LOVE AGREEMENT [SELESAI]

(38) Ribet Sumpah!

Semuanya udah siap udah mau jalan ke butiknya Jae.

Loh?

Kan Jae designer kok bingung nyari butik.

30 menit perjalanan mereka semua sampe. Iya mereka semua si emak emak dan bapak bapak yang ngintilin anaknya kemana mana.

Sebagai pemilik butik Eunha masuk duluan. Maksudnya anak pemilik butik.

Habis masuk sama mbak-mbaknya langsung disapa. Dan tanpa basa basi langsung dah tu sama mbaknya dikeluarin baju yang udah didesain khusus buat Eunha dan Bobby.

"Udah sana cepet ganti baju. Fitting roomnya di sana" perintah Jae sambil nunjuk salah satu ruangan

Selagi nungguin anak gadis sama bujangnya ganti baju. Para orangtua lagi nongki nongki sambil minum kopi dan ngegibahin anak anak mereka sendiri.
Ga tau aja telinganya Eunha sama Bobby udah panas dari tadi.

Fyi Butiknya Mommy Jae tu ada Coffe stannya gtu yaa..

10 menit mereka keluar dari fitting room, para orangtua melongo bahkan Jiyoung yang tadinya make kacamata item langsung dah tu dilepas saking kagetnya melihat sang putri mengenakan gaun berwarna soft pink itu.

Dan juga melihat sang calon menantu yang mengenakan pakaian jas pink dengan dasi kupu kupu.

Eunha tersipu melihat reaksi para orangtuanya.

"Kamu cantik banget si sayang" puji Jae sambil menghampiri sang putri dan memutar mutar tubuh Eunha.

"Ih mommy pusing" keluh Eunha

"Iya sayang kamu cantik banget, udah pas jadi menantu bunda" puji Minhyun

"Ih bunda bisa aja" ujar Eunha sambil malu malu

"Ga ada yang mau muji Bobby gtu" ujar Bobby sedikit kesal.

Semuanya langsung terkekeh.

"Iya kamu ganteng sayang, ydh kalian ganti baju kita tungguin di mobil ya" ujar Jae

Jae emang yang paling pengertian. Tau aja Bobby mau berduaan sama Eunha. Tapi ga tau Eunhanya.

Melihat keempat orangtuanya sudah pergi meninggalkan mereka. Langsung saja Bobby melancarkan aksinya.

Perlahan ia mendekati sang kekasih dan saat sudah didepannya tangan Bobby tergerak menyelipkan rambut Eunha yang terurai ke belakang telinga sambil berujar

"Kamu cantik" kata Bobby

Eunha mendongak melihat Bobby dengan senyuman 'tampan'nya itu. Sebenarnya Eunha ingin segera menjauh dari Bobby namun ia urungkan dan tersenyum ia menarik jas yang dikenakan Bobby dan membenarkannya padahal itu sudah benar dan menepuk nepuk jasnya seolah mengilangi debu padahal jas itu baru saja keluar dari plastiknya sambil berkata

"Kamu juga ganteng"

Bobby cuman bisa senyum padahal mah pengen teriak sekenceng kencengnya.

"Eh kalian ya ditungguin malah pacaran buruan ganti"

Duh tercyduk!

Ya itu tadi mommy Jae padahal dia sendiri yang ngasih kesempatan.

Yaudah akhirnya Eunha dan Bobby ganti pakaian lalu meluncur ke toko emas enggak ding toko berlian eh toko logam mulia. Pokoknya toko yang ada emas berkarat sampe berbatang sama berlian, mutiara dan lain sebagainya.

Setelah sampe semua langsung sibuk milih segala perhiasan dan aksesoris buat mereka sendiri. Ada mommy Jae yang lagi bolak balikin kalung mutiara padahal dirumah udah punya selaci ada juga bunda Minhyun yang lagi pilih anting anting berlian padahal dirumah punya setoples. Trus si bapak? Daddy Jiyoung lagi milih milih kacamata padahal mah dirumah udah punya selemari FYI daddy Jiyoung ini kolektor kacamata ya jadi beliau punya kacamata yang paling keren dan paling langka sampe yang paling imut, kacamata yang bentuknya hello kitty aja daddy Jiyoung punya. Trus si ayah Hyunsik lagi nyobain sepatu padahal dirumah punya segudang. Eunbob?

Cuman cengo ngeliat tingkah laku para orangtuanya. Tujuan mereka disinikan bukan gituan. Tapi ga lama setelahnya ada mbk-mbk dateng nanyain.

"Ada yang bisa saya bantu mbak mas?" Tanya mbk-mbknya

"Mau nyari cincin" jawab Eunha

"Iya silahkan" kata mbknya

"Kamu gih yang pilih" pinta Eunha

"Loh? Kok aku? Harusnya cewenya dong" tolak Bobby

"Gausah gapapa kamu aja yang pilih" paksa Eunha

"Kamu aja"

"Kamu ya"

"Enggak kamu"

"Ih! Kamu loh"

"Kamu"

"Ga-

"Mbak! Mas! Biar! Saya! Aja! Yang! Pilih!" potong mbknya emosi dong ya. Suruh milih aja kamu kamuan. Mana mbknya jomblo lagi.

"Eh gausah biar saya aja" ucap Eunha

Hingga akhirnya terpilihlah sepasang cincin untuk Eunha dan Bobby.

Bobby yang teringat akan sesuatu

"Sayang?" Panggil Bobby

"Hm" jawab Eunha

"Eh udah selesai ya. Ydh bentar tungguin mommy bunda daddy sama ayah ya sayang, abis ini kita cari gedung" ujar Jae

"Atau kalian mau di outdoor?" Tawar Hyunsik

"Nah kayaknya bagus deh" ujar Jiyoung menyetujui

Setelah semua membayar seluruh barang mereka. Akhirnya mulai mendiskusikan tempat pertunangan Eunha dan Bobby.

Tapi tidak di toko tersebut melainkan di sebuah resto.

"Kalian maunya dimana?" Tanya Minhyun

"Emm.. kita ngikut aja deh bun" jawab Eunha

"Eh gaboleh! Harus jawab donk" bantah Jae

"Bob, gimana?" Tanya Eunha

"Terserah kamu" jawab Bobby sambil tersenyum

"Ih dari tadi kok terserah aku!" Ucap Eunha kesal dan mencubit perut Bobby

"Aw aw sakit sayang, i-iya ampun" ucap Bobby sambil memohon dan meringis kesakitan

"Eh eh udah donk, jangan berantem" lerai Jae

"Ydh sekarang biar kita para orangtua aja yang memutuskan kalian bakal tunangan dimana" ucap Jae

"Eum, tapi Eunha udah punya keputusan" ucap Eunha kemudian yang membuat para orangtua sekaligus Bobby terperangah.

"Wah really?" Tanya Jae

Eunha hanya mengangguk dan

"Jadi Eunha mau Eunha sama Bobby tunangannya di pantai Jeju ya" pinta Eunha

"Iya!" Seru mereka kecuali Bobby.

"Ydh sekarang kita pulang yuk udah mau malem ini" ajak Minhyun

Akhirnya semua bersiap untuk pulang.

Sembari berjalan ke arah mobil mereka. Eunha meregangkan badan.

"Kenapa harus seribet ini sih?. Ini itu ini itu capek!!" Gumam Eunha

Bobby yang tau kekasihnya sedang ngedumel sedari dari hanya mengelus pelan lengan Eunha dan tersenyum lalu

To be continued!!💚