14. Stay the night

1.4K 312 118
                                    

"Istirahatlah, kau terlihat sangat mabuk," kata (y/n) lagi.

"B-Baiklah, aku p-pulang.."

"Kau bisa beristirahat disini."

Hyunjin langsung membulatkan matanya, "J-Jinjja?"

(Y/n) mengangguk, lalu gadis itu menarik sebuah ambal yang dibelinya beberapa hari yang lalu. Ia mulai meletakkan bed cover miliknya di atas ambal itu. Tak lupa juga memberikan salah satu bantal miliknya.

"Kau bisa tidur disini," (y/n) benar-benar tidak bisa membiarkan Hyunjin untuk pulang dengan keadaan seperti ini. Apalagi, pria itu menggunakan motor. Ia tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi pada sahabatnya ini.

Kalau dipikir-pikir, Hyunjin sebelumnya juga berpikiran seperti ini. Tidak mau ada sesuatu yang buruk terjadi pada sahabatnya. They are just too sweet as best friend!

Hyunjin masih terus memperhatikan (y/n), tanpa menjawab kata-kata gadis itu.

"Yaa, istirahatlah, atau kau mau tidur di tempat tidur?" (y/n) malah menawarkan tempat tidur miliknya untuk Hyunjin.

"Ani, biar aku di bawah saja," Hyunjin langsung berbaring di ambal yang sudah diberikan alas bed cover itu.

(Y/n) tampak bangkit dan berjalan menuju tempat ia meletakkan gelas-gelasnya.

Ternyata ia mengambilkan segelas air untuk Hyunjin. "Minumlah," katanya sambil menyerahkan gelas itu. Hyunjin meraih gelas itu, lalu meminumnya dengan cepat. Ya, pria itu memang sedang haus.

"Gomawo," katanya sambil meletakkan gelas kosong disisi tempatnya berbaring.

(Y/n) mengangguk, lalu kembali tidur di tempat tidurnya.

"(Y/n).." panggil Hyunjin saat (y/n) sudah mulai memejamkan kedua matanya. Gadis itu memang sudah mengantuk.

"Hm?" jawab gadis itu sambil tetap terpejam.

"Kau tidak jadi minum bersama Seungmin?"

Back to 2 hours earlier..

"Sebaiknya sekarang kau kembali ke kamar adikmu, karena (y/n) sudah mengantuk dan akan segera istirahat," lanjut Hyunjin.

"Ani, aku belum ngantuk," namun (y/n) malah membantah pernyataan Hyunjin.

Setelah mendengar respon (y/n), Hyunjin langsung berdesis kesal, "Baiklah, terserah kalian saja. Aku pulang dulu," dan ia memilih untuk melanjutkan langkahnya untuk pulang.

Ah tidak, bukan pulang, melainkan ke tempat biliar karena Felix pasti sudah menunggunya disana.

Sepeninggal Hyunjin, Seungmin kembali menatap (y/n) untuk mendapatkan jawaban atas ajakannya tadi, "Itu artinya kita akan minum bersama kan?"

(Y/n) menggeleng, "Aku memang belum mengantuk tapi aku tidak suka minum. Mian, aku kembali ke kamar dulu ya."

"Aah, begitu. Baiklah, maaf sudah mengganggumu. Kalau begitu aku juga akan ke rumah temanku saja," jawab Seungmin.

"Ne, aku masuk dulu ya," lalu (y/n) kembali ke kamarnya —kembali memikirkan sesuatu yang selalu dipikirkannya saat ia sedang sendiri.

Back to now..

"Kau tidak jadi minum bersama Seungmin?"

"Tentu saja tidak."

Hyunjin tersenyum, ia sangat lega mendengar jawaban dari sahabatnya itu. Hingga akhirnya ia mulai tertidur dengan nyenyak..

BEST FRIEND (SK & you)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang