Dance The Night Away🔞(Pjm X Myg) 21+ GS ✔

Chapter 13: Tragedy (M 21+)

Part story by: Saki😇

NC by : Juna🌚

Revisi by : Saki 🥰

WARNING! 21+ MATURE

ANAK KECIL DILARANG BACA!

Masih mau baca dosa tanggung sendiri ehe🌚👍

💮💮💮💮

Yoongi tersentak kaget saat Jimin tiba-tiba mencekal kedua tangannya erat dan meletakkan keatas kepalanya.

"Jimin oppa! Sadarlah! Apa yang akan kau lakukan padaku!?" Yoongi terus saja memberontak tapi gagal, Jimin dengan cekatan mengikat kedua tangannya menggunakan dasi yang sebelumnya melingkar dikerah kemeja pria tersebut. Kedua kaki mungilnya ditahan oleh pria yang berada diatasnya itu hingga membuatnya tidak bisa melawan.

"Kau hanya milikku! Tidak boleh ada orang lain yang berhak memilikimu selain aku!" Gertak pria berambut pirang itu sambil menyeringai penuh kemenangan. Yoongi bergindik ketakutan, Jimin tiba-tiba saja menciumnya dengan kasar dan penuh nafsu yang diselimuti oleh emosinya yang tidak terkontrol. Jimin terus saja melumat bibir gadis yang ada dibawahnya dengan ganas dan brutal, pria itu mencoba untuk membuat Yoongi membuka mulutnya tapi gadis itu tetap bungkam. Karena kesal, Jimin menggigit bibir bawah Yoongi hingga membuat gadis itu mengerang dan membuka sedikit mulutnya. Hal itu tidak disia-siakan oleh Jimin, dia memasukkan lidahnya untuk menjelajahi mulut gadis itu dengan penuh nafsu.

Yoongi sudah menitikkan air mata, bukan ini yang dia inginkan. Dia ingin menyerahkan semuanya pada Jimin yang merupakan pria yang sangat dicintainya itu dengan kelembutan, bukan kasar dan menyakitkan seperti ini. Yoongi sendiri merasa sakit hati, tapi tanpa dia sadari dirinya juga sudah masuk kedalam permainan pria itu.

Jimin melepas ciumannya dan memperhatikan gadis yang berada di bawah kungkungannya itu sayu. Ia menyentuh pipi kiri gadis itu dengan perlahan sambil membelainya lembut.

"Apa acaramu itu sangat menyenangkan Yoongi-ya?" Tanya pria itu pelan, Yoongi menggigit bibir bawahnya gugup, ia takut jika pria itu akan marah jika ia berkata jujur. Tapi mendengar Jimin bertanya dengan nada lembut padanya membuatnya memberanikan diri untuk mengangguk.

"Y-ya, menyenangkan.. Sangat me-hmpphh!"

Namun sebelum Yoongi menyelesaikan ucapannya, Jimin sudah kembali menarik tengkuknya kemudian menciumnya lebih kasar dari sebelumnya, Yoongi hanya bisa meronta saat merasakan rasa karat di mulutnya. Dia tahu, dia sangat tahu jika Jimin menggigit bibirnya terlalu kasar sampai bibirnya terluka. Jimin menjadi kalap, dia menjatuhkan seluruh berat badannya diatas tubuh mungil Yoongi hingga menimbulkan kepanikan dari gadis malang itu.

"Ji-Jimin oppa!"

"Menyenangkan katamu?!" Tanya Jimin dengan nada meninggi, kemarahan yang memuncak terlihat jelas dari pancaran mata hitamnya yang berkilat itu.

"Seberapa menyenangkannya Yoongi!? Jawab!" Tanyanya sekali lagi tanpa mengalihkan pandangannya dari wajah Yoongi yang sudah ketakutan itu.

"O-oppa ja-jangan seperti ini..."

"OH! APA KAU LANGSUNG MENYERAHKAN TUBUHMU INI PADANYA? KAU SUDAH MENJADI JALANG EH?"

Tanya Jimin dengan nada mengejek, Yoongi yang mendengarnya merasa jika Jimin sudah berubah, yang ada di hadapannya ini bukanlah Jimin yang dia kenal. Yoongi pun menggeleng kuat.

"Tidak oppa! Aku baru saja berkenalan dengannya, bagaimana bisa aku melakukan itu bersamanya!"

Seakan tidak mendengarkan alasan Yoongi, Jimin kembali menerjang tubuhnya dan mengecup bibir gadis itu lagi dengan lebih beringas. Yoongi yang sudah tidak bisa melawan hanya menutup mulutnya berniat tidak memberikan akses masuk bagi lidah Jimin. Jimin kembali menggigit bibir bawah Yoongi lagi tepat di luka yang sama tanpa mempedulikan gadis itu yang sudah merasakan perih pada bibirnya. Hal itu pun di manfaatkan Jimin untuk memasukkan lidahnya untuk menjelajahi mulut Yoongi.