،، 〄⟆ׇࣱ ─009 - 𝐺𝑢𝑎 𝑏𝑒𝑛𝑐𝑖 𝑙𝑢 𝐵𝑖𝑛𝑡𝑎𝑛𝑔!

184 19 5
                                    

∣BAGIAN SEMBILAN∣

𝐵𝑒𝑐𝑎𝑛𝑑𝑎 𝑖𝑡𝑢 𝑚𝑒𝑙𝑢𝑐𝑢 𝑏𝑢𝑘𝑎𝑛 𝑚𝑒𝑛𝑦𝑎𝑘𝑖𝑡𝑖

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

𝐵𝑒𝑐𝑎𝑛𝑑𝑎 𝑖𝑡𝑢 𝑚𝑒𝑙𝑢𝑐𝑢 𝑏𝑢𝑘𝑎𝑛 𝑚𝑒𝑛𝑦𝑎𝑘𝑖𝑡𝑖.

-𝑆𝑎𝑛𝑖𝑎 𝐺ℎ𝑎𝑧𝑖𝑎ℎ 𝑀𝑎𝑟𝑠𝑦

***

Pagi hari suasana kantin akan lumayan ramai apalagi bu Tia,pedangan nasi goreng disekolah ini. Nasi goreng buatan bu Tia dijamin enak. Bahkan sekarang,penuh oleh anak-anak yang tak sarapan dirumahnya.

"San! Cepet pesen gih! Hari ini bagian lo!"

Gina yang tengah menonton music vidio idol grup kesukaanya memerintah pada Sania yang tengah bermain game. Bukan game online kaya ml,ff dll Sania anti akan hal itu. Dia lagi main game Candy crush. Masa kecil kurang bahagia jika kalian tidak pernah bermain game ini.

"Sejak kapan ada jadwal bego kaya itu? Gak mau!" Teriak Sania.

"Udah sama gue aja,Nay ayo temenin" Zakyah menarik tangan Nayla yang tengah melihat Music Vidio di ponsel Gina. Tidak sopan.

"Gitu kek dari tadi, jadi gue kaga susah-susah buat ngode" Gina membenarkan duduknya yang sudah tak lagi nyaman.

Tak lama pesanan mereka datang. Ketika semua orang dimeja itu makan,Sania orang yang tengah bermain game tak sedikipun menoleh, ia lagi pokus ceritanya.

"Gue ambil tuh nasi goreng kalo lo masih main hp" Ancaman Nayla tak membuat Sania menyimpan ponselnya.

"Nih kata nenek gue itu,kalo makan jangan maen hp. Entar Nasinya gak abis" Zakyah mengutarakan pendapatnya dan mendapat jitakan yang cukup keras dikepalanya. Jangan tanya siapa orangnya.

"Gina! Paan sih lo! Sakit ini" Rengek Zakyah.

"Sorry, kepala lo ngegoda banget buat gue jitak"Gina terkekeh geli.

"Fak"

Gina hanya tertawa tak lama Bintang datang menghampiri meja itu.

"Lagi ngapain ini?" Tanya Bintang. Mujarab juga kedatangan Bintang saat ini. Sania sudah tak lagi bermain ponsel dan memutuskan untuk memakan nasi goreng yang telah ia campakan begitu saja.

"Bujuk ni anak buat makan"Tunjuk Nayla pada Sania, Sania tak terima akan hal yang membenarkan itu. Iapun mengumpat dengan keras.

Sania terdiam ketika Bintang membawa Nasi goreng yang belum ia sentuh sama sekali

"Yaudah kalo lu gak mau makan, buat gua aja"

Setelah mengucapkan itu,Bintang pergi meninggalakan Sania yang akan menjurus:v

"BINTANG!!"

"Udah si tinggal beli lagi"

Sania melihat kearah stan bu Tia dan nihil,nasi goreng nya udah abis. Tinggal kerupuknya doang yang tersisa.

NOT SUPERIOR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang