Her Name Is Spinnekop

1.1K 116 21
                                    

Ratu menaiki kuda putih itu menuju perbatasan hutan terlarang. Ia tidak sebodoh itu untuk masuk begitu saja walaupun sangat khawatir dengan anaknya. Tetapi, ia tetap berakal sehat dan berhenti di perbatasan hutan itu. Ia sedang berpikir,  Bagaimana ia keluar dari hutan ini? Sedangkan, hutan ini sangat luas.

Tanpa sepengetahuan ibunda nya Adinata mengikuti dengan menunggang kuda berwarna hitam kesayangannya bernama Balkie.

"Ratu Aqua!" panggil Adinata dari kejauhan. Ratu Aqua dapat melihat anaknya mendekat ke arah Adinata. Setelah itu, Ratu Aqua turun dari kudanya dan menghampiri Adinata.

"Aku tidak melihatnya," ucap Ratu Aqua.

"Apakah Ratu belum pernah masuk kesana?" tanya Adinata.

"Belum," jawab Ratu Aqua sambil menatap lurus ke hutan terlarang itu.

"Kalau kamu?" Ratu Aqua bertanya balik.

"Aku? Aku sudah pernah beberapa kali kesana tetapi tidak terjadi apa apa."

Ratu Aqua terbelalak kaget. Ia baru mengetahui bahwa putranya sudah sangat dewasa. Umur Adinata sudah dua puluh tahun. Tetapi, Ratu Aqua masih memperlakukannya seperti anak berusia remaja.

"Dan, aku tahu mengapa Lily di tahan oleh mereka disana," lanjut Adinata sambil turun menghampiri Ratu Aqua

"Mengapa?" tanya Ratu Aqua penasaran.

"Ratu tahu, 'kan kalau Lily adalah anak yang memiliki elemen campuran dalam tubuhnya?" tanya Adinata.

Ratu Aqua hanya mengangguk.

"Ratu tahu, 'kan kalau Lily bisa mengendalikan White magic dan Black magic sekaligus?" Tanya Adinata lagi.

"Iya ibu tau," Jawab Ratu Aqua sambil mengganguk.

"Apakah Ratu Aqua tahu, legenda Sang Pemegang Elemen? Ia berusia enam belas tahun saat dia menghilang entah kemana. Dan menurut legenda, ia memasuki suatu hutan dan bertempat tinggal disana."

Ratu Aqua bergumam lalu ia berkata, "Ah! Ya aku ingat, namanya Spinnekop, 'kan?" tanya Ratu Aqua memastikan. Adinata mengangguk.

"Spinnekop dalam bahasa Afrika artinya laba laba. Ia dinamai seperti karena saat dia mati ia akan berubah mejadi laba laba yang besar dan menyeramkan." Adinata menarik nafas panjang.

"Lily hampir sekuat Spinnekop. Tetapi, Spinnekop sangat lemah di wujud laba laba. Ia bisa merubah wujudnya ke manusia lagi jika ia berhasil membunuh anak yang hampir sekuatnya dan berumur sama dengannya," jelas Adinata.

"Itu adalah Lily,"  tebak Ratu Aqua.

Adinata mengangguk dengan mata yang tertuju ke arah hutan lebat dengan cahaya bulan yang minim itu.

LilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang