada canda tawa Rachel. Rafa tahu bahwa Rafa memang sudah mencintai Rachel, mungkin rasa cinta Rafa hadir pada saat mereka bersama. Dan Rafa berniat untuk meminta maaf dan ingin jujur kepada Rachel.
"Hah itu kan Rachel pas banget gue ketemu dia." Rafa.
"Rachel." Teriak Rafa.
"Haduh ada kak Rafa lagi, gimana ya." Batin Rachel.
Rafa menghampiri Rachel.
"Ada apa lagi kak, gak ada yang perlu dijelasin, toh aku bukan siapa siapa!" Rachel.
"Rachel izinin gue buat minta maaf sama lu dan jelasin semuanya!" Rafa.
"Jelasin apa kak?" Rachel.
"Dengerin gue dulu!" Rafa
"Oke, cepetan aku ada keperluan!" Rachel.
"Sebenarnya gue itu kakaknya Amel, dan gue disuruh dia buat nyakitin perasaan lu." Rafa.
Belum selesai bicara Rachel sudah memotong pembicaraan Rafa.
"Hah gue udah nyangka juga sih, adik sama kakak sama aja, sama sama munaf**." Rachel seketika marah dan membuat semuanya hancur.
"Dengerin gue dulu, gue belum selesai." Rafa.
"Oke." Rachel.
"Tapi selama gue deketin lu, gue mulai suka beneran sama lu Rachel, gue sayang sama lu, gue cinta sama lu! Kenapa gue waktu itu gue bilang kayak gitu, karena itu pilihan yang bikin gue bingung!" Rafa.
"Bingung kenapa kak, seharusnya kalau kak Rafa sayang sama gue kak Rafa gak mungkin kayak gitu sama gue." Rachel.
"Gue bingung Rachel, antara pilih adik gue atau lu! Kedua orang tua gue udah bercerai dan kami berdua tinggak di rumah nyokap itupun nyokap gak pernah dirumah, dan lu tahu Amel sifatnya kayak gitu karena mungkin kedua orang tua gue yang pisah dan setiap hari bertengkar. Jadi gue bingung waktu itu gue juga kasihan sama adik gue! Maafin gue Rachel, gue sayang lu. Lu mau gak terima gue lagi, kali ini gue akan perjuangin lu bener bener." Jelas Rafa.
Rachel mulai berpikir panjang, dan mulai luluh hatinya, ia baru sadar orang yang telah menyakitinya benar benar sayang dengan Rachel.
"Aku udah maafin kak Rafa, tapi buat balikan sama kak Rafa itu kayaknya Mustahil!" Rachel.
"Mustahil kenapa? Apa lu udah deket sama sesorang? Rovalno?" Rafa.
Rachek terdiam.
"Gak gitu kak gue cuma butuh waktu." Rachel.
"Oke, gue akan selalu nunggui lu!" Rafa lalu pergi.
Oke guys sudah ku duga kalau Rafa itu memang suka sama beneran sama Rachel. Rafa rafa jangan PHP mulu. BTW apakah Rachel akan luluh sama Rafa atau dia malah milih Rovalno?.
Tunggu kelanjutanya ya:)
Jangan lupa vote and Comment ya:) suport terus aku dan baca cerita ku yang lain.
Salam Author❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Rachelica [TAMAT]
Romance[Dalam masa Revisi] "Perjuanganku menjadi seorang primadona tak semudah membalik telapak tangan. Melalui berbagai cobaan itu biasa bagiku. Yang terpenting aku bisa menjadi yang aku inginkan, ya menjadi seorang PRIMADONA!!"