_Pembicaraan di hari yang sama setelah Mr. Bang menghubungi Chan_
"Kapan Dia Akan pulang?" - Lee Dae Hwi-
"Malam ini Dia pulang" -Mr. Lee-
"Setelah Dia sampai Aku mau prosesnya di percepat" -Lee Dae Hwi-
_Pembicaraan ketika akan ke rumah keluarga Bang_
"Aku mau Ayah segera mengatakan hal itu hari ini" -Lee Dae Hwi-
"Kenapa Kau menyukai Chan padahal Ayah akan mengenalkan mu pada Lai Guan Lin anak dari pengusaha sukses di China" -Mr. Lee -
"Aku hanya mau Bang Chan titik!" -Lee Dae Hwi-
. . . . . . . . . .
Semua memang rencana Dae Hwi. Dae Hwi memang anak tunggal dari Keluarga Lee, apapun yang Dae Hwi minta harus terpenuhi. Termasuk hal ini.
Dae Hwi mengatur semua. Termasuk barang yang tenggelam itu. Semua barang itu sebenarnya sampai di tujuan dengan selamat tanpa lecet sedikit pun. Tapi Dae Hwi membayar seseorang daro perusahaan keluarga Bang untuk memanipulasi semua laporan barang itu.
Licik!
Ya begitulah. Apapun yang Dae Hwi mau harus terpenuhi tak peduli bagaimana pun caranya.
Dan hari ini Ia sangat bahagia karena usahanya membuahkan hasil.
"Bagaimana?"
"Kenapa harus? " tanya Chan.
"Aku sebentar lagi akan pensiun jadi Aku membutuhkan ahli waris untuk memegang perusahaan dan Aku tidak bisa melimpahkan pada Dae Hwi karena dia tidak tau sama sekali tentang bisnis" jelas Mr. Lee.
Chan menatap ayahnya yang juga kebingungan.
"Aku akan memikirkannya lagi"
"Pikirkan baik-baik tentang bisnis keluargamu"
Setelah keluarga Lee pulang, Chan hanya duduk termenung di depan layar monitor yang menyala. Ia bingung dengan apa yang harus dia lakukan. Ini bukan lagi masalah bisnis tapi ini juga masalah perasaannya.
Kalau boleh jujur Ia sangat-sangat mencintai Kim Woo Jin. Bahkan Ia sudah merencanakan sebuah acara lamaran setelah Ia pulang dari Australia.
Dan situasi ini membuatnya sangat-sangat bingung.
Semakin hari semakin memperburuk pikiran Chan. Chan yang dulu selalu berkutat dengan proposal dan dokumen sekarang Ia lebih sering mengunjungi club malam. Ia sering pulang malam dengan kondisi mabuk atau bahkan Ia tertidur di depan ruko sampai pagi seperti seorang gelandangan.
Ini bukanlah seorang Bang Chan yang di kenal sebelumnya. Bahkan Ia tak pernah lagi memperkenalkan dirinya sebagai 'Chan' melainkan 'Chris' .
Dan tentang kerja sama, Ia tidak menyetujuinya. Karena apa? Dia memang tidak bisa menikahi orang yang Ia benci. Tapi Dae Hwi tidak pernah diam Ia melakukan apapun untuk mendapatkan Chan. Ia menggagalkan investor-investor asing yang akan datang ke perusahaan keluarga Bang.
Hingga Bang Chan seperti ini. Ia lelah , Ia butuh hiburan yang nyatanya malah merubahnya 180 derajat. Tapi Chan tetaplah Chan ,walau Ia mabuk tapi Ia tetap sadar dengan tujuannya di Australia. Ia tak akan pulang sampai Ia bisa mengembalikan perusahaan keluarganya.
Hingga suatu hari......
"Permisi"
"Ya silahkan masuk"
"Bang Chan!"
"Oh Wang Jackson, lama tidak bertemu" Chan memeluk Jackson, sahabat lamanya.
Jackson adalah salah satu sahabat Bang Chan ketika kecil. Orang tua mereka juga bersahabat bahkan saling membantu ketika mereka sama-sama membesarkan perusahaan masing-masing.
Sebenarnya mereka memiliki usaha dibidang yang sama hanya saja Jackson memindahkan perusahaannya di China ketika ayahnya pensiun sedangkan Bang Chan mengejar cita-citanya di Korea. Dan sejak itu mereka sudah tidak bertemu.
Perusahaan Jackson bernama PT. Wang Wood furniture manufacturer. Bergerak dibidang perabotan rumah dengan bahan kayu. Cukup terkenal di wilayah Asia.
"Aku melihat barang-barang dari perusahaanmu yang tersebar di China jadi Aku tertarik untuk mengajakmu untuk kerja sama"
"Tunggu.... Barang di China? Bukankah barang-barang itu tenggelam bersama kapal yang mengangkutnya? " tanya Chan.
"Kapal tenggelam? Aku tidak pernah mendengar ada berita kapal tenggelam" jawab Jackson dengan santai.
"Tapi sungguh laporan yang kuterima seperti itu, bahkan perusahaan ini kehilangan banyak uang karena hal itu"
"Sungguh Chan, apa Kau tidak pernah melihat televisi atau membaca berita online? Tidak ada satupun yang memberitakan tentang kapal tenggelam" jelas Jackson dengan penuh penekanan.
"Ini tidak beres"
"Ini sabotase namanya Chan, Kau harus menyelidikinya sebelum terlambat"
"Sepertinya Aku tau siapa orang di balik semua ini"
To be continued......
Slow update ya kawan Maap Lagi capek kerja.... Btw UDAH 1K READERS YA ALLAH MAKASIH YANG UDAH BACA YA WALAUPUN YANG NGEVOTE DIKIT TAPI GAPAPA AKU TETEP BERTERIMA KASIH BUAT YANG UDAH BACA DAN YANG UDAH VOTE I LOVE YOU GUYS...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
