Hari begitu cepat, kini masa cuti pernikahanku dengan mas Fathan sudah habis.
Ting ting
Suara dentingan sendok dengan piring stainless yang menggema di ruang makan Mas Fathan denganku
"Fathan,Crystal" ucap Mamaku dengan menghentikan aksi makannya
Aku dan mas Fathan otomatis menengok ke Mamaku--Jessica--
"Kamu sudah punya rencana memomong anak?" Ucap Mamaku membuatku tersedak, namun tidak bagi Mas Fathan, dia hanya santai dan tersenyum pada mama
"Crystal belum siap ma" ucap Mas Fathan tersenyum hangat pada mama
Baru kali ini aku melihat Mas Fathan tersenyum sering dihadapan para kerabat apalagi aku
Sejarang,Mas Fathan sudah berani memelukku didalam kamar lama, aku juga bahagia pastinya.
Sebentar, mas Fathan tadi bilang kalo aku belum siap mempunyai anak? Kenapa dia nggak bilang kalo dia juga belum siap. Apakah mas Fathan sudah ingin memomong anak?
"Cepat cepatlah memomong anak. Karena kalau ada anak ditengah kalian, hubungan kalian akan erat apapun alasannya. Anak itu pengikat hubungan" ucap Mama dengan memegang satu tanganku dan memegang satu tangan Mas Fathan
Aku hanya menunduk. Aku belum siap untuk memomong anak, apalagi aku masih mahasiswi yang belum lulus S1
"Biarkan Crystal siap mah, aku akan melakukannya atas dasar suka sama suka" jawab Mas Fathan dengan nada tegas namun tak membentak
Aku melihat wajah mas Fathan yang tersenyum kearahku. Bibirnya sedikit tipis, wajahnya halus bersih dan putih, hidungnya mancung, bodynya...Astaghfirullah.
Pipiku tiba tiba sudah memanas ketika kami saling bertatapan cukup lama. Aku memegang pipiku,menutupi pipiku dengan hijab yang kupakai
Jika di Kamar, aku tidak memakai hijab. Kalau diluar seperti di ruang makan aku biasanya memakai hijab.
"Habiskan makananmu" ucap Mas Fathan lalu mulai melahap makanan buatanku yaitu nasi goreng dengan omelet
Hidangan tersaji dan dimakan oleh 3 Orang, yaitu Aku,Mas Fathan,dan Mamaku.
Ibu Mas Fathan dan Pak Krisna sedang keluar kota, entahlah ada urusan bisnis pokoknya.
Dan perusahaan papaku sementara dipegang oleh Kak adrian.
Tok tok tok
"Aku saja yang membukanya" ucap mas Fathan sebelum aku berdiri
AUTHOR POV
Fathan berjalan menuju pintu rumahnya. Dibukanya perlahan dan melihat sosok pria tampan gagah berpeci putih dan memakai baju panjang ala Arab
"Loh, kamu siapa? Kok dirumah saya?" Ucap adrian menanyakan pada Fathan dengan ketus
Adrian siap siap menangkap Fathan dengan satu kali kemarahanya, Adrian suudzon
"Baaaanggg" teriak Crystal saat mengetahui abangnya udah sampai di rumah
Crystal memeluk erat tubuh Adrian yang gagah
'Saya juga mau dipeluk kayak gitu' cemburu Fathan dalam hatinya
"Ini siapa dek?" Tanya Adrian dengan mengangkat satu alisnya.
"Suami aku" ucap Crystal santai yang mengundang jeritan hisiteris pada Adrian, dan Adrian menutup mulutnya lebar
Apakah dia tak salah dengar?
KAMU SEDANG MEMBACA
Pelengkap Imanku
RandomHighest Rank!🥇 #2 islamic (1 Maret 2019) #2 kesabaran (29 Februari 2019) #3 Spiritual ( 11 April 2019) #43 islam (15 Februari 2019) #2 Random (30 Mei 2019) #2 Islam (10 Agustus 2019) #7 Hijrah (16 Sept 2019) •• Bagaimana rasanya jika Menikah dengan...