Love & Hurt -4-

1.1K 122 63
                                    




“Aku terjebak dalam ruang dan waktu tanpa dirimu. Aku benci karena kau mencampakkanku begitu saja. Aku penasaran apakah kau merindukanku disaat kita saling berjauhan ? ”



Chapter 4

Seorang pria tampak tengah menggigil diatas tempat tidurnya disebuah apartemen pribadi yang ia miliki. Ia tak menghiraukan beberapa kali panggilan yang terdengar dari ponselnya.

“Kemana dia pergi ?”

Seorang wanita beberapa kali mencoba menghubunginya akan tetapi nihil, ia tak mendapatkan jawabannya.

“Yoboseyo ?”

“Yoboseyo nona Jung, waegeuraeso anda menelpon saya ?”

“Apakah Kim Taeyeon berada di kantor ?”

“Ania nona, hari ini Mr. Kim tak ada dikantor bahkan hari ini ada meeting penting yang harus ia hadiri…”

“Apakah ia memberimu kabar ?”

“Ania, saya telah menghubunginya beberapa kali akan tetapi tak mendapat jawaban.”

“Arraseo, gomawo…”

Wanita yang tengah gusar sejak tadi adalah Jung Jessica, ia menghubungi Taeyeon karena pria itu sama sekali tak menghubunginya sejak kemarin, tak seperti biasanya ia akan seperti itu. Jessica segera mengambil kunci mobilnya dan keluar dari kantor, ia bermaksud untuk pergi menemui Taeyeon di apartemen miliknya.

Jessica segera mengendarai mobilnya hingga 30 menit kemudian ia telah sampai didepan gedung apartemen Taeyeon. Jessica menekan bell apartemen Taeyeon dengan ia terus mencoba menghubungi ponsel pria tersebut akan tetapi hasilnya tetap nihil…

“Aishh…kemana dia pergi ?” Jessica menggerutu sendiri didepan pintu apartemen Taeyeon. “Mianhae karena aku masuk tanpa ijin…” Ia segera menekan tombol pin pintu apartemen Taeyeon hingga akhirnya terbuka.

“Taeng….apa kau didalam ?” Ujar Jessica saat masuk. Tak ada jawaban sama sekali. “Taeng…”

Jessica melihat sekeliling ruangan yang tampak masih rapi. Jessica pun akhirnya berjalan menuju kamar Taeyeon…

“Taeng….”

Gelap, kamar pria itu tampak gelap tak bercahaya hingga Jessica pun menyalakan lampu kamar tersebut membuat ia melihat gundukan besar diatas tempat tidur.

“Taeng….gwenchanayo ?” Ujar Jessica saat menyibakkan selimut tebal yang menutupi tubuh Taeyeon. Pria itu tampak menggigil karena demam tinggi.

“OMO ! Suhu tubuhmu benar-benar panas, kenapa kau tak menghubungiku jika sakit seperti ini eoh ?” Ujar Jessica mengusap dahi Taeyeon. “Chakkman, aku akan menghubungi dokter….”

****

Tiffany kini tengah berada di bandara ia terlihat dengan Irene mengantar Yuri yang hari ini kembali ke Korea…

“Kenapa uncle Yul pergi Mom ?” Tanya Irene

“Uncle, pergi karena harus kembali bekerja sayang dan uncle berjanji akan sering mengunjungi Irene…” Ujar Yuri yang menyamakan tingginya dengan gadis kecil itu. Irene seketika memeluk hangat Yuri, gadis kecil itu benar-benar menjadi dekat dengan Yuri. “Aigoo…kau benar-benar mencuri hati uncle eoh…”

Love & HurtTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang