“Karena meski mereka mungkin berpisah, Tetap ada kesempatan mereka kan bertemu…”
Chapter 6
Taeyeon kini tengah memiliki janji dengan Jessica untuk pergi menonton bersama, Jessica datang terlebih dahulu karena sebelumnya ia tengah memiliki janji dengan temannya sebelum bertemu dengan Taeyeon.
“Chagiya oddiga ?”
“Aku baru saja bertemu dengan temanku Taeng, aku akan membeli tiket terlebih dahulu. Aku menunggumu didepan bioskop…”
“Arraseo,aku baru saja tiba diparkir…”
Taeyeon mematikan sambungan teleponnya dan segera menghampiri kekasihnya. Weekend kali ini mereka memilih untuk menonton film di bioskop bersama, Taeyeon ingin menonton film terbaru dari Marvel’s sedangkan Jessica memilih film bergenre romantis seperti biasanya.
Disisi lain terlihat, seorang wanita kini tengah pergi ke pusat perbelanjaan terbesar di Seoul ia kini tengah menunggu putri kesayangannya yang pergi membeli beberapa buku yang ditemani oleh uncle kesayangannya.
“Taeyeon-ah aku disini…!”
Jantungnya serasa berhenti berdetak saat seorang wanita yang tak jauh dihadapannya melambaikan tangan memberikan isyarat pada seseorang yang namanya begitu familiar ditelingannya. Langkahnya terhenti dan ia menjaga sebisa mungkin untuk tak berbalik memastikan siapa yang wanita ini panggil, hingga seorang pria berjalan cukup tergesa melintas melewatinya dari samping membuat ia seketika menutup matanya.
Apa yang coba ia hidari dan apa yang coba ia lupakan, seseorang itu kini justru melintas tepat disampingnya.
Tiffany terdiam mematung ditempatnya saat melihat seseorang yang sangat lama tak ia temui kini tengah bertemu dengan seorang wanita didepan sebuah gedung bioskop, pandangannya pada wanita itu begitu meneduhkan pandangan yang telah lama ia coba lupakan. Mereka tampak sedikit bergurau dengan wanita tersebut yang memukul pelan lengan prianya.
“Kau lama menunggu ?”
“Anio, aku telah membeli tiket untuk 2 film…”
“Kau yakin akan menghabiskan hari ini berada di gedung bioskop…”
“Ne, bukankah kita telah sepakat sebelumnya ?”
“Arraseo, kapan filmnya akan diputar ?”
“Masih ada 30 menit lagi sebelum filmnya diputar…”
“Arraseo, sebaiknya kita cari minum dan makanan terlebih dahulu…”
Tiffany segera berbalik sesaat sebelum pria itu mengedarkan pandangannya, hingga Tiffany akhirnya melihat putrinya dan Yuri berjalan keluar dari toko buku. Taeyeon menatap sekilas wanita berambut pirang tersebut.
“Anio, itu tak mungkin…”
“Kajja, aku ingin beli popcorn…” Jessica membuyarkan lamunan Taeyeon.
“Oh ne….”
“Waeyo ? Apa yang kau lihat Taeng ?” Tanya Jessica penasaran saat Taeyeon tampak terkejut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love & Hurt
Aktuelle Literatur"Mencintaimu adalah hal yang menyakitkan. Perasaan yang tak dapat aku hapus, suatu perasaan yang menyedihkan." Ketika sebuah perasaan cinta bertarung dengan keegoisan hati. Siapakah yang akan menjadi pemenangnya ?
