LOL

Bab 21

Aktivitas terus kujalani hingga awal masuk SMA, ketika hari pertama... Kejadian tak ku duga terjadi, entah aku harus senang dengan keterkejutan, ataukah aku harus biasa saja dengan kecuekan, aku bingung sekali apa yang membuat semua teman sekelas sampai menyapaku hingga memberi jabatan tangan seraya mengucapkan selamat.

"Sebenarnya apa yang terjadi? Apa yang kulakukan saat pengenalan diri kemarin? Oh tidak, sebenarnya berapa hari saat MOS?" Tanyaku dalam batin.

Aku memasuki kelasku, hari ini adalah hari pertamaku saat memasuki masa SMA. Tapi aku heran, apakah masa orientasi hanya satu hari? Aku bingung, saat itu adalah hari Rabu. Dan sekarang adalah hari Senin, kemana hari setelah Rabu? Mengapa tak ingat?

Tapi aku bukan penderita Alzheimer, aku juga bukan pikunan. Hampir setiap hari, aku selalu mencatat hal yang menyenangkan di buku oranye. Oh iya, aku udah jarang buka.

Aku hendak duduk dibangku paling depan, tapi sebuah tangan mencekal lenganku.

"Permisi, maaf.. bolehkah aku duduk denganmu dibangku pojok kanan?" Tanya seorang cewek berambut pirang gelombang.

"Ehm, boleh.." jawabku sedikit ragu.

"Yaaaaah Lyra, aku keduluan lagi.." sahut seorang cowok yang baru memasuki kelas dengan napas tersengal.

"Hehehe, ayo Cah.." ajak cewek yang bernama Lyra.

Lyra tidak memakai jilbab, karena itu aku tau jika rambutnya pirang. Nama lengkapnya Lyra Lusyinta, terpampang jelas pada nametag.

Aku dan Lyra pun duduk sebangku di pojok kanan kelas. Aku membuka tas dan mengambil buku oranye, mulai ku buka secara acak. Dan ku temukan tulisan yang aku sendiri tidak ingat siapa yang menulis semua kata ini.

Tulisan yang cukup lonjong sedikit oval. Aku tau jika ini bukan tulisanku, aku sangat yakin itu.

Tulisan ini yaitu..

Dear Mincah,
Hari ini adalah hari Kamis, tanggal 13 Juni 2019 pukul 11.12 WIB. Ini hari pertamaku mengambil alih kesadaran, oiyah.. namaku Arshiy. Kamu tau gak Mincah, aku adalah kepribadian dirimu yang lain. Kamu tak sadarkah? Ops! Aku lupa kalo ini hari pertamaku. Santai aja ya, aku hanya ingin membaur dengan semua teman. Memperkenalkan diriku dengan sangat baik, tapi aku tidak memakai nama Arshiy.

Sebab, nanti kamu akan bingung jika kesadaran sudah kembali padamu. Maaf ya, aku mengambil alih kesadaran pada masa awal SMA. Aku hanya ingin perubahan image padamu. Hehehe, nikmati hasilnya ya..

Peace ^_^

From: Arshiy

"What?! Arshiy.. Are you kidding? Well, It's not good. I don't like it" batinku memberi pendapat.

Ku buka lagi di baliknya, tulisan Arshiy lagi.

Dear Mincah,
Ini hari keduaku, tanggal 14 Juni 2019 pukul 11.12 WIB. Aku menulis ini tepat waktu, karena aku memang selalu tepat waktu. Tapi aku bukan orang yang pendiam loh, jadi kamu juga harus bersikap sok kenal. Karena aku sudah membangun image seperti itu.

Oiyah, ada seorang cowok yang sangat penasaran padamu. Ku kasih tau namanya Kayal Nev.. oke, ku akui jika namanya sangat aneh. Tapi dia cukup tampan, namun sayang sekali.. just Aphni in your heart, right?

Aku menjeda membaca, "Wait! Arshiy ini siapa sih? Lelucon apa ini?!" Batinku marah. Kembali ku baca isi buku oranye.

Mincah oh Mincah, i know if you love him. But, you don't know me? Are you sure? Me is you and you is me. Lewat buku ini, kita bisa berkomunikasi. Aku akan sedikit menceritakan tentang awal kemunculanku.