duabelas

7.3K 589 88
                                    

"DORR...!!"

















































































"Sial, Peluru meleset ke arah Kim Taehyung, Tuan.." Ujar sniper itu menyesal dengan targetnya, lalu cepat-cepat ia pergi dari sana sebelum ada orang yang melihatnya













































22:12 KST...






























"A-APPA?!"










Seketika pikiran Jungkook kabur, ketika suara dari peluru tajam berukuran kurang lebih 3 cm menembus dada Taehyung dengan cepat.

Keadaan disana seperti sedang slow motion, nafas Jungkook tercekat ketika seluruh orang berlarian menghindari tempat kejadian, menyelamatkan diri mereka, dan mengabaikan ayahnya yang tengah perlahan memeluknya















Tangan sebelah kanannya tidak jadi menamparnya, melainnya berangsur ke belakang dan memeluk erat anaknya, memberi nya sedikit jarak agar peluru itu tidak tembus dan melukai Jungkook










Taehyung tau, tau akan rencana buruk seorang Tuan Jeon Lay padanya, dia sayang pada anaknya, orang tua mana yang tidak rela berkorban untuk anaknya? Maka dia tidak pantas disebut orang tua.


























"Hai sweetie, are you ok?" Bisik Taehyung ditelinga kirinya, Bukan sedih yang Jungkook rasakan melainkan ketakutan yang meningkat ketika appanya berlagak seperti orang ingin mati

"Hai sweetie, are you ok?" Bisik Taehyung ditelinga kirinya, Bukan sedih yang Jungkook rasakan melainkan ketakutan yang meningkat ketika appanya berlagak seperti orang ingin mati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



















"Mingyu! Bantu tuan Kim ke rumah sakit!" Teriak Jimin panik, Mingyu yang tadinya masih shock lalu segera mengangkat tubuh Taehyung yang terjatuh sehabis berpelukan dengan anaknya, matanya perlahan memejam karena rasa sakit di dadanya membuat ia seperti nya tidak bisa bertahan lama.











"Jungkook! Apa yang kau lakukan disitu!? Cepat bantu angkat ayahmu.." Bentak Jimin, saking khawatir nya ia begitu seram ketika marah, Jungkook meneteskan air matanya, rasa sedih mulai muncul dalam dirinya, merasa lama akhirnya Jimin hanya menarik lengan Jungkook ke dalam mobil dan segera berangkat menuju rumah sakit terdekat

"P-paman Jimin hiks.." Gumamnya ikut masuk kedalam mobil

























Pyscho DaddyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang